Mendagri Ingatkan Pentingnya Koordinasi Antar Wilayah Atasi Penyebaran Covid-19
Merdeka.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengingatkan pentingnya koordinasi antar wilayah yang kuat dalam penanggulangan dan pencegahan Covid-19. Upaya tersebut menjadi salah satu kunci untuk menekan dan menanggulangi penyebaran virus asal Wuhan, China itu.
Menurutnya, penanganan, pencegahan dan penanggulangan Covid-19 di Jatim, baik tingkat konsep hingga tataran implementasi cukup bagus. Bahkan ada beberapa inovasi yang cukup baik. Namun memang, mesti diakui masih ada sejumlah hambatan di lapangan.
"Memang ada beberapa hambatan. Hambatan karena keterbatasan, kemampuan sesuai dengan kapasitas kewenangan dan fiskal daerah. Yang kedua masalah koordinasi, yang ketiga masalah eksekusi yang belum maksimal di tingkat bawah, terutama mungkin menyangkut masalah faktor budaya dan juga faktor situasi sosial masyarakat terutama di Surabaya Raya. Terutama dari semenjak merebaknya pandemik," kata Tito dalam acara Rakor Kesiapan Pilkada Serentak Tahun 2020 di Wilayah Provinsi Jawa Timur, Jumat (26/6).
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Apa yang dikembangkan Pemkot Bontang usai pandemi? Cara Pemkot Bontang Kembangkan UMKM Usai Pandemi Covid-19 Wabah Covid-19 pada awal tahun 2020 memberikan dampak besar terhadap sektor perkonomian Indonesia, termasuk pada UMKM Kota Bontang.
-
Apa capaian kinerja pembangunan Pemprov Kaltim? Capaian kinerja pembangunan di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menunjukkan hasil yang positif.
-
Bagaimana Jawa Tengah meningkatkan pelayanan publik dan pencegahan korupsi? Selain itu, upaya-upaya terobosan dalam pelayanan publik dan pencegahan korupsi juga perlu terus dilakukan, agar masyarakat bisa terlayani dengan baik.
-
Bagaimana Kanwil BPN Jatim meningkatkan sinergi dengan Pemda? Keterbukaan Informasi ini dinilai memiliki pengaruh besar terhadap kesuksesan program-program yang sedang dijalankan. Bukan hanya itu, dukungan dari seluruh pihak terkait juga memegang peranan penting, sehingga di tiap penyelenggaraan sosialisasi, Kementerian ATR/BPN selalu menekankan penguatan sinergi lintas sektor.
-
Bagaimana Kemenkes RI memperkuat kesiapsiagaan? Kemenkes berkomitmen untuk mengoptimalkan daftar patogen prioritas ini sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesiapsiagaan nasional. Salah satu langkah yang diambil adalah memperkuat surveilans rutin, termasuk program ILI (Influenza-like Illness) dan SARI (Severe Acute Respiratory Infections).
Pulau Jawa sendiri, Tito menambahkan, memang jadi perhatian serius pemerintah dalam penanggulangan Covid-19. Sebab, pulau jawa merupakan salah satu lokasi dengan jumlah populasi manusia terpadat di dunia, ada sekitar 140 juta orang dalam satu pulau.
"Dan ini urusan pandemik penyakit infeksi apalagi yang penularannya melalui sistem pernapasan itu akan sangat mudah sekali dan yang terjadi kalau satu daerah menyelesaikan yang lain belum maka akan terjadi pingpong antara satu daerah dengan daerah yang lain," ujarnya.
Dia mencontohkan Jakarta yang telah menjadi megapolitan. Tito mengatakan, Jakarta tidak akan mampu menangani sendiri penyebaran virus Corona. Alasannya karena ada kota satelit seperti Depok, Bekasi, Tangerang, Tangerang Selatan, Kabupaten Bogor dan Kota Bogor.
Dan Tito menambahkan, tidak ada batas alam antara Jakarta dengan kota satelit di sekitarnya. Interaksi dan mobilisasi sosial sangat tinggi, sama seperti Surabaya Raya. Maka koordinasi yang kuat antar wilayah menjadi kunci pencegahan penyebaran virus.
"Jadi misalnya Bu Risma sudah bekerja setengah mati untuk mencegah penularan di Surabaya tanpa koordinasi yang bagus dengan kota-kota sekitarnya, dengan kabupaten sekitarnya. Kita tahu bahwa tidak ada batas alam antara Surabaya dengan Sidoarjo, Gresik. Sidoarjo dengan tetangganya. Gresik dengan tetangganya. Mobilitas akan terjadi setiap hari. Orang bekerja bolak balik, jadi meng-clear-kan Kota Surabaya saja akan sangat sulit. Oleh karena itu memang memerlukan untuk Surabaya Raya ini khusus sama seperti di Jakarta," ujarnya.
Kemendagri, kata Tito, sudah mengoordinasikan antara wilayah-wilayah di Jabodetabek serta menyamakan persepsi dan langkah. Ia contohkan, saat diterapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dilakukan seirama.
"Kalau di sini Surabaya Raya ini menyangkut Surabaya kota, Sidoarjo, Gresik dan sekitarnya. Otomatis otoritas yang mengoordinasikan adalah dari provinsi sehingga ini terjadi simultan," tutupnya.
Reporter: Yopi MakdoriSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dari semua perang yang dihadapi manusia, melawan patogen mencatatkan kematian yang paling banyak.
Baca SelengkapnyaKaltim sebagai salah satu provinsi terkaya di Indonesia dengan APBD yang masuk lima besar nasional.
Baca SelengkapnyaKombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.
Baca SelengkapnyaMelalui kolaborasi program desa wisata di Jawa Timur dapat dikembangkan dan diperluas.
Baca SelengkapnyaData PBB mencatat bahwa hampir 84 persen kota dengan pertumbuhan tercepat menghadapi masalah perubahan iklim dan bencana ekstrim.
Baca SelengkapnyaJenderal Dudung sebelumnya meninjau langsung proses penanganan antisipasi kebakaran hutan dan lahan di Jambi.
Baca Selengkapnya