Mendagri pastikan tak bakal pangkas APBD DKI
Merdeka.com - APBD DKI 2018 telah disepakati dengan DPRD di angka Rp 77,110 triliun pada rapat paripurna, Kamis (30/11) lalu. Meski begitu Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan belum menerima hasil keputusan untuk dievaluasi.
Namun, APBD yang terbilang cukup besar itu, dipastikan tidak akan dilakukan pemotongan. Tjahjo mengungkapkan ada skala prioritas dalam penganggaran. Program pemerintah pusat dan program unggulan Gubernur jangan sampai dikesampingkan dalam anggaran. Selama hal itu disepakati, Kemendagri tak akan menolak.
"Skala prioritas yang harus dimasukan di DKI adalah masalah yang berkaitan dengan kesehatan, pendidikan dan mengatasi kemacetan, mengatasi banjir, kemudian memberikan tempat fasilitas umum yang lebih layak. Sepanjang itu tercukupi Kemendagri akan setuju," ujarnya di Hotel Kartika Chandra, Jakarta Selatan, Kamis (5/12).
-
Apa komitmen PKB di Pilgub Jabar? 'Pokoknya prinsipnya PKB siap siapapun yang berkompetisi karena PKB akan menyuguhkan alternatif pilihan untuk publik, sebanyak-banyaknya,' ujar Huda ketika ditemui di Gedung DPR RI, Kamis (13/6).
-
Apa yang sedang dipertimbangkan oleh PDIP untuk Pilgub DKI 2024? 'Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf, belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan,' kata Hasto di Posko Pemenangan, Jakarta, Senin (6/5) malam.
-
Bagaimana Jokowi meminta kepala daerah mengelola anggaran? 'Fokus. Jangan sampai anggaran diecer-ecer ke dinas-dinas semuanya diberi skala prioritas enggak jelas. Ada kenaikan 10% semua diberi 10 persen. Enggak jelas prioritasnya yang mana,' kata Jokowi.
-
Bagaimana DPR memastikan target RPJMN tercapai? Hal ini tentu berimplikasi pada intervensi yang perlu dilakukan, terutama indikator mana saja yang perlu extra effort untuk mencapainya,' kata Puteri.
-
Apa yang paling signifikan di APBD Kaltim? Tahun ke tahun, sejak 2019 APBD Kaltim terus meningkat signifikan. Mulai di angka Rp 13 triliun pada 2019, kini APBD Kaltim menyentuh angka Rp 25,3 triliun pada tahun anggaran 2023.
-
Kenapa DPR pentingkan target RPJMN 2020-2024? 'Asumsi dan sasaran pembangunan yang kita bahas hari ini sangatlah menentukan apakah kita bisa mengejar target pertumbuhan ekonomi, inflasi, target pengurangan tingkat pengangguran, hingga pengurangan kemiskinan yang ditargetkan dalam RPJMN.
Kemendagri, kata politisi PDIP itu, tak akan melakukan pemotongan melainkan mengalihkan untuk skala prioritas program pemerintah daerah. Misalnya jika anggaran kunjungan kerja DPRD besar dan dibutuhkan pada pos lainnya, maka dana itu akan dialihkan untuk prioritas.
"Bukan motong bisa mengalihkan sepanjang program skala prioritas tadi belum masuk. Atau mungkin jangan sampai lebih banyak uang untuk studi banding daripada uang untuk mengatasi sampah di Jakarta. Harus seimbang pokoknya," terangnya.
Tjahjo memastikan untuk program kampanye Anies-Sandi tidak akan diganggugugat. Sebab program tersebut merupakan program jangka panjang dan jangka pendek bagi pemprov DKI. Perlu diketahui pembengkakan anggaran cukup besar saat beberapa program seperti OK Oce, KJP Plus, DP 0 persen, dan OK Otrip, dimasukkan.
"Janji kampanye Pak Anies Pak Sandi itu menjadi program jangka pendek menengah dan jangka panjang pemerintah DKI. Bagi Kemendagri jangan sampai memotong mematikan atau mengurangi atau menghambat program strategis nasional itu aja titik," tutupnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi meminta pemerintah pusat dan daerah tidak membuat banyak program.
Baca SelengkapnyaPras berharap, Pemprov DKI dapat menggunakan anggaran itu sebaik mungkin.
Baca SelengkapnyaHadi mengatakan, pemerintah pusat telah memberikan dana kepada pemerintah daerah agar digunakan kepentingan pilkada.
Baca SelengkapnyaKetua Banggar DPR Said Abdullah mengatakan postur APBN Tahun 2025 tidak akan terpengaruh jika nantinya jumlah kementerian ditambah
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Jakarta bakal mengalokasikan anggaran untuk pembangunan tanggul laut
Baca SelengkapnyaMendagri mengatakan memastikan ketersediaan anggaran merupakan salah satu tugas pemerintah dalam mendukung pelaksanaan Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaIstana menyebut Presiden Joko Widodo tidak mengkhawatirkan soal penyampaian pendapat oleh massa tentang RUU Pilkada.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Banggar DPRD DKI Jakarta Ima Mahdiah mengatakan, rancangan KUA-PPAS APBD 2025 akan didalami bersama komisi-komisi.
Baca SelengkapnyaPemerintah pusat telah memanfaatkan SIPD RI dalam melakukan pengawasan untuk menjamin transparansi penggunaan APBD.
Baca SelengkapnyaDPD menilai, atribusi wewenang kepada Wapres harus berdasarkan pelimpahan Presiden.
Baca SelengkapnyaPemerintah menghormati putusan MK soal perubahan ambang batas pencalonan Pilkada 2024 dan syarat calon usia kepala daerah.
Baca SelengkapnyaDPRD DKI Jakarta mengesahkan Raperda tentang Perubahan APBD tahun anggaran 2024 menjadi peraturan daerah (Perda) dengan besaran Rp85.190.596.577.676.
Baca Selengkapnya