Mendes yakin perolehan WTP Kemendesa bukan karena suap BPK
Merdeka.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Inspektur Jenderal Kemendesa dan PDTT Sugito dan pejabat eselon III Kemendesa Jarot Budi Prabowo sebagai tersangka kasus suap opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) Kemendesa dan PDTT Tahun 2016. Menteri Desa dan PDTT Eko Putro Sandjojo berharap, kasus tersebut menjadi pembelajaran berharga bagi semua kementerian.
"Persoalan ini mudah-mudahan mengingatkan ke kita semua, ya jangan main-main lah soal integritas," kata Eko di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (30/5).
Eko memastikan, dirinya akan kooperatif dalam pengusutan kasus suap tersebut. Dia bahkan memberikan kesempatan kepada KPK untuk mengaudit penggunaan anggaran Kemendesa dan PDTT kapan saja.
-
Bagaimana KPK mengungkap kasus suap di Basarnas? Pengungkapan kasus ini bermula dari operasi tangkap tangan pada Selasa 25 Juli 2023 sekitar jam 14.00 WIB di jalan raya Mabes Hankam Cilangkap, Jakarta Timur dan di Jatiraden, Jatisampurna, Kota Bekasi. Dalam OTT, KPK amankan 11 orang dan menyita goodie bag berisi uang Rp999,7 Juta.
-
Bagaimana KPK mengusut kasus suap dana hibah Jatim? Pengembangan itu pun juga telah masuk dalam tahap penyidikan oleh sebab itu penyidik melakukan upaya penggeledahan. 'Penggeledahan kan salah satu giat di penyidikan untuk melengkapi alat Bukti,' ujar Alex.
-
Bagaimana cara Anies untuk memastikan KPK independen? 'Kami memandang perlu mengembalikan institusi penegak hukum, khususnya KPK menjadi sebuah badan yang kembali independen. Kembali memiliki posisi yang kuat, dan diisi orang yang berintegritas supaya ini menjadi barometer tertinggi di dalam pemberantasan korupsi,' ujar Anies dalam acara PWI di Gedung Dewan Pers, Jakarta, Jumat (1/12).
-
Siapa saja tersangka dalam kasus suap ini? Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengatakan pihaknya juga menetapkan anggota DPRD Kabupaten Labuhanbatu Rudi Syahputra Ritonga, serta dua pihak swasta bernama Efendy Sahputra dan Fajar Syahputra sebagai tersangka.
-
Apa yang diselidiki KPK? Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus menyelidiki dugaan kasus korupsi pengadaan lahan proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
-
Siapa yang bisa jadi PPPK di Sumut? PPPK adalah kategori pegawai yang dipekerjakan oleh pemerintah dengan kontrak kerja, bukan melalui jalur rekrutmen Pegawai Negeri Sipil (PNS).
"Kita buka kepada KPK untuk mengaudit kapan saja kementerian saya, bahkan tanpa persetujuan saya. Itu tujuannya bukan untuk nangkap orang, tapi tujuannya adalah supaya hati-hati," ucap Eko.
Eko mengakui terjadi kecolongan dalam pengawasan internal Kemendesa dan PDTT sehingga bawahannya melakukan praktik suap. Dia berharap, kasus ini juga bisa menjadi bahan evaluasi untuk memperkuat pengawasan internal.
"Tapi paling penting bahwa sistemnya kayak apa, terpulang lagi kepada kita semua," sambungnya.
Disinggung mengenai perolehan WTP Kemendesa dan PDTT adalah hasil suap antara pejabat Kemendes dan BPK, Eko membantah. Menurut dia, perolehan WTP itu berkat kerja keras seluruh jajaran di Kemendesa dan PDTT.
"Saya enggak melihat dengan uang segitu bisa mempengaruhi WTP. Karena WTP itu prosesnya panjang, dilakukan oleh banyak orang dan dilakukan tim melalui prosedur-prosedur ketat. Jadi saya tidak melihat," tegasnya.
Kendati demikian, Eko tak ingin membela diri. Dia menyerahkan sepenuhnya kepada BPK untuk mengaudit kembali pengelolaan keuangan di Kemendesa dan PDTT.
"Saya welcome, mau diaudit lagi atau mau pakai yang ada," tukasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Padahal BPK memiliki tugas peran yang penting untuk mengawasi aliran uang negara mulai dari hulu sampai ke hilirnya.
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan Alex pada saya tiba di gedung Ditreskrimsus Polda Metro Jaya sekitar pukul 09.23 Wib.
Baca SelengkapnyaTrenggono hanya menjelaskan perihal peristiwa kejadian korupsi pengadaan barang dan jasa.
Baca SelengkapnyaPKB meminta agar pihak lain tidak mengkaitkan penggeledahan rumah Gus Halim dengan isu lain.
Baca SelengkapnyaKejagung memastikan tidak memiliki hubungan buruk dengan BPK RI.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Bantah Intimidasi KPK: Kalau Saya Kirim Batalyon Suruh Geruduk Itu Intervensi
Baca SelengkapnyaDirektur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu menegaskan KPK tidak takut dengan laporan tersebut
Baca SelengkapnyaAnggota Dewas KPK, Albertina Ho menyatakan kewenangan menetapkan supervisi adalah pimpinan KPK.
Baca SelengkapnyaPKB menghormati penegakan hukum yang dilakukan KPK atas penggeledahan rumah Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar.
Baca SelengkapnyaPermintaan uang itu agar Kementan dapat meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
Baca SelengkapnyaKPK akan tetap melaksanakan tugas dan kewenangannya sesuai ketentuan hukum berlaku.
Baca SelengkapnyaKemenhub menerima predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI
Baca Selengkapnya