Mendikbud geram banyak buku Agama Islam bermuatan ajaran ISIS
Merdeka.com - Beredarnya buku pelajaran Agama Islam yang disinyalir bermuatan ajaran gerakan radikal Negara Islam dan Suriah atau ISIS di Indonesia, membuat kalangan pendidikan resah. Kondisi ini akhirnya membuat pemerintah segera menarik semua buku bermasalah.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan menegaskan pihaknya tidak mau main-main atas persoalan yang membuat dunia pendidikan Tanah Air tercoreng. Guna menghentikan kejadian serupa, pihaknya berencana mengkaji berbagai buku lain yang masuk dalam Kurikulum 2013.
"Buku yang bermasalah akan kami tarik, Kami akan review. Kami panggil orang-orang yang paham, beri waktu yang cukup. Sesudah barang itu jadi, baru diberikan kepada anak-anak," kata Anies di Jakarta, Jumat (20/3).
-
Apa yang menjadi masalah utama pendidikan? 'Lembaga pendidikan kita sedemikian rupa berada di bawah struktur politik yang menggerogoti kualitas,' katanya.
-
Apa arti Kurikulum Merdeka? Kurikulum Merdeka adalah aturan atau rencana pembelajaran intrakurikuler yang beragam. Dalam kurikulum ini, pendidik diberikan keleluasaan untuk memberikan konten pembelajaran yang beragam agar lebih optimal dalam penyampaiannya.
-
Apa itu Kurikulum Merdeka? Kurikulum Merdeka adalah konsep kurikulum pendidikan yang memberikan kebebasan dan fleksibilitas kepada sekolah dalam merancang kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan, minat, dan bakat siswa.
-
Mengapa Kurikulum Merdeka diterapkan? Untuk mengatasi krisis dan berbagai tantangan tersebut, pemerintah Indonesia melakukan perubahan sistemik dengan kurikulum merdeka. Kurikulum Merdeka menjadi bagian penting dalam upaya memulihkan pembelajaran dari krisis yang sudah lama terjadi di Indonesia.
-
Kurikulum Merdeka apa? Kurikulum Merdeka adalah metode pembelajaran yang mengacu pada pendekatan bakat dan minat. Dengan kurikulum ini, pelajar dapat memilih pelajaran sesuai dengan minatnya di berbagai bidang.
-
Kenapa Kurikulum Merdeka diterapkan? Seperti disebutkan, Kurikulum Merdeka diterapkan untuk mengganti kurikulum sebelumnya. Meski belum mencakup seluruh Indonesia, namun mayoritas daerah terutama di kota besar sudah mulai menerapkan kurikulum baru ini.
Anies menuding adanya kesalahan dalam buku agama sebagai warisan pemerintahan era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang kerap terburu-buru dalam mengelola pendidikan Indonesia. Padahal di dunia pendidikan bila terjadi kesalahan kecil maka berakibat fatal.
"Jadi, itu adalah contoh problem yang muncul akibat pelaksanaan kurikulum yang tidak disiapkan dengan baik," ujarnya.
Dari tiap kesalahan ini, Anies sesumbar ke depannya akan memperketat berbagai buku yang akan digunakan para siswa. Sebab sebagai orang yang besar dari dunia pendidikan, dirinya tidak mau kebobolan seperti menteri sebelumnya.
"Jangan barangnya belum jadi, belum direview dengan lengkap, lalu diberikan kepada anak-anak sekarang. Konsekuensinya seperti sekarang," pungkasnya.
(mdk/efd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perdebatan tentang urgensi mendirikan negara Islam sudah selesai ketika pendiri bangsa sepakat dengan format Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Baca SelengkapnyaAnies menilai kesuksesan pendidikan ditentukan oleh guru yang berkualitas, bukan kurikulum yang diotak-atik.
Baca SelengkapnyaSelain kasus kekerasan, kasus-kasus intoleransi di institusi pendidikan harus menjadi perhatian semua pihak.
Baca SelengkapnyaPasukan Israel menyita buku pelajaran Palestina dari para siswa yang berada di depan Gerbang Masjid Al-Aqsa.
Baca SelengkapnyaMunculnya nama-nama baru dalam buku tersebut, dianggap PBNU sebagai hal menyimpang.
Baca SelengkapnyaSebagian besar dari mereka ditangkap di daerah Sumatera Barat (Sumbar).
Baca SelengkapnyaPersoalan etika itu semakin diperparah dengan pengajaran akhlak di lembaga pendidikan yang cenderung verbal dan normatif.
Baca SelengkapnyaPergerakan kelompok itu dicurigai dimotori pihak lama yang sudah dilarang oleh Pemerintah
Baca SelengkapnyaIslamophobia juga bisa disebabkan oleh propaganda media yang bertujuan membuat kerusakan.
Baca SelengkapnyaJK bahkan membandingkan kepemimpinan Nadiem dengan dengan para tokoh-tokoh pendidikan terdahulu.
Baca SelengkapnyaMusdah menyayangkan jika masih banyak perempuan terjebak doktrin mengharuskan mereka tunduk dan patuh tanpa memiliki hak bertanya atau menolak.
Baca SelengkapnyaSalah satu masukan terkait Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra
Baca Selengkapnya