Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mendulang untung dari bisnis bumbu praktis menu khas Makassar

Mendulang untung dari bisnis bumbu praktis menu khas Makassar Bumbu coto Makassar kemasan. ©2017 merdeka.com/salviah ika padmasari

Merdeka.com - Keberadaan bumbu praktis bisa menjadi solusi bagi ibu-ibu rumah tangga dalam memasak. Selain simpel, tentunya bisa menghemat waktu memasak. Kini tersedia beragam bumbu praktis masakan Nusantara. Seperti bumbu racikan Aminah (56) tahun. Sejak tahun 2011 lalu, dia memproduksi bumbu menu tradisional khas Makassar dalam kemasan.

Hingga saat ini sudah ada sembilan varian yang diproduksi masing-masing coto, konro, pallu basa, toppa lada, kari, pallu kaloa, sop saudara, opor dan sambal tumis. Kata Aminah, bumbu-bumbu produksinya itu tidak menggunakan pengawet, namun bisa tahan lama hingga satu tahun jika disimpan di lemari es bersuhu di bawah 14 derajat celsius.

Sebagaimana tahun-tahun sebelumnya, bumbu kemasan yang diberi merek Alminana ini diproduksi tiga kali dalam seminggu. Setiap kali produksi menghasilkan 400 bungkus. Ukuran berat per bungkus 200 gram. Harganya Rp 25 ribu sampai Rp 26 ribu. Tapi saat bulan Ramadan, bumbu-bumbu ini diproduksi tiap hari karena permintaan meningkat hingga 50 persen, baik itu permintaan perorangan maupun toko swalayan.

Orang lain juga bertanya?

Di hari biasa dan di awal Ramadan, Aminah dibantu tiga hingga lima tetangga. Biasanya saat pertengahan Ramadan hingga jelang Lebaran, baru menambah hingga 10 pekerja demi memenuhi membanjirnya permintaan.

Pesanan juga tidak hanya datang dari Makassar tetapi juga dari daerah lain di luar Makassar seperti Kabupaten Bulukumba, Jeneponto, Bantaeng, Sinjai hingga ke Kabupaten Kepulauan Selayar. Selain itu juga permintaan datang dari Jakarta dan Surabaya.

"Peminat bumbu menu tradisional khas Makassar ini cukup banyak. Mungkin karena racikannya asli karena bahan bakunya semua lokal seperti lengkuas, serei, bawang merah, bawang putih, ketumbar dan jintan ditambah penyedap rasa maggi dan tanpa bahan pengawet," kata Aminah saat ditemui usai mengirim 800 bungkus bumbu praktis di dua swalayan di Jalan Daeng Ranggong dan Jalan Hasanuddin, Makassar.

Selain berwiraswasta, Aminah juga adalah seorang PNS yang bertugas di unit gizi Rumah Sakit Haji di Makassar. Hal ihwal idenya membuat bumbu dalam kemasan itu dari kegemarannya memasak. Rekan-rekannya di rumah sakit termasuk dokter kerap memesan bumbu ke dia. Akhirnya dia pun berpikir, daripada rekan sejawatnya itu membeli bumbu di pasar, lebih baik dia yang membuat dan akhirnya terpikir untuk memproduksi dalam jumlah banyak.

"Saya sarjana kesehatan jadi tahu komposisi gizi. Jadi saya berpikir kenapa saya tidak bikin banyak dan jual saja, lebih terjamin," ujar Aminah.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bak Sinetron, Amin Tukang Bubur di Blitar yang Sukses Pergi Haji dan Berharta Rp10 Miliar
Bak Sinetron, Amin Tukang Bubur di Blitar yang Sukses Pergi Haji dan Berharta Rp10 Miliar

Pada tahun 2012, Amin memulai usaha berjualan bubur di Blitar. Awalnya Amin hanya menjual bubur bayi.

Baca Selengkapnya
Kisah Inspiratif Mantan Karyawan yang Kini Raup Omzet Jutaan per Bulan dari Kue Tradisional
Kisah Inspiratif Mantan Karyawan yang Kini Raup Omzet Jutaan per Bulan dari Kue Tradisional

Nurhayati menceritakan kisah suksesnya berjualan kue tradisional usai resign dari tempat kerja. Omzetnya capai jutaan.

Baca Selengkapnya
Pria di Cirebon Nekat Keluar dari Gaji Tinggi dan Pilih Jualan Onde-Onde,  Kini Raup Untung hingga Rp2 Juta Sehari
Pria di Cirebon Nekat Keluar dari Gaji Tinggi dan Pilih Jualan Onde-Onde, Kini Raup Untung hingga Rp2 Juta Sehari

Ada rahasia khusus yang ia bocorkan bagaimana usahanya bisa sukses. Paling awal, ia menyebut jika salat jadi salah satu pembuka pintu rezekinya.

Baca Selengkapnya
Bisnisnya Gulung Tikar saat Pandemi, Begini Kisah Perempuan Bali Kembali Bangkit Jual Olahan Ikan, Cuannya Melimpah
Bisnisnya Gulung Tikar saat Pandemi, Begini Kisah Perempuan Bali Kembali Bangkit Jual Olahan Ikan, Cuannya Melimpah

Pandemi Covid-19 menjadi pukulan telak bagi banyak pebisnis, termasuk bagi Komang Ari Widianti.

Baca Selengkapnya
Sering Dihina Ibu Ini Miliki Amalan Buat Usaha, Kini Sukses Jualan Ayam Goreng Kremes 'Anak Semua Sudah Belikan Tanah'
Sering Dihina Ibu Ini Miliki Amalan Buat Usaha, Kini Sukses Jualan Ayam Goreng Kremes 'Anak Semua Sudah Belikan Tanah'

Seorang pengusaha ayam kremes asal Klaten menceritakan kisahnya membangun usahanya dari nol sampai sukses.

Baca Selengkapnya
Cerita Inspiratif Emak-Emak Mantan Arsitek di Bekasi, Berdayakan Ibu Rumah Tangga Lewat Usaha Catering
Cerita Inspiratif Emak-Emak Mantan Arsitek di Bekasi, Berdayakan Ibu Rumah Tangga Lewat Usaha Catering

Ibu-ibu ingin terus bergerak melalui usaha katering agar tetap berdaya

Baca Selengkapnya
Gagal Jualan Ayam Geprek, Pemuda Ini Justru Raup Omzet Rp700 Juta Sebulan
Gagal Jualan Ayam Geprek, Pemuda Ini Justru Raup Omzet Rp700 Juta Sebulan

Tak perlu mempersulit diri dengan mencari produk jualan yang rumit, terpenting bagaimana memasarkannya.

Baca Selengkapnya
Awalnya Terjual 5 Porsi Kini Laku 3 Ton dalam Seminggu, Intip Kisah Inspiratif Pengusaha Pisang Geprek yang Viral
Awalnya Terjual 5 Porsi Kini Laku 3 Ton dalam Seminggu, Intip Kisah Inspiratif Pengusaha Pisang Geprek yang Viral

Berawal dari modal yang sangat kecil, kini ia memperoleh omzet hingga jutaan rupiah per minggunya.

Baca Selengkapnya
Pernah Ditipu, Ini Kisah Perjuangan Juragan Tahu Pedas Merintis Bisnis Kuliner hingga Sukses
Pernah Ditipu, Ini Kisah Perjuangan Juragan Tahu Pedas Merintis Bisnis Kuliner hingga Sukses

“Untuk yang ingin memiliki usaha, intinya mulai saja. Karena usaha itu tidak perlu banyak teori"

Baca Selengkapnya
Berawal dari Modal Utang Rp500.000 ke Tetangga, Bisnis Dimsum Kautsar Kini Raup Omzet Miliaran Rupiah
Berawal dari Modal Utang Rp500.000 ke Tetangga, Bisnis Dimsum Kautsar Kini Raup Omzet Miliaran Rupiah

Perjalanan hidup Kautsar tidak berjalan mulus. Sebagai anak ketujuh dari tujuh bersaudara, dia menyaksikan perjuangan orangtua-nya.

Baca Selengkapnya
Bukan di Jogja, Bisnis Bakpia Rumahan Asal Tulungagung Ini Selalu Banjir Pesanan Sehari Produksi Dua Ribu Kotak
Bukan di Jogja, Bisnis Bakpia Rumahan Asal Tulungagung Ini Selalu Banjir Pesanan Sehari Produksi Dua Ribu Kotak

Bisnis ini berawal dari keisengan pasutri baru mencari kesibukan usai menikah.

Baca Selengkapnya
Berawal dari Hobi Memasak, Ibu Rumah Tangga ini Raup Rp3 Juta per Hari dari Bisnis Makanan
Berawal dari Hobi Memasak, Ibu Rumah Tangga ini Raup Rp3 Juta per Hari dari Bisnis Makanan

Sebelum menjalankan usaha kuliner hanya dari rumah, Dita pernah berjualan jilbab dan memiliki usaha marmer bersama suaminya.

Baca Selengkapnya