Menelusuri alamat rumah Asma Dewi
Merdeka.com - Polisi menangkap Asma Dewi, ibu rumah tangga yang disebut mentransfer uang RP 75 juta ke jaringan kelompok penebar kebencian dan konten SARA, Saracen. Asma Dewi ditangkap di rumah kakak kandungnya di Kompleks Angkatan Kepolisian (AKRI), Jalan Ampera Raya, Jakarta Selatan.
Berdasarkan informasi yang diperoleh merdeka.com, alamat rumah Asma Dewi berada di kawasan Ciledug, Jakarta Selatan. Merdeka.com mencoba menyambangi alamat rumahnya di Jalan Ciledug Raya nomor 88, Kelurahan Cipulir, Kecamatan Kebayoran Lama, Rabu (13/9).
Saat tiba di lokasi yang jadi alamat yang dituju, ternyata bukan rumah Asma Dewi. Tidak ada bangunan rumah, melainkan sebuah ruko servis sepeda motor. Seorang wanita menjaga bengkel itu. Dia mengaku tidak mengenal Asma Dewi. "Tidak tahu, tidak ada di sini yang namanya Dewi," jawabnya.
-
Apa yang diprotes warga tentang rumah Ayu Dewi? Keluhan Warga Tetangga Ayu mengeluh karena kebisingan dari proses pembangunan rumahnya yang mengganggu mereka setiap hari. Tidak hanya itu, tukang di rumah Ayu juga pernah menggunakan lahan tetangga tanpa izin.
-
Siapa yang dihina oleh wanita tersebut? 'Enggak usah pakai senyum mbak, customer komplain marah-marah, lu senyum lagi. Otakmu di mana itu,' makinya. 'Maaf ya kak,' ujar karyawan pria ingin memberikan penjelasan.
-
Siapa yang menghuni kampung tersebut? Pasalnya di sini, seluruh penghuninya merupakan perempuan dan tidak ada laki-laki sama sekali.
-
Siapa yang tinggal di rumah tersebut? Jadi Tempat Tinggal Bangunan ini dulunya menjadi tempat tinggal Cut Nyak Dien bersama Teuku Umar selama kurang lebih 3 tahun lamanya.
-
Siapa yang tinggal di rumah itu? Salah seorang penghuni bernama Rasya memiliki pengalaman tersendiri tinggal di rumah yang berdampingan dengan area kuburan.
-
Bagaimana warga tetangga atasi kebisingan rumah Ayu Dewi? Tetangga Ayu bahkan memasang peredam suara untuk meredam kebisingan yang mereka alami, sementara mereka meminta agar Ayu segera menyelesaikan proses pembangunan rumahnya.
Warga sekitar alamat itu juga tidak ada yang mengenal nama Asma Dewi. Seorang ibu rumah tangga yang mengaku mengenal hampir semua warga di RT 09, memastikan tidak ada yang bernama Asma Dewi.
"Dewi? Dewi mana, saya mah sudah lama di sini, kenal orang-orang RT09," katanya.
Kami bertanya pada seorang pria yang tinggal dekat bengkel itu. Dia mengaku alamat yang dimaksud adalah bengkel motor dan tidak ada yang bernama Asma Dewi.
"Tadi pagi sih juga ada yang nyari, wartawan juga nanya ke saya, saya enggak tahu, palsu kali alamatnya mas," tuturnya.
Merdeka.com mencoba mengkonfirmasi ke Sekretaris kelurahan Cipulir, Ichwan Hasibuan. Dia mengetahui perihal penangkapan Asma Dewi. Namun dia tidak tahu bahwa Asma Dewi warga kelurahannya.
"Saya tidak tahu dia itu warga asli penduduk Cipulir, Karena alamat pastinya sendiri kan kita juga tidak tahu, kita baca dari media saja," katanya dikantor kelurahan Cipulir, Jakarta Selatan, Rabu (13/9).
Ichwan mengatakan, data alamat dan warga tercatat di Disdukcapil (kependudukan catatan sipil). Dia juga belum mendapat informasi dari pihak kepolisian terkait alamat yang Asma Dewi yang disebut berada di wilayahnya.
"Biasanya jika bermasalah itu (alamat) Pihak-pihak kepolisian pun juga mengkonfirmasi ke kita, dan sampai saat ini belum ada informasi yang disampaikan ke kita," tutupnya. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warga menduga pelaku merupakan pendatang, sehingga bukan keturunan asli Desa Sukamanah.
Baca SelengkapnyaPolisi masih melakukan penyelidikan dan memasang garis polisi di pagar rumah korban
Baca SelengkapnyaAtas kejadian ini, Irdella ingin agar nama dirinya dan ayahnya agar segera diperbaiki.
Baca SelengkapnyaBerikut penampakan rumah mewah Ibu Ani anak jenderal yang tinggal di rumah bak hutan terbengkalai.
Baca SelengkapnyaKuasa hukum menyebut rencana penggeledahan empat rumah tetangga kliennya itu salah alamat
Baca SelengkapnyaTidak ada yang tahu alasan Grace sama sekali tidak berinteraksi dengan lingkungan.
Baca SelengkapnyaMenampilkan rekaman ketika si wanita dihampiri sejumlah petugas dari Polda Metro Jaya
Baca Selengkapnya