Mengaku agen foto model, Surya cabuli belasan siswi SMA di Sleman
Merdeka.com - Seorang mahasiswa perguruan tinggi swasta bernama Surya Risdianto (24) ditangkap Polsek Ngaglik, Sleman, karena mencabuli belasan anak di bawah umur. Surya melakukan pencabulan dengan mengaku sebagai agen foto model kepada para korbannya.
Kapolsek Ngaglik, Kompol Danang Kuntadi mengatakan, tersangka menggunakan akun instagram bernama 'ykstudent' untuk menipu para korbannya. Tersangka mengiming-imingi korban dengan menjanjikan menjadi foto model yang bergaji satu sampai lima juta rupiah.
"Akun instagram tersangka dibuat pada November 2015. Tapi digunakan untuk menipu baru 6 bulan yang lalu. Tersangka menggunakan DM untuk mengirim pesan ke para korban. Ada 12 orang korban yang semuanya masih pelajar SMA," kata Danang, Kamis (5/1).
-
Siapa pelaku penipuan? Kelima tersangka tersebut telah dilakukan penahanan sejak tanggal 26 April 2024 dan terhadap satu WN Nigeria sudah diserahkan kepada pihak imigrasi untuk diproses lebih lanjut,' tuturnya.
-
Siapa korban penipuan ini? Namun data universitas itu masih dalam penyidikan sehingga belum bisa disampaikan ke publik.
-
Bagaimana cara SYL melakukan pemerasan? Pemerasan dilakukan SYL bersama Sekretaris Jenderal Kementan periode 2021-2023 Kasdi Subagyono serta Direktur Alat dan Mesin Pertanian Kementan (pada tahun 2023) Muhammad Hatta, yang juga menjadi terdakwa dalam kasus itu. Keduanya merupakan koordinator pengumpulan uang dari para pejabat eselon I dan jajarannya, antara lain, untuk membayarkan kebutuhan pribadi SYL maupun keluarganya.
-
Siapa yang jadi korban penipuan? Defri mengalami insiden ini ketika menerima tawaran investasi pada pertengahan 2023.
-
Apa bentuk pelecehan yang dilakukan pelaku? Dia mengatakan korban sempat takut untuk mengaku hingga akhirnya pihak keluarga membawa korban ke fasilitas kesehatan untuk melakukan pengecekan.'Yang bersangkutan menyampaikan takut. Setelah itu keluarga korban mengecek ke rumah sakit dan ternyata betul korban hamil, dan diakui oleh korban bahwa ia mengalami kekerasan seksual oleh pamannya sendiri,' kata dia, seperti dilansir dari Antara.
-
Siapa yang menjadi korban penipuan? Laporan tersebut mengungkap bahwa sang ayah, yang berasal dari daerah Nantou, Taiwan bagian tengah, telah menjadi korban penipuan investasi daring.
Selain mengiming-imingi menjadi model, tersangka juga mengirimkan beberapa foto yang diaku sebagai hasil jepretannya untuk menarik korbannya. Tersangka kemudian meminta calon korban untuk mengirimkan contoh foto.
"Pertama tersangka meminta korban untuk mengirim foto seluruh badan. Lalu tersangka meminta korban untuk mengirim foto dengan pakaian minim. Setelahnya, tersangka meminta korban mengirim foto telanjang," ujar Danang.
Danang menambahkan bahwa dari foto itu, tersangka lalu mengancam korban untuk bertemu dan berhubungan badan. Berdasarkan pemeriksaan, tersangka berkomunikasi dengan 100 pemilik akun instagram. Sudah ada 48 orang yang mengirim foto ke tersangka.
"Korban yang melaporkan baru satu orang. Tetapi berdasarkan pengakuan tersangka sudah ada 10 orang yang diajak berhubungan badan. Masih kita lakukan penelusuran," ungkap Danang.
Tersangka ditangkap berdasarkan laporan dari seorang korban, lanjut Danang, korban melaporkan tersangka pada Senin (2/1). Tersangka ditangkap di kosnya yang ada di Babarsari pada Selasa (3/1). Saat ini untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, tersangka ditahan di sel tahanan Polsek Ngaglik.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para korban tergiur iming-iming kedua pelaku dijanjikan menjadi model, namun malah dijadikan pemeran konten pornografi di media social.
Baca Selengkapnya"Korban ini diiming-imingi kalau mau jadi artis harus berhubungan dengan pelaku dan ketemu di hotel," kata Kasat Reskrim Polresta Banyumas Kompol Andryansyah.
Baca SelengkapnyaKeluarga besar korban pun ikut tertipu dengan aksi pelaku
Baca SelengkapnyaTotal ada empat mahasiswi yang mengadukan ulah MRA. Bahkan satu orang mengaku sudah disetubuhi.
Baca SelengkapnyaModusnya, menggunakan identitas palsu untuk memperdaya lawan jenis atau dikenal dengan Love Scamming.
Baca Selengkapnya4 Anak asal Sumsel diperbudak jadi pekerja seks komersial (PSK) dan dipaksa melayani tamu 10 sampai 20 orang per hari.
Baca SelengkapnyaPelaku dikenal sebagai mantan atlet MMA dan berasal dari keluarga terpandang di Kota Solo.
Baca SelengkapnyaMereka mampu menggaet pelaku melalui aplikasi dating Tinder, Bumble, Okcupid, Tantan dan sebagainya.
Baca SelengkapnyaS diharuskan mengunggah muatan judi online tersebut dua kali sehari di Instagram Story-nya.
Baca SelengkapnyaAksi penipuan dengan bujuk rayu, rayuan, yang pada akhirnya korban tertarik dengan iming-iming maupun rayuan,
Baca SelengkapnyaTiga muncikari ditangkap terkait tindak perdangan orang ini.
Baca SelengkapnyaIroni Dua Pelajar di Sumsel jadi Promotor Judi Online, Diimingi Upah Rp1 Juta
Baca Selengkapnya