Mengaku polisi, 3 pria bertopeng begal pemotor di Palembang
Merdeka.com - Dengan modus mengaku polisi, tiga pria bertopeng merampok pemotor di Palembang. Korban, Deni Candra (22) akhirnya melapor ke polisi.
Kepada petugas, korban mengaku mengalami nasib sial itu terjadi saat mengendarai sepeda motor seorang diri dan melintas di Jalan Kolonel H Barlian, samping wisata Punti Kayu, Palembang, Senin (24/9) malam. Tiba-tiba, datang tiga pelaku yang memintanya berhenti.
Para pelaku mengaku anggota polisi dan bermaksud mengecek surat kendaraannya. Namun, korban heran karena salah satu pelaku menodongkan senjata api ke wajahnya dengan nada ancaman.
-
Siapa yang menggadaikan motor? Kasus gadai sepeda motor yang melibatkan RF, adik dari penyanyi dangdut (Pedangdut) Via Vallen berakhir damai.
-
Bagaimana para begal itu mencoba untuk menghentikan mobil wanita tersebut? Begal tersebut meminta pemobil keluar dan turun dengan dalih bahwa ada masalah pada ban mobil yang dikendarainya.
-
Kenapa motor jadi incaran pencuri? 'Warga harus menjaga betul keamanan kendaraan bermotornya terutama roda dua yang sering menjadi incaran para pelaku curanmor. Tetap waspada dan selalu parkir sepeda motor di tempat parkir yang benar dan gunakan kunci pengaman tambahan,' Kapolres Banjar AKBP Ifan Hariyat di Martapura, Kabupaten Banjar, Rabu (19/6).
-
Siapa yang meminta uang ke korban begal? Aiptu US dijebloskan ke rutan karena meminta uang kepada korban begal yang viral di media sosial.
-
Apa yang dilakukan pelaku kepada korban? Mereka melakukan tindakan kekerasan fisik kepada korban.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
"Mereka bilang polisi, tapi bertopeng. Ada yang pakai pistol, katanya mau cek STNK sama SIM," ungkap korban Deni saat melapor ke SPKT Polresta Palembang, Selasa (25/9).
Lantaran takut, korban pun menyerahkan sepeda motornya lalu dibawa kabur para pelaku. Dia pun menghubungi keluarganya dijemput setelah mengantar pacarnya.
"Saya habis antar pacar pulang. Saya sadar kalau saya dibegal, bukan dirazia," ujarnya.
Kasubag Humas Polresta Palembang, AKP Andi Hariyadi mengatakan, pihaknya menyerahkan kasus ini ke Satreskrim untuk ditindaklanjuti. Pengendara diimbau lebih waspada terhadap modus-modus yang dilakukan para pelaku.
"Akan didalami, petugas menyelidikinya langsung," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban mengalami luka-luka di tangan akibat diserang kawanan begal.
Baca SelengkapnyaKomplotan begal leluasa melakukan aksinya dengan menggunakan modus wanita muda sebagai umpan.
Baca SelengkapnyaAkibat bacokan tersebut, korban terluka di bagian pipi, lengan dan punggung.
Baca SelengkapnyaPria paruh baya ini berhasil melawan tiga begal yang hendak merebut motornya. Meski motornya berhasil dipertahankan, korban dilarikan ke IGD rumah sakit.
Baca SelengkapnyaKejadian tersebut telah dilaporkan Ke Polsek Pulogadung.
Baca SelengkapnyaSi maling tampak panik karena gagal mencuri motor. Dia lantas menodongkan benda berbentuk pistol ke arah warga.
Baca SelengkapnyaVideo aksi begal di jalan sepi itu viral di media sosial
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap tiga pria asal Desa Pangkung Paruk, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng, Bali, yang diduga menganiaya pria berinisial WB (46) hingga tewas.
Baca SelengkapnyaPara pelaku mengaku-ngaku sebagai petugas leasing untuk membegal satu unit vespa milik seorang bocah SMA.
Baca SelengkapnyaTabrak Mobil Boks, Begal di Gunungputri Bogor Tewas
Baca SelengkapnyaBerikut aksi heroik seorang pria di Medan yang relakan motornya dibegal demi lindungi pasangan.
Baca SelengkapnyaKetiga pelaku menjalankan perang masing-masing. Mulai dari menginjak, memukul, hingga melindas korban dengan sepeda motor
Baca Selengkapnya