Mengenal Baju Adat Timor Tengah Selatan yang Dipakai Jokowi di HUT ke-75 RI
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengenakan baju adat Timor Tengah Selatan dari Nusa Tenggara Timur (NTT) saat Upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi di halaman Istana Merdeka Jakarta, Senin (17/8). Jokowi bertindak sebagai Inspektur Upacara.
Berdasarkan siaran pers Sekretariat Presiden, kain baju adat yang dikenakan Jokowi memiliki motif Kaif berantai nunkòlo. Motif tersebut sudah dimodifikasi dari bentuk belah ketupat (motif geometris) dengan batang tengah yang berarti sumber air.
Sementara itu, di bagian pinggir bergerigi melambangkan wilayah yang berbukit dan berkelok-kelok. Adapun warna merah melambangkan keberanian laki-laki nunkolo.
-
Apa tujuan Jokowi mengenakan Ageman Songkok Sikepan Ageng? Pakaian itu biasa digunakan Pakubuwono saat terjun langsung melihat kondisi masyarakat.
-
Bagaimana Jokowi memilih busana adat untuk upacara HUT ke-78 RI? Terkait pemilihan busana tersebut, Presiden Jokowi tidak memiliki alasan khusus. Ia mengatakan bahwa pemilihan baju tersebut merupakan pilihan dari timnya.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Apa yang diresmikan Jokowi? Jokowi prihatin atas dominasi impor dalam penggunaan perangkat teknologi di Indonesia, dengan nilai impor yang mencapai lebih dari Rp30 triliun. Hal itu disampaikan Jokowi saat meresmikan Indonesia Digital Test House (IDTH) di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT), Kota Depok, Jawa Barat Selasa, (7/5).
-
Siapa yang dipanggil Jokowi? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
-
Kenapa keluarga Jokowi sering pakai busana kompak? Keluarga Presiden Joko Widodo memang selalu menjadi sorotan publik. Tidak hanya kegiatan saja, penampilan dari keluarga sang Presiden pun sering kali menjadi perbincangan.
Jokowi juga mengenakan dester (ikat kepala) berbentuk dua tanduk kecil yang artinya fungsi Raja yang melindungi. Ikat di kepala sebagai penutup kepala sebagai pelindung yang menjadi tanda kebesaran Raja sebagai Mahkota.
Tas sirih pinang dan kapur melambangkan budaya makan sirih pinang dari masyarakat nunkolo. Tas sirih pinang juga menandakan budaya pemersatu atau persatuan dan juga melambangkan tanda kasih dan hormat.
©2020 Merdeka.comReporter: Lisza EgehamSumber : Liputan6.com
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi melanjutkan tradisi memakai baju adat saat menghadiri Sidang Tahunan MPR. Dia kali ini mengenakan baju adat Tanimbar. Ini makna dan filosofinya!
Baca SelengkapnyaPakaian ini sengaja dikenakan Jokowi sebagai upaya mengangkat kebudayaan dan pakaian suku tersebut ke atas panggung tertinggi kenegaraan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi tampil gagah dalam balutan busana adat Ageman Songkok Singkepan Ageng di HUT ke-78 Kemerdekaan RI.
Baca SelengkapnyaArtinya, yang memakai baju tersebut memimpin para prajurit.
Baca SelengkapnyaBaju Ageman Songkok Singkepan Ageng berasal dari Keraton Kasunan Surakarta Hadiningrat.
Baca Selengkapnyapara ajudan yang mendampinginya pun ikut memakai pakaian adat.
Baca SelengkapnyaPakaian itu biasa digunakan Pakubuwono saat terjun langsung melihat kondisi masyarakat.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) setiap tahun selalu memakai baju adat berbeda dari salah satu daerah di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) setiap tahun selalu memakai baju adat berbeda dari salah satu daerah di Indonesia.
Baca SelengkapnyaBaju adat yang dikenakan Jokowi merupakan pakaian khas Suku Kutai yang terinspirasi dari Kesultanan Kutai Kertanegara.
Baca SelengkapnyaJokowi tampak mengenakan baju adat kustin Kalimantan Timur
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi inspektur upacara HUT ke-79 RI di Istana Negara IKN, Kalimantan Timur, Sabtu (17/8).
Baca Selengkapnya