Mengenal Letda Ajeng, Penerbang Tempur Wanita Pertama TNI AU
Merdeka.com - Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Yuyu Sutisna akan melantik dan menyematkan secara simbolis wing penerbang kepada 42 perwira TNI AU. Termasuk dua perwira wanita dan dua perwira TNI AD pada upacara Wisuda Siswa Sekolah Penerbang (Sekbang) Angkatan ke-97 atau Wingday di Auditorium IG Dewanto, Mabesau Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (18/5).
Kepala Sub Dinas Penerangan Umum (Kasubdispenum) Dispenau, Kolonel Sus Muhammad Yuris menjelaskan, upacara ini akan berlangsung secara sederhana di dua tempat dengan memperhatikan protokol kesehatan yang ketat sehubungan dengan kondisi pandemi virus Covid-19.
Di Mabesau, Kasau akan menyematkan wing penerbang dan menyerahkan trofi kepada dua lulusan terbaik dan satu perwakilan siswa dari TNI AD.
-
Apa itu alutsista TNI AU? Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) dibutuhkan sebagai urat nadi pertahanan. Pelindung langit Indonesia.
-
Siapa Bapak TNI AU? Ternyata setelah dewasa ia justru menjadi tokoh yang berpengaruh di dunia penerbangan dan dikenal sebagai Bapak TNI Angkatan Udara.
-
Dimana alutsista TNI AU diuji terbang? Tepat 18 Januari 1956, delapan unit Vampire berhasil menjajal uji terbang dari landasan udara Husein Sastranegara, Bandung.
-
Siapa yang melatih pilot TNI AU menerbangkan MiG-21? Indonesia mengirimkan para pilot dan teknisi TNI AU ke sejumlah negara Blok Timur.Sejumlah pilot Rusia pun didatangkan untuk melatih mereka.
-
Siapa pendiri TNI AU? Marsekal Suryadi Suryadarma adalah pendiri TNI AU. Dia membangun kekuatan udara hampir dari nol.
-
Siapa prajurit TNI AU yang menang? Ya, prajurit TNI AU yang bernama Praka Ongen Saknosiwi ini berhasil meraih kemenangan pada gelaran Byon Combat Showbiz Vol 3.
"Sementara wisudawan lainnya mengikuti upacara dari Wisma Adisutjipto di Yogyakarta dan terhubung melalui jaringan video jarak jauh," kata Muhammad Yuris melalui keterangan yang diterima Senin.
Yuris juga mengatakan, sejarah terukir pada Wingday Sekbang-97 kali ini. Sebab, untuk pertama kalinya TNI AU akan memiliki seorang penerbang tempur wanita atau fighter.
©2020 Merdeka.com"Dia adalah Letda Pnb Ajeng Tresna Dwi Wijayanti, S.Tr. (Han), perwira lulusan AAU tahun 2018 ini akan memulai pengabdiannya di Skadron Udara 15 Wing Udara 3 Lanud Iswahjudi Magetan yang mengoperasikan pesawat tempur T50i Golden Eagle," jelas dia.
Seluruh wisudawan yang dilantik Kasau akan segera bergabung dengan skuadronnya masing-masing yang terdiri dari 34 penerbang pesawat fixed wing dan 10 penerbang rotary wing (helikopter). Khusus untuk penerbang tempur, akan menjalani Kursus Pengenalan Terbang Pesawat Tempur (KPTPT) di Skadron Udara 15 sebelum menjalani masa transisi di skuadronnya masing-masing.
"Peraih trofi siswa terbaik kategori fixed wing diraih oleh Letda Pnb Ravi, S.Tr. (Han) dari Payakumbuh dan kategori rotary wing Letda Pnb Sandro, S.Tr. (Han) dari Pekanbaru," terang Yuris.
Lewat wawancara jarak jauh Kasubdispenum Dispenau, Minggu 17 Mei 2020 terungkap, Ajeng memang memiliki tekad yang bulat untuk menjadi fighter karena para instrukturnya memberikan motivasi yang besar setelah melihat kemampuan fisik, psikis dan bakat terbangnya yang mumpuni.
Ajeng merupakan perempuan kelahiran Jakarta, 25 September 1995. Dia merupakan putri dari seorang anggota TNI AU atas nama Kolonel Sus Prayitno, sementara ibunya adalah Wiwi Sundari. Perempuan manis ini memiliki tinggi badan sekitar 172 sentimeter.
©2020 Merdeka.com
"Saya hanya menjalani dengan serius dan menikmati semua tahapan latihan terbang hingga akhir. Para instruktur menyemangati saya agar bisa menjadi fighter dan sekarang hal tersebut terwujud." ungkap Ajeng.
Ketika ditanya apakah pernah menonton film "Captain Marvel", salah satu seri dari "The Avengers" yang dibintangi aktris Brie Larson sebagai Carol Danvers, seorang pilot tempur wanita angkatan udara yang menjelma menjadi superhero, ia mengaku belum pernah menontonnya.
"Namun kini, Ajeng akan menjadi pionir bagi juniornya kelak bahwa kaum wanita juga mampu menjadi penerbang tempur TNI AU yang sama baiknya dengan penerbang tempur pria," tutup Yuris.
Reporter: Yopi Makdori
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wakasad Letjen TNI Tandyo Budi Revita menerima laporan korps kenaikan pangkat 46 Perwira Tinggi (Pati) TNI AD, di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad).
Baca SelengkapnyaSerda Adhini telah menjalani pendidikan khusus pramugari RI 1 di Garuda Training Center selama 3 bulan, Yuk simak lengkapnya
Baca SelengkapnyaSoal pendidikan, Dian Andriani diketahui menempuh pendidikan S1 sebanyak 2 kali, S2 sebanyak 4 kali dan S3 sebanyak 2 kali.
Baca SelengkapnyaSelain berkarier sebagai atlet voli, wanita ini ternyata salah satu prajurit TNI.
Baca SelengkapnyaDari segi pendidikan akademik, terungkap jika dia ternyata memiliki belasan gelar yang kini menghiasi nama lengkapnya sendiri.
Baca SelengkapnyaDanpuspenerbal berpesan untuk segera menyiapkan paparan pasca pendidikan untuk memberikan inspirasi kepada yang lainnya.
Baca SelengkapnyaTugu pesawat tempur itu diresmikan langsung Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono.
Baca SelengkapnyaKartini Hermanus, jenderal wanita pertama di TNI AD. Ternyata, keturunan bangsawan.
Baca SelengkapnyaWanita lulusan Akademi Angkatan Udara (AAU) ini merupakan satu-satunya mekanik wanita di helikopter kepresidenan.
Baca SelengkapnyaMayor Kresna bertugas membawa bendera pusaka merah putih dan teks proklamasi dari Lanud Halim Perdanakusuma menuju IKN.
Baca SelengkapnyaMarsekal TNI Fadjar Prasetyo sebentar lagi akan pensiun dari jabatannya.
Baca SelengkapnyaSyaugi juga dikenal memiliki darah keturunan Nabi Muhammad, bergelar Habib.
Baca Selengkapnya