Mengintip tarian erotis di Pekanbaru
Merdeka.com - Di Pekanbaru, ada tempat hiburan yang menyajikan tarian erotis dengan busana nyaris bugil. Dengan iringan musik yang dimainkan DJ, tiga penari bergoyang menghibur para pengunjung dengan membayar karcis Rp 75 ribu per orang saat masuk.
Penelusuran merdeka.com, Sabtu (1/3), Tempat tersebut terletak di Jalan Jenderal Sudirman Ujung. Tempat ini tak jauh dari Markas Polda Riau, sekitar 1 kilometer dari pusat kota (Depan Kantor Gubernur Riau).
Saat masuk, langsung menuju basement. Namun jika pada malam minggu, parkiran basement tidak mencukupi, pengunjung menjejerkan mobilnya di depan halamannya, hingga memakan setengah bahu jalan.
-
Siapa yang tampil di atas panggung? Emil Dardak melangkah ke atas panggung. Tak hanya terpesona, Arumi pun langsung berteriak heboh memberi semangat kepada Emil dari barisan penonton, menunjukkan dukungannya yang tak terbendung.
-
Siapa yang naik ke panggung? Dikutip dalam video akun TikTok rudii.wtp yang kemudian diunggah ulang akun memomedsos, Rabu (3/7) terlihat si suami di panggung memegang mikrofon.Tampaknya pria yang mengenakan batik itu akan bernyanyi bersama biduan.Tanpa diduga sang istri naik ke panggung langsung marah-marah.
-
Siapa yang pernah tampil di atas panggung tersebut? Papan panggung yang pernah dinaiki sastrawan dan seniman besar Inggris, William Shakespeare ditemukan di bawah lapisan lantai gedung abad pertengahan tertua di Norfolk.
-
Siapa yang ikut naik panggung? Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah, sebagai pasangan suami istri, turut hadir bersama putri kecil mereka dalam rangka meramaikan konser tunggal Kris Dayanti. Tanpa diperkirakan sebelumnya, Ameena ikut melangkah ke panggung ketika Aurel Hermansyah dengan suara merdunya berduet bersama Kris Dayanti.
-
Dimana panggung itu ditemukan? Papan panggung yang pernah dinaiki sastrawan dan seniman besar Inggris, William Shakespeare ditemukan di bawah lapisan lantai gedung abad pertengahan tertua di Norfolk.
-
Siapa yang memakai baju terbalik? Momen Kocak Raffi Ahmad Pakai Baju Rayyanza Terbalik, Netizen Salfok Kebotakan, Sarankan Tanam Rambut Jarang sekali Raffi membantu Rayyanza memakai baju, tetapi Rayyanza terlihat sangat senang saat bersama papanya. Meskipun sibuk, Raffi tetap mendapatkan pujian dari netizen karena masih menyempatkan waktu untuk bersama dengan sang putra.
Naik ke lantai dua tempat hiburan malam tersebut, persis di depan eskalator terlihat sebuah ruangan tertutup. Ruangan itu kabarnya dijadikan sebagai tempat gelanggang permainan anak-anak yang dimainkan orang-orang dewasa. Meski di sebelah pintu masuk tertulis dilarang melakukan praktik judi dari polisi, namun bagi pengunjung yang berminat diwajibkan membeli koin dengan uang.
"Tidak ada perjudian di sini, hanya permainan anak-anak, menggunakan koin, itu saja,"ujar seorang petugas jaga kepada merdeka.com.
Tempat tersebut pernah digerebek Tim Mabes Polri pada pertengahan 2013 lalu. Meski sempat ditutup selama beberapa bulan, namun dibuka kembali untuk dinikmati para pengunjung.
Naik ke lantai 3, pengunjung dihadapkan kasir yang menjual tiket atau karcis untuk masuk ke dalam lounge (diskotek). Harganya Rp 75.000 per orang. Seorang wanita muda yang duduk menjual karcis memberikan stempel ke tangan pengunjung, sebagai tanda bahwa pengunjung telah membayar.
Kemudian, pengunjung masuk ke dalam lounge yang redup dihiasi lampu kedap kedip dengan warna bervariasi ada merah hijau dan biru, sebelah kiri, bartender siap melayani pesanan minuman dan makanan. Sebelah kanan terdapat sofa empuk. Kemudian menuju ke tengah berjejer meja dan kursi besi setinggi setengah meter yang disediakan untuk para pengunjung.
"Mau pesan minum dan makanan apa?," tanya seorang pelayan lelaki muda dengan pakaian kemeja putih.
Alunan musik yang dimainkan seorang DJ wanita pun membuat sorakan pengunjung sambil menari. Masing-masing meja terlihat berbagai merek minuman yang telah dituang ke dalam gelas dengan irisan jeruk lemon di bibir gelas.
Saat pukul 01.45 WIB, muncul tiga wanita dari sudut panggung dengan pakaian dalam yang hanya menutupi setengah tubuhnya. Sorakan pengunjung pun membuat penari bersemangat meliukkan tubuhnya di depan DJ. Semakin disoraki, semakin meliuk-liuk goyangan tiga penari sembari melemparkan senyum kepada pengunjung.
Tiba-tiba seorang pengunjung mendekati salah seorang penari kemudian memasukkan uang ke dalam pakaian bagian atas yang menutupi bagian tengah tubuh penari itu. sang penari pun kegirangan dan mendaratkan kecupan ke pipi pengunjung tersebut.
Sorakan pengunjung lainnya menambah semangat DJ mengatur irama musik yang diikuti goyangan erotis tiga penari selama setengah jam. Kemudian tiga penari turun dari panggung dan ditemani pelayan yang membawa belasan gelas kecil berisi minuman keras, dari panggung menghampiri pengunjung.
"Satu gelas Rp 50 ribu bang,"ujar salah seorang penari membisikkan ke telinga pengunjung.
Setelah beberapa menit menjual minuman dalam gelas kecil berukuran seperti tutup botol sirup tersebut, penari erotis pun kembali ke panggungnya dan melanjutkan goyangannya.
Tak lama, pukul 03.00 WIB, para penari kembali ke belakang panggung dengan menenteng tas nya yang sebelumnya dititipkan di atas speaker yang diawasi Bodyguard yang berdiri di sudut panggung. Hal itu menandakan pertunjukan tarian erotis pun selesai.
Namun DJ masih melanjutkan musik menghibur pengunjung yang tengah dipengaruhi minuman beralkohol, misalnya Long Island, Red Label, Jack Donald, Chivas, Black Label dan minuman yang mengandung alkohol serta non alkohol lainnya. Tempat tersebut tutup pada pukul 05.00 WIB. (mdk/mtf)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi melakukan pemeriksaan AW sejak pukul 10.00 wita hingga 15.30 Wita.
Baca SelengkapnyaKesenian tradisional yang satu ini telah menjadi ikon Kabupaten Banyuwangi sekaligus hiburan masyarakat ketika acara hajatan.
Baca SelengkapnyaViral Bule Promosikan Situs Porno di Bali, Menparekraf Sandiaga Siapkan Tindakan Tegas
Baca SelengkapnyaTarian ini memadukan gerak tari dengan ketangkasan dalam bermain Doll.
Baca SelengkapnyaNadin Amizah ikut tampil dalam konser tersebut. Semua penonton terpesona oleh penampilan Nadin yang begitu ajaib.
Baca SelengkapnyaPelaku yang terdiri dari tujuh pria dan lima wanita itu, diketahui melakukan hubungan badan bersama-sama.
Baca SelengkapnyaPT Capella Swastika Karya selaku pihak pemegang lisensi yang disangkakan melanggar Pasal 5 dan atau Pasal 6 UU TPKS.
Baca SelengkapnyaAksi hipnotis itu dilakukan oleh 3 warga negara asing (WNA) pada siang bolong.
Baca Selengkapnya