Menguak kedekatan Sjafrie Sjamsoeddin dengan Prabowo Subianto
Merdeka.com - Partai Gerindra sejauh ini masih dalam tahap penjaringan siapa yang akan digadang menjadi calon gubernur DKI Jakarta dalam Pilgub 2017 mendatang. Selain Sandiaga Uno dan Yusril Ihza Mahendra, ada nama lain yaitu kerabat lama Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto, Sjafrie Sjamsoeddin.
Pengamat intelijen dan militer dari Universitas Indonesia (UI) Wawan Purwanto menjelaskan, bahwa tahun 1974 silam Sjafrie dan Prabowo dulu merupakan teman satu angkatan. Mereka berdua sempat mengenyam pendidikan TNI Angkatan Darat di Akademi Militer (Akmil).
Selain itu mereka juga satu angkatan dengan mantan Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
-
Siapa yang memimpin TKD Prabowo-Gibran di Jabar? 'Di Jawa Barat saya yakin Prabowo-Gibran akan menang telak karena TKD dipimpin Pak Ridwan Kamil. Tanggal 14 Februari datang ke TPS. Nomor satu buka kertas suara, nomor dua coblos, dan nomor tiga lipat kertas suara,' tandasnya.
-
Siapa saja yang masuk dalam kabinet Prabowo-Gibran? Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco mengklaim calon menteri dari partainya yang masuk ke kabinet Prabowo dan Gibran hanya berjumlah sedikit dan tidak akan menjadi mayoritas.
-
Apa jabatan Prabowo Subianto saat ini? Menteri Kementerian Pertahanan (2019-sekarang)
-
Siapa kakek Prabowo Subianto? Ia adalah cucu dari Raden Mas Margono Djojohadikusumo, pendiri Bank Negara Indonesia (BNI) 46 dan anggota Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).
-
Siapa ajudan Prabowo Subianto? Pada masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu nama Mayor Teddy mendadak naik daun. Ia diketahui merupakan abdi negara yang bertugas sebagai ajudan pribadi Prabowo Subianto. Selain Mayor Teddy, sosok Rajif Sutirto juga ikut viral di masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu. Laki-laki yang bertugas sebagai Komponen Cadangan (KC) TNI ini juga menjadi ajudan pribadi Prabowo Subianto bersama Mayor Teddy.
"Mereka kan teman seangkatan dulu. Sebetulnya mereka sama Pak SBY juga. Pak Sjafrie ini dulu ketua kelas," kata Wawan saat dihubungi Merdeka.com, Jakarta, Senin (23/5).
Anggota Tim Ahli Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) ini menceritakan, dalam banyak hal, selepas di Akmil, hubungan Prabowo dan Sjafrie semakin dekat. Letnan Jenderal TNI (Purn) Sjafrie menjadi Pangdam Jaya pada tahun 1997.
Sedangkan Prabowo menjadi Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus yang kemudian naik stratanya menjadi Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat.
"Yang jelas chemistry, keduanya dulu tentu saling kerjasama di banyak hal. Mereka cocok," tuturnya.
Wawan berujar bahwa bukan hal yang baru jika nama Sjafrie muncul karena Prabowo. Sebab menurutnya, saling kenal sejak lama membuat keduanya saling kenal metode kerja dan pemikiran.
"Kalau soal kepercayaan kan namanya juga teman dan sama-sama jenderal. Pangdam Jaya itu orang pilihan, tidak semua orang bisa duduk di situ kalau kemampuannya tidak betul-betul teruji. Kapasitas tidak bisa diragukan. Kedekatan ini sejak taruna terjalin. Sehingga mereka bisa saling paham watak masing-masing," jelasnya.
Menurut Wawan, selepas 1998, nama Sjafrie terus meroket dengan jabatan yang diembannya. Dia sempat menjadi Kapuspen TNI, Sekjen Dephan, dan wakil menteri pertahanan.
"Pandangan dari Pak Prabowo tentu memilih yang sekiranya dipandang cakap, bisa bekerjasama, serta kemampuan. Karena pernah menjadi birokrat, pernah menjabat teritorial, pernah menjadi Pangdam Jaya, menteri pertahanan, di jabatan strategis lainnya," ungkapnya.
Dihubungi secara terpisah, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengakui bahwa hubungan Prabowo dengan Sjafrie sudah akrab sejak lama. Hubungan keduanya sangat akrab.
"Sebagai sesama tentara pernah dekat. Saling mengenal sejak lama dalam dinas ketentaraan. Kalau sering ketemu atau tidak saya tidak tahu," ujar Muzani.
Namun demikian, anggota komisi I DPR itu memastikan bahwa partainya belum memutuskan siapa yang akan diusung menjadi calon gubernur DKI Jakarta di Pilkada 2017 nanti. Sejauh ini DPD DKI Partai Gerindra belum mengajukan nama-nama yang akan dijaring di tingkat pengurus pusat.
Oleh karena itu, Muzani menegaskan, Prabowo Subianto selaku ketua umum Partai Gerindra belum memutuskan untuk memilih siapa yang bakal diusung. Apalagi, tahapan Pilkada 2017 masih jauh dan banyak waktu persiapannya.
"Begini, sampai sekarang belum ada keputusan apapun dari ketua dewan pembina, Pak Prabowo, tentang nama-nama calon gubernur Jakarta. Pak Prabowo belum memutuskan. Itu hak prerogatif ketua dewan pembina untuk mengambil keputusan. Kita belum mengambil keputusan apapun tentang ini. Masih menunggu pengajuan dari DPD DKI," jelasnya.
(mdk/sho)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Potret kedekatan Prabowo Subianto dan sahabat dekatnya yang seorang jenderal bintang tiga.
Baca SelengkapnyaBerikut potret tiga Jenderal duduk semeja saat reuni emas Akabri 1974.
Baca SelengkapnyaNama Sjafrie Sjamsoeddin ramai dibicarakan lantaran adanya penolakan dirinya masuk dalam kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaMomen menarik ketika sosok pensiunan jenderal bintang 3 tampak melekat dengan Prabowo.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto ajak foto bareng ajudan dan sesprinya. Posenya bikin warganet salah fokus.
Baca SelengkapnyaSjafrie terlihat menghampiri para pensiunan jenderal darah Kopassus, seperti Agum Gumelar dan Hendropriyono
Baca SelengkapnyaPresiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengingat awal pertemuannya dengan Capres Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaPrabowo dan SBY sama-sama jenderal TNI yang berpengaruh di masanya. SBY lebih senior dari Prabowo.
Baca SelengkapnyaPembekalan ala militer selama empat hari itu bertujuan untuk menyatukan visi misi, mengakrabkan antar pejabat
Baca SelengkapnyaPrabowo tak sengaja bertemu dengan jenderal yang ternyata dulunya merupakan teman satu kamar. Prabowo pun mendapat kata-kata luar biasa.
Baca SelengkapnyaPrabowo berkelakar mereka yang mau jadi Presiden harus merasakan tidur di paviliun 5A Akmil.
Baca SelengkapnyaDiakui orang terdekatnya, Prabowo melirik sejumlah nama dari alumni SMA Taruna Nusantara, Magelang.
Baca Selengkapnya