Menhan: Pemindahan Ibu Kota Hal Biasa, Beberapa Negara Pernah Melakukan
Merdeka.com - Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu mengatakan pemindahan ibu kota merupakan hal yang biasa dilakukan suatu negara. Diketahui, ibu kota Indonesia akan dipindah dari Jakarta ke wilayah Kalimantan Timur.
"Pemindahan ibu kota sebenarnya merupakan hal yang biasa dan sudah menjadi keputusan Presiden RI Joko Widodo. Beberapa negara pernah melakukan hal serupa seperti Amerika Serikat, Turki, Brasil dan Australia," kata Ryamizard dalam keterangannya, Kamis (29/8).
Menurutnya, pemindahan ibu kota ini sudah memenuhi kriteria sebagaimana kajian strategis yang telah dilakukan Kementerian Pertahanan. Meski begitu, pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan Timur masih memerlukan kajian yang komprehensif.
-
Bagaimana Palangka Raya dipersiapkan jadi ibu kota? Pemerintahan Soekarno pun jor-joran membangun sejumlah fasilitas di tengah kondisi negara yang baru saja merdeka. Beberapa bangunan yang didirikan di antaranya pusat kota seluas 10 x 10 kilometer persegi, gedung perkantoran, perumahan pegawai, sekolah, poliklinik, rumah sakit, pasar, hotel, dan pembangkit listrik.
-
Ibu kota negara mana yang mirip dengan Jakarta? Ibu kota negaranya mirip banget dengan Jakarta, ketiga, transportasi umumnya juga mirip banget seperti Trans Jakarta. Nama ibu kota tersebut sama dengan nama negaranya, hanya ditambahkan kata 'city' di belakangnya.
-
Bagaimana rencana pemindahan ibukota gagal? Gagalnya gagasan ini diterapkan karena tiga alasan. Pertama, fasilitas dan aksesibilitas yang terbatas, terutama untuk mendukung acara-acara nasional dan kenegaraan yang diprioritaskan oleh Sukarno saat itu, seperti Asian Games (1962), Ganefo (Games of The New Emerging Forces) (1963), dan Konferensi Wartawan Asia Afrika (1963).
-
Kenapa Banten Girang diduga sebagai ibu kota? Dilansir dari Indonesia.go.id, dari temuan sumber-sumber Portugis, Banten Girang sebenarnya merupakan ibu kota kerajaan tua.
-
Bagaimana cara membuat IKN jadi kota yang layak huni? 'Hanya memindahkan kantor, maka tidak ada namanya kota formal-informal, kaya-miskin bercampur. Kota itu semua golongan harus hadir,' jelas Emil seperti dilansir dari Antara, Jumat (15/3).
-
Mengapa Pemkot Medan melakukan penyesuaian cascading program? Dalam menangani permasalahan kemiskinan ekstrem dan penurunan tingkat pengangguran terbuka, Pemkot Medan melakukan penyesuaian cascading program-program yang berhubungan langsung dengan rencana aksi terpadu kemiskinan ekstrem sekaligus penurunan tingkat pengangguran terbuka sehingga program-program pembangunan lebih terarah sesuai dengan tugas dan fungsi perangkat daerah dalam penyelenggaraan urusan pemerintah daerah.
"Hal ini masih memerlukan kajian yang komprehensif seperti rencana pemindahan satuan-satuan ataupun mako-mako TNI selama satuan-satuan tersebut mampu melindungi ibukota. Sedangkan untuk kendali komunikasi dapat dilakukan dengan menggunakan teknologi mutakhir yang sudah ada," ujarnya.
Sedangkan, untuk pertimbangan strategis pemindahan unsur-unsur Kemhan untuk pengamanan ibu kota di Kaltim, secara umum memenuhi standar kekuatan dan kemampuan pertahanan. Hal tersebut, sejalan dengan kebijakan Presiden yaitu pembangunan di bidang pertahanan.
"Tidak hanya di wilayah Jawa sebagai Jawa sentris saja, akan tetapi seluruh wilayah Indonesia atau Indonesia sentris. Tentunya hal ini juga memerlukan pembangunan-pembangunan kekuatan, potensi pertahanan dan industri pertahanan, termasuk di dalamnya konsep tata ruang Kemhan yang lebih efektif dan efisien," jelasnya.
Lalu, terkait dengan pengaturan tata ruang, wilayah dan penggunaan lahan yang teratur dan tepat. Hal itu diperlukan membentuk tim perumus yang terdiri dari semua Unit Organisasi (UO) Kemhan.
"Mengingat rencana penempatan ibu kota berada pada lokasi strategis berada di tengah Indonesia, Kaltim memiliki infrastruktur yang relatif lengkap baik darat, laut dan udara serta memiliki resiko bencana yang minimal," tutupnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mantan Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro mengungkapkan riset pertimbangan ibu kota pindah ke IKN.
Baca SelengkapnyaJokowi menekankan bahwa Ibu Kota Nusantara (IKN) bukanlah proyeknya.
Baca SelengkapnyaPerlu ada pemerataan penduduk agar tidak jawa sentris dengan cara pindah ibu kota.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan akan tetap rutin mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, meski sudah purna tugas menjadi Presiden.
Baca SelengkapnyaTaki berharap tentang kepindahan Ibu Kota harus dikaji secara komprehensif tidak sekadar kepentingan politik semata.
Baca SelengkapnyaMasih banyak pihak yang menanyakan alasan pemindahan Ibu Kota ke IKN Nusantara.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, untuk pindah ke IKN diperlukan kesiapan seperti rumah sakit, pendidikan, hingga logistik.
Baca SelengkapnyaSederet alasan Mahfud MD yang akan tetap melanjutkan pembangunan IKN.
Baca SelengkapnyaAkhirnya setelah bertahun-tahun studi, Jokowi memutuskan ibu kota negara akan pindah.
Baca SelengkapnyaSejumlah peneliti asing mengkritik rencana pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Nusantara di Kalimantan Timur.
Baca SelengkapnyaPemrov rancang strategi saat Jakarta tak lagi jadi ibu kota negara.
Baca SelengkapnyaRencana untuk memindahkan ibu kota negara dari Jakarta tersebut urung terwujud di era Presiden Soekarno.
Baca Selengkapnya