Menhan Prabowo Sebut Perang Saat Ini Bukan Fisik Tapi Ilmu Pengetahuan
Merdeka.com - Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto mengatakan, Indonesia miliki potensi kekayaan sangat besar. Ancaman pun bukan dari perang fisik, namun perang ilmu pengetahuan, perang cyber dan juga perang sensor.
"Ternyata perang sekarang adalah perang IPTEK, perang teknologi. Sebelum peluru meletus sudah terjadi perang. Perang apa? Perang cyber, perang intelijen, perang sensor, sudah terjadi," katanya saat memberikan sambutan dalam diskusi virtual, Jumat (9/7).
Ancaman tersebut pun terlihat dari kasus para nelayan yang menemukan drone-drone laut. Dia menduga drone tersebut sudah mengintai kekayaan Tanah Air.
-
Dimana drone diterbangkan? 'Area ini dikenal karena menyimpan sejumlah kelompok seni prasejarah,' kata ketua penulis penelitian dan arkeolog Universitas Alicante, Francisco Javier Molina Hernandez. 'Hasilnya adalah penemuan satu situs baru dengan lukisan gua prasejarah dengan berbagai gaya berbeda, yang kami yakini akan sangat relevan untuk investigasi.'
-
Apa tanda alam yang diwaspadai Nelayan Bojonegara? Kemunculan angin jadi hal yang patut diwaspadai oleh nelayan di Bojonegara. Tiupan yang akan bertambah besar berisiko memunculkan puting beliung atau seret taun.Kemunculannya ditandai oleh mendung hitam mirip jantung pisang.
-
Apa yang ditemukan penyelam itu? 'Ini adalah bagian besar dari gading Mastodon yang sudah lama punah,' ujar Lundberg, dilansir Independent, Minggu, (9/6).
-
Bagaimana drone petasan digunakan? Ketika drone yang membawa petasan itu ditembakan, beberapa pria lari kocar-kacir menghindar. Meski menjauhkan diri, drone tersebut tetap menembakan ke arah pria yang sedang berusaha ‘menyelamatkan diri’.
-
Bagaimana drone canggih itu bekerja? 'Saat itu Mayjen Solemani ini komandan Quds dari pengawal besar revolusi Iran ketembak dari drone yang dipersenjatai akurat karena memakai face recognition. Akhirnya ketembak dan yang kita kaget itu terjadi di wilayah Irak, tapi dronenya konon dikendalikan dari Qatar, markas Amerika Serikat di Qatar,' ungkapnya.
-
Dimana nelayan menemukan hewan laut itu? Hewan laut aneh dan misterius ini tidak sengaja ditangkap kapal nelayan Jepang; Zuiyo Maru yang sedang berlayar disebelah timur Christchurch, Selandia Baru.
"Kita pernah baca, nelayan-nelayan kita ketemu drone-drone laut, bukan satu dua, jadi sudah drone-drone sudah masuk ke negara kita. Di mana? Di laut kita, laut kita sangat kaya, hutan kita sangat kaya, kayu langka di dunia," ungkapnya.
Sebab itu, Prabowo menegaskan, saat ini teknologi nomor satu. Dia pun mengakui saat ini pertahanan dibutuhkan ilmuwan untuk bisa menghadapi gangguan dari luar.
"Kita butuh ilmuwan yang bisa memberikan kita teknologi untuk kita bisa siap menghadapi gangguan invasi dari luar, itu intinya. Teknologi elektronika, radar, membutuhkan teknologika, peluru kendali demikian, cyber," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
TNI melakukan terobosan untuk menghadapi ancaman perang di masa depan. Salah satunya melibatkan unsur siber dan drone
Baca SelengkapnyaGanjar mengatakan Indonesia yang memiliki luas laut yang mendominasi dengan kekayaan alam besar didalamnya.
Baca SelengkapnyaJokowi menilai penguasaan teknologi semakin dibutuhkan. Sehingga, TNI-Polri mesti adaptif mempelajari ilmu pengetahuan teknologi.
Baca SelengkapnyaCerita itu disampaikan Kasau dalam sambutannya pada seminar bertajuk 'Perkembangan Teknologi Elektronika Modern Mengubah Pola Peperangan' di Mabes TNI AU.
Baca Selengkapnyapembicaraan itu berlangsung di sela-sela rapat terbatas (ratas) bersama Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (5/8)
Baca SelengkapnyaJokowi bercerita saat komandan Pasukan Quds Iran, Mayjen Qasem Soleimani ditembak drone canggih dengan teknologi pengenalan wajah.
Baca SelengkapnyaPrabowo menegaskan, beli alutsista hanya untuk memperkokoh pertahanan Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi Minta Perwira TNI-Polri Kuasai Teknologi: Perang Siber Robohkan Fungsi Keamanan Pertahanan
Baca SelengkapnyaJokowi mengingatkan kemajuan teknologi yang harus terus diikuti.
Baca SelengkapnyaIa mengklaim bahwa frigate ini adalah yang pertama yang dibangun di Indonesia dan tahun depan akan diluncurkan.
Baca SelengkapnyaMenhan Prabowo terus berkomitmen dalam memperkuat dan memodernisasi pertahanan Indonesia.
Baca SelengkapnyaDua kapal pemburu ranjau ini akan meningkatkan efek penangkal bagi pertahanan khususnya Angkatan Laut RI.
Baca Selengkapnya