Menhan Ryamizard usul bela negara jadi syarat kelulusan di sekolah
Merdeka.com - Dalam pembukaan simposium 'Mengamankan Pancasila dari Ancaman Kebangkitan PKI dan Ideologi lain' hari kedua pada Kamis (2/6) hari ini, turut hadir Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu dan memberikan sambutan dalam pembukaan acara.
Dalam pidatonya, Ryamizard mengaku menyayangkan hasil reformasi 1998, di mana semangat orde baru dan penafsiran negara terhadap Pancasila dianggap selesai begitu saja.
Menurut Ryamizard, sejak reformasi 98, banyak ideologi lain yang mulai masuk dan dipelajari oleh masyarakat Indonesia. Ryamizard pun akan bertindak demi mengakhiri penyebaran ideologi-ideologi selain Pancasila tersebut.
-
Kapan Pancasila mulai diterapkan di Indonesia? Pancasila adalah dasar negara Republik Indonesia.
-
Bagaimana Pancasila diimplementasikan di Indonesia? Pancasila sebagai dasar negara memberikan arah dan petunjuk bagi pemerintah dan masyarakat dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, mempersatukan dan memantapkan kebudayaan dan identitas nasional Indonesia, serta memandu dan mengarahkan pembangunan nasional.
-
Mengapa Pancasila penting bagi Indonesia? Pancasila tidak hanya menjadi landasan hukum dan politik, tetapi juga mengandung nilai-nilai luhur yang menjadi panduan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
-
Apa perubahan sosial budaya yang terjadi di Indonesia? Terdapat beberapa gambaran perubahan sosial dan buaya yang terjadi di Indonesia, mulai dari perpindahan masyarakat, gender, hingga pola konsumsi.
-
Mengapa Pancasila penting sebagai ideologi negara? Tujuannya adalah mewujudkan masyarakat Indonesia yang bersatu, merdeka, berdaulat, makmur, baik spiritual maupun material.
"Sejak orba selesai, Pancasila dianggap selesai. Akhirnya masuk ideologi lain. Itu yang mau saya stop. Kalau tidak setuju sama saya, cari saja negara lain," ujar Ryamizard di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Kamis (2/6).
Ryamizard mengaku, langkahnya tersebut sudah dimulainya dengan melakukan sosialisasi kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan, agar memasukkan program bela negara ke dalam kurikulum pendidikan.
Selain itu, lanjut Ryamizard, dirinya juga sudah memberi usulan kepada Mendikbud, agar menjadikan program bela negara sebagai penentu lulus atau tidaknya seorang siswa dalam suatu jenjang pendidikan.
"Saya udah bilang ke Mendikbud, SD sampai SMA (disuruh) nyanyi lagu kebangsaan bela negara. Saya usulkan, kalau perlu masukkan kurikulum. Presiden sudah setuju, (kalau) tidak bisa bela negara tidak lulus," ujar Ryamizard.
"Dari pada ada anak-anak kita ini, umur 10 tahun suruh motong (leher) orang, 10-15 tahun udah bisa jadi pengantin (bomber), bahaya. Bela negara jelas. Kita harus bersyukur, di Timteng, orang Suriah sadis, di Lebanon udah berapa tahun hidup sengsara. Di sini kita enak, Indonesia ini enak, kenapa tidak terima kasih. Apa terima kasihnya? Bela negara," pungkasnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pancasila harus diterapkan secara menyeluruh baik di lingkungan masyarakat maupun pendidikan.
Baca SelengkapnyaSeorang ahli ulama dan tafsir Al-Qur'an ini begitu berjasa terhadap pelajaran Agama Islam agar bisa tercantum di kurikulum nasional.
Baca SelengkapnyaPerdebatan tentang urgensi mendirikan negara Islam sudah selesai ketika pendiri bangsa sepakat dengan format Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Baca SelengkapnyaMenurut Edy, antangan Indonesia saat ini lebih sulit karena bukan hanya ancaman dari luar, tetapi juga dari dalam negeri.
Baca SelengkapnyaWakil Kepala BPIP Rima Agristina memberikan kuliah umum kepada 100 orang di Lemhannas.
Baca SelengkapnyaPeluang Indonesia menjadi negara maju sangat besar jika masyarakatnya lebih banyak lagi yang berpendidikan tinggi
Baca SelengkapnyaMenag Yaqut soal Hardiknas 2024: Merdeka Belajar Memanusiakan Manusia, Dukung untuk Dilanjutkan
Baca Selengkapnya