Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menhan Sebut Pemberantasan Terorisme 99 Persen di Tangan Masyarakat

Menhan Sebut Pemberantasan Terorisme 99 Persen di Tangan Masyarakat Menhan Ryamizard Ryacudu. ©2019 Merdeka.com/Purnomo Edi

Merdeka.com - Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu mengatakan, melawan terorisme itu tidak hanya mengandalkan TNI dan Kepolisian semata. Mereka, menurut dia hanya 1 persen membasminya.

Menurut dia, masyarakat harus lebih terlibat dalam membasmi terorisme ini. Ia menyebut peran masyarakat 99 persen dalam menangani tersebut.

Hal ini disampaikan saat membuka simposium dengan mengusung tema 'Penataan Wilayah Pertahanan dalam Rangka Mewujudkan Pertahanan Negara yang Tangguh'. Turut hadir wakil presiden ke-6 RI, Try Sutrisno, dan beberapa narasumber lainnya.

Orang lain juga bertanya?

"Teroris itu tidak bisa hanya menyerahkan kepada Polisi dan Tentara. Hanya 1 persen. 99 Persen (harus menggunakan) kekuatan rakyat. Bela negara, itu adalah contoh nyatanya," kata Ryamizard di kantornya, Jakarta, Selasa (9/7).

Dia menyebut, kekuatan rakyat tersebut dipandangnya sebagai pendekatan pertahanan semesta. Dan ini bisa dilakukan.

"Penanganan terhadap aksi kejahatan terorisme melalui pendekatan Pertahanan semesta adalah bagian dari fungsi pertahanan negara untuk melindungi keselamatan segenap bangsa," ungkap Ryamizard.

Karenanya, masih kata dia, teroris itu harus ditempatkan menjadi musuh bersama.

"Teroris harus menjadi musuh bersama-sama rakyat," katanya.

Reporter: Putu Merta Surya Putra

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pj Wali Kota Tarakan: Perlu Kolaborasi Memberantas Paham Radikalisme dan Terorisme
Pj Wali Kota Tarakan: Perlu Kolaborasi Memberantas Paham Radikalisme dan Terorisme

Bustan menegaskan perlu adanya kolaborasi dan sinergisitas semua pihak, untuk memberantas paham radikalisme dan terorisme.

Baca Selengkapnya
Tim Hukum AMIN: Pemberantasan Korupsi Butuh Political Will Presiden
Tim Hukum AMIN: Pemberantasan Korupsi Butuh Political Will Presiden

Pemberantasan korupsi tidak bisa dilakukan dengan cara biasa. Diperlukan terobosan kebijakan dan langkah politik serius

Baca Selengkapnya
Dalam 3 Bulan, 111 Tawuran di Jakarta Digagalkan
Dalam 3 Bulan, 111 Tawuran di Jakarta Digagalkan

Ade Ary mengatakan, Tim Patroli Perintis Presisi mengitari sejumlah ruas jalan untuk mencegah terjadinya kejahatan.

Baca Selengkapnya
Kapolri Sebut 181 Tersangka Teroris Diamankan Sepanjang Tahun 2023-2024
Kapolri Sebut 181 Tersangka Teroris Diamankan Sepanjang Tahun 2023-2024

Polri lebih dulu melakukan kegiatan preventif untuk mengamankan agar tidak adanya ancaman dari pelaku terorisme.

Baca Selengkapnya
Mahfud Ingatkan Netralitas Polri Jelang Pemilu: Harus Solid, Tidak Ada Lagi Blok-blokan
Mahfud Ingatkan Netralitas Polri Jelang Pemilu: Harus Solid, Tidak Ada Lagi Blok-blokan

Polri diingatkan agar tidak sembarang menggunakan kekuasaannya dalam mengayomi masyarakat.

Baca Selengkapnya