Menhan Sebut Tim Mawar Sudah Bubar, Jangan Dikaitkan dengan TNI
Merdeka.com - Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu angkat bicara mengenai dugaan keterlibatan Tim Mawar dalam aksi kerusuhan 22 Mei. Ryamizard meminta agar Tim Mawar tidak lagi dikaitkan dengan TNI.
Ryamizard mengatakan jika Tim Mawar sudah dibubarkan sejak putusan hukum usai Tragedi 98. Dia mengatakan jika ada keterlibatan Tim Mawar dalam kerusuhan 22 Mei maka menjadi kewenangan polisi untuk mengusutnya.
"Tim Mawar kan sudah selesai sudah ada hukuman dan segala macam dulu. Sudah selesai jangan dibangkitkan-bangkitkan lagi. Kalau ada (keterlibatan pada kerusuhan 21-22 Mei), itu tanya ke polisi," ujar Ryamizard di rumah Buya Syafii Maarif, Selasa (11/6).
-
Apa yang Ramzi lakukan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur? Ramzi menyatakan niatnya untuk pergi ke Cianjur pada hari Sabtu, 30 Agustus 2024, sebagai bagian dari langkah-langkah pencalonannya. Salah satu kegiatan utama yang akan dilakukannya adalah melakukan pemeriksaan kesehatan di Bandung. 'Ramzi menyatakan, 'Insya Allah, besok tanggal 30 saya akan berangkat kembali ke Cianjur untuk melanjutkan perjalanan ke Bandung guna melakukan pemeriksaan kesehatan bagi calon bupati dan calon wakil bupati.''
-
Siapa yang bisa dihukum rajam? Hukuman rajam adalah hukuman bagi orang yang sudah menikah dan melakukan perzinahan.
-
Kapan Tamara Tyasmara marah? Sidang baru saja dimulai ketika Tamara Tyasmara tiba-tiba marah kepada keluarga Yudha Arfandi yang juga hadir di ruang sidang.
-
Apa yang dilakukan Tamara di sidang? Saat persidangan berlangsung, Tamara juga terlihat beberapa kali mengupdate Insta Story dan merasa frustrasi dengan jalannya sidang.
-
Siapa yang melaksanakan ruwatan? Masyarakat Jawa masih rutin melaksanakan tradisi tersebut sebagai bentuk penyucian diri.
-
Kapan Masduki disidangkan? Masduki tiba di ruang sidang Kusuma Admaja 4 dengan memakai kemeja putih sekitar pukul 11.25 WIB.
Menurutnya, TNI sat ini tidak ada kaitannya dengan Tim Mawar. "TNI tidak ada urusannya. Tim itu (Tim Mawar), meskipun dulu itu TNI. TNI sekarang lain lah. Ya jadi jangan dikait-kaitkan begitu, tidak baik nanti," tegas dia.
Dia mendukung polisi mengusut tuntas dugaan keterlibatan Tim Mawar dalam kerusuhan 22 Mei. "Kalau ada (keterlibatan Tim Mawar saat kerusuhan 21-22 Mei) itu tanya sama polisi. Kalau misalnya salah, polisi yang mengusut," pungkas Ryamizard.
Senada dengan Ryamizard, Mayor Jenderal Purnawirawan Chairawan, eks Komandan Tim Mawar juga menyatakan Tim Mawar sudah dibubarkan. Dia keberatan dengan pemberitaan majalah Tempo terkait kerusuhan 21-22 Mei 2019 yang terbit pada 10 Juni kemarin. Didampingi sejumlah kuasa hukum, Chairawan mengadukan Tempo ke Dewan Pers.
"Kita bermaksud mengajukan ke Dewan Pers karena ada berita ini saya merasa dirugikan, karena Tim Mawar itu sudah bubar tahun '99 sesuai surat keputusan pengadilan," kata Chairawan di Gedung Dewan Pers.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pencopotan banner dengan foto Ganjar sempat viral di media sosial. Narasi dalam video itu menyebut pencopotan itu dilakukan sepihak oknum TNI Muara Teweh.
Baca SelengkapnyaKapuspen TNI Laksda TNI Julius Widjojono menyatakan lokasi penurunan banner Ganjar Pranowo di lahan Makodim 1013/Mtw pada Sabtu 15 Juli 2023.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan rencana pengunduran diri Mahfud MD dari jabatan Menko Polhukam telah mendapatkan restu dari Megawati.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran tidak menyarankan Menhan Prabowo Subianto mundur.
Baca SelengkapnyaMenyinggung soal etika, seharusnya Mahfud mundur sejak mendaftar sebagai Cawapres.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Sebuah video yang memperlihatkan puluhan anggota TNI berseragam lengkap sedang menggeruduk Mapolrestabes Medan.
Baca Selengkapnya