Menhub tak tahu asal muasal uang dolar AS, dolar Singapura dalam OTT Dirjen Hubla
Merdeka.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap tangan Dirjen Perhubungan Laut (Hubla) Kementerian Perhubungan berinisial TB malam tadi. Dalam operasi tangkap tangan itu, KPK juga menyita uang dalam bentuk dolar AS, dolar Singapura, rupiah dan mata uang asing lain.
Menteri Perhubungan Budi karya Sumadi belum bisa berkomentar banyak terkait sejumlah mata uang asing yang diamankan dari OTT DIrjen Hubla. "Saya belum bisa komentar itu kan dugaan, kalau sudah ada pengumuman resmi kita akan menyampaikan itu," kata Budi saat konferensi pers di Gedung Karsa, Kantor Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Jakarta, Kamis(24/8.
Dia belum mengetahui persis kasus yang menjerat anak buahnya itu. Mantan bos Angkasa Pura II ini mengaku hanya mengetahui ada beberapa ruangan yang disegel. "Saya belum tahu tentang apa, saya belum tahu pak Tony ditangkap, saya tahu hanya ada penyegelan ruang lain, kamar Dirjen Laut," pungkasnya.
-
Apa yang dicuri dari perusahaan Singapura? Modus TersangkaAdapun modus kelima tersangka, dengan sengaja mengelabui perusahaan Kingsford Hooray Development LTD dengan menggunakan email palsu mengganti posisi alfabet atau menambahkan beberapa satu huruf pada alamat email sehingga menyerupai aslinya. 'Kemudian pelaku mengirimkan rekening palsu yang telah dibuat oleh pelaku yang berada di Indonesia melalui salah satu bank di Indonesia dengan nomor rekening 018801XXX. Sehingga atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian material sebesar Rp 32 miliar,' ujarnya.
-
Siapa orang terkaya di Singapura? Eduardo Saverin, salah satu pendiri Meta yang tinggal di Singapura, tetap menjadi orang terkaya di negara tersebut dengan kekayaan yang melonjak menjadi USD 29 miliar, atau sekitar Rp439,35 triliun, berkat kenaikan nilai saham Meta akibat investasinya di bidang kecerdasan buatan (AI).
-
Siapa tersangka korupsi timah yang terlibat dalam kasus ini? Video itu juga menampilkan tersangka korupsi timah yang menyeret suami artis Sandra Dewi, Hervey Moeis dan sosialita Helena Lim.
-
Siapa dalang penyelundupan? Di balik kedatangan pengungsi Rohingya di Aceh Barat pertengahan Maret 2024 lalu ternyata didalangi oleh warga lokal.
-
Apa yang diselundupkan? Pria Ini Ketahuan Selundupkan 100 Ular Hidup di Celananya, Begini Cara Dia Menyimpannya Ratusan ular itu hendak diselundupkan ke China dari Hong Kong.
Budi merasa prihatin masih ada anak buahnya yang terlibat kasus korupsi.
"Sejak awal saya sudah keras supaya jangan ada orang Kemenhub yang menerima suap atau korupsi," kata Budi.
Dia mengaku sudah sering melakukan upaya pencegahan korupsi. Pihaknya melakukan sejumlah operasi tangkap tangan kasus pungli di sejumlah daerah.
"Bisa dibuktikan di tahun lalu kami sudah melakukan OTT di Medan, Jakarta, dan Surabaya, bahkan di Samarinda. Ada temuan signifikan terkait internal. Dan tidak ada upaya-upaya untuk lakukan hal tersebut (korupsi)," ujarnya.
Sebelumnya, juru bicara KPK Febri Diansyah menyebutkan, penyidik menyita sejumlah uang dalam OTT Dirjen Hubla Kementerian perhubungan. "Ada yang USD, SGD dan mata uang asing lain serta Rupiah. Kami perlu waktu untuk menghitungnya," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah dalam pesan singkatnya, Kamis (24/8). (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mantan ajudan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL), Panji Harjanto membuat pengakuan mengejutkan.
Baca SelengkapnyaWindi memberikan suntikan dana itu secara langsung di parkiran Hotel Grand Hyatt, Jakarta.
Baca SelengkapnyaApabila ditemukan cukup pelanggaran terhadap tindak pidana keimigrasian maka terhadap WNA tersebut dideportasi.
Baca Selengkapnya