Menkes: Dari Jumlah Suntikan Vaksinasi, Indonesia Rangking ke-8 di Dunia
Merdeka.com - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan Indonesian hingga Senin (5/4) sudah menyuntikkan 12,7 juta dosis vaksin. Dia juga menjelaskan Tanah Air saat ini menduduki peringkat ke-8 kategori pemberian vaksin di dunia.
"Jadi memang perkemarin 12,7 juta suntikan seluruh Indonesia, sejak tanggal 13 Januari. Indonesia sekarang dari jumlah suntikan Indonesia rangking ke-8 di dunia," kata Budi dalam akun YouTube CIMB Niaga, Selasa (6/3).
Dia menjelaskan Indonesia melakukan vaksinasi terbanyak dibandingkan Prancis, Israel dan Arab Saudi. Sementara itu jika negara-negara yang memproduksi vaksin seperti Amerika, dan China tidak dimasukan dalam kategori pemberian vaksin, Tanah Air mencapai peringkat ke-4.
-
Siapa yang terlibat dalam produksi vaksin dalam negeri? Salah satu proyek unggulannya adalah pengembangan Vaksin Merah Putih atau INAVAC yang bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair).
-
Kenapa vaksin dalam negeri penting? Hal ini disampaikannya saat meresmikan fasilitas produksi vaksin PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia di Kabupaten Bogor, pada Rabu (11/9). Menkes Budi menekankan bahwa pengalaman sukses dalam mengembangkan Vaksin Merah Putih menunjukkan betapa krusialnya memiliki berbagai jenis vaksin untuk memastikan keamanan kesehatan masyarakat.
-
Apa tujuan produksi vaksin dalam negeri? Kemandirian dalam produksi vaksin merupakan salah satu kebijakan utama Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam meningkatkan ketahanan kesehatan nasional.
-
Kenapa negara termiskin kesulitan beli vaksin? Ini terlepas fakta bahwa negara termiskin juga berjuang untuk membeli dan meluncurkan vaksin COVID-19 untuk melawan pandemi.
-
Di mana posisi Indonesia dalam volume produksi otomotif? Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat, industri otomotif Indonesia berada di peringkat ke-11 dunia dari sisi volume produksi dengan 1,47 juta unit per tahun.
-
Bagaimana vaksin melindungi anak? Pemberian vaksinasi ini merupakan langkah penting untuk mencegah munculnya sejumlah masalah kesehatan.
"Indonesia peringkat ke-4 di bawah berhasil Turki dan Jerman paling banyak sampai saat ini. Kita sudah lebih banyak dari Prancis, Israel, Arab, di atas Australia, Canada dan banyak negara eropa di atas kita jerman dan inggris, bedanya dengan jerman tidak banyak lagi," ungkapnya.
Kemudian dia juga menjelaskan Indonesia sudah melakukan penyuntikan perhari mencapai 500 ribu. Yaitu sekitar 2,5 juta perminggu.
"Suntikan kita perhari sudah mencapai 500 ribu, sekitar 2,5juta seminggu dan 10 juta perbulan dan ontrack sesuai ketersediaan vaksin. Jadi kecepatan vaksin kita bukan hanya untuk mengejar target saja, tetapi ketersedian vaksin saja," bebernya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Namun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.
Baca SelengkapnyaVaksin Nusagard akan digunakan pada Program Imunisasi Nasional pada 2023 mendatang. Program ini menyasar 2,9 juta anak usia kelas 5 dan 6 sekolah dasar (SD).
Baca SelengkapnyaRiset terbaru dari CEOWORLD Magazine terkait Health Care Index menempatkan Indonesia di peringkat 39 dari 110 negara.
Baca SelengkapnyaMenkes angkat bicara mengenai efek samping vaksin Covid-19 AstraZeneca
Baca SelengkapnyaPelatihan yang diberikan oleh Biofarma maupun Unpad di masa mendatang para peniliti tersebut bisa mempunyai pabrik vaksin di negara mereka masing-masing.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini kasus cacar monyet di Indonesia masih tercatat 88 sejak tahun 2022 dan di tahun 2023 sempat naik, kemudian turun lagi pada tahun 2024.
Baca SelengkapnyaProduksi vaksin dalam negeri dianggap akan mampu mendorong ketahanan kesehatan nasional.
Baca SelengkapnyaDikutip dari Global Fire Power, kekuatan TNI menduduki peringkat ke-13 di dunia dengan nilai Power Indeks mencapai 0,2221.
Baca SelengkapnyaTotal jenis vaksin yang diberikan pada anak saat ini adalah 14.
Baca SelengkapnyaPengiriman bantuan vaksin produksi PT Bio Farma tersebut secara simbolis dilakukan oleh Sri Mulyani
Baca SelengkapnyaData ini berdasarkan informasi yang dikumpulkan sejak 2018 sampai 2023.
Baca SelengkapnyaJamie Scott, seorang pria beranak dua mengalami cedera otak serius setelah mengalami penggumpalan darah dan pendarahan di otak usai mendapatkan vaksin itu p
Baca Selengkapnya