Menkes Minta Keluarga Jelaskan ke Lansia untuk Ikut Vaksinasi Covid-19
Merdeka.com - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mendorong keluarga-keluarga yang masih memiliki anggota keluarga dengan umur lanjut usia (lansia) untuk bisa mendaftarkan diri dan ikut menerima vaksin COVID-19.
Hal ini berkaca dari masih banyaknya masyarakat yang terkategori lansia dan masih terbilang sedikit dalam penerimaan vaksin COVID-19.
"Kalau disuruh cepat-cepatan disuruh vaksin, yang muda tentu lebih cepat dari yang tua. Mereka kesulitan. Jadi bagi keluarga yang masih punya ayah, ibu, tante, hingga paman yang usianya lansia diajak (untuk terima vaksin COVID-19). Tolong jelaskan ke mereka, kalau mereka terkena (COVID-19) kemungkinan wafatnya lebih besar dibanding anak muda yang memiliki kemungkinan sembuh yang sangat besar," kata Budi di Sentra Vaksinasi Traveloka Tangerang Selatan, Rabu (2/6).
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Siapa yang menekankan pentingnya skrining kesehatan lansia? Prof. Dante Saksono Harbuwono menekankan bahwa, 'Skrining kesehatan harus dilakukan secara maksimal, yaitu didukung oleh pengetahuan medis yang lebih baik.'
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Apa yang menyebabkan beberapa orang tidak terinfeksi Covid-19? Berdasarkan analisis aktivitas genetik dalam jaringan hidung dan darah orang yang tidak berhasil terinfeksi SARS-CoV-2, tim peneliti yang dipimpin oleh Wellcome Sanger Institute dan University College London di Inggris menemukan respons kekebalan baru yang memberikan pertahanan garis depan yang kuat.
-
Kenapa skrining kesehatan penting bagi lansia? Skrining kesehatan dapat membantu mendeteksi penyakit secara dini sehingga pengobatan dan pencegahan dapat dilakukan lebih efektif.
Budi menjabarkan untuk di Indonesia, tercatat lansia hanya terverifikasi 10 persen sebagai penyumbang kasus positif COVID-19.
Namun didapatkan bahwa angka kematian tertinggi yang sebesar 50 persen akibat COVID-19 dialami pasien yang masuk ke dalam golongan lansia.
"Setengah (kasus kematian COVID-19) itu berasal dari lansia. Oleh karena itu kita memprioritaskan vaksinasi bagi para orang tua," tutur Budi.
Mantan Direktur Utama Bank Mandiri itu juga memastikan bahwa vaksin yang saat ini didistribusikan ke Indonesia terbukti aman dan bermanfaat menguatkan antibodi tubuh di tengah terpaan virus SARS-CoV-2.
Ia tidak menampik ada kejadian kasus kematian setelah seseorang menerima vaksin, namun kematian itu terjadi bukan karena efek dari vaksinasi tapi dari faktor eksternal.
Beberapa kasus kematian yang ditemukan di antaranya berasal dari kecelakaan, serangan jantung, hingga terkena kanker.
Ia memastikan seluruh produk vaksin yang didistribusikan bersifat aman dan tentunya bermanfaat untuk tubuh penerima vaksin COVID-19.
"Ini terbukti aman, jadi Bapak dan Ibu tidak perlu khawatir. Justru lebih besar risiko orang yang tidak divaksin," ujar Budi.
Tak lupa ia mengingatkan agar para penerima vaksin tetap menjaga protokol kesehatan seperti menggunakan masker, menjaga jarak, dan memakai masker untuk memperkecil potensi penyebaran COVID-19.
Karena vaksin bukan dimaksudkan mencegah COVID-19 tersebar justru menyiapkan tubuh untuk lebih kuat menyiapkan antibodi memerangi virus asal Wuhan itu.
"Vaksin ini hanya membuat daya tahan tubuh kita lebih kuat. Antibodi kita bisa melawan kalau virusnya masuk. Tapi bukan mencegah virusnya terkena ke kita," kata Budi.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaKemenkes menyatakan Indonesia mulai memasuki era penuaan penduduk atau aging population
Baca SelengkapnyaHingga saat ini kasus cacar monyet di Indonesia masih tercatat 88 sejak tahun 2022 dan di tahun 2023 sempat naik, kemudian turun lagi pada tahun 2024.
Baca SelengkapnyaPasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Budi menyatakan vaksin cacar monyet masih menyasar kelompok tertentu, seperti penderita HIV.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memberikan arahan agar disiapkan karantina khusus berdekatan dengan lokasi di mana tuberkulosis itu terjadi.
Baca SelengkapnyaMulai 1 Januari 2024, vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum berbayar.
Baca SelengkapnyaSejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.
Baca SelengkapnyaRencana pemberian booster ketiga ini buntut kembali meningkatnya kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaMenteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin menyebut, pihaknya telah mendatangkan 1.000 dosis vaksin Mpox.
Baca Selengkapnya