Menkes: Pentingnya Kolaborasi Nasional Capai 420 Juta Dosis Vaksin
Merdeka.com - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, pentingnya kolaborasi nasional untuk mencapai 420 juta dosis vaksin dalam enam bulan ke depan.
"Saya melihat bahwa kerja sama itu penting sekali, harus ada gotong royong nasional, kolaborasi nasional untuk mencapai 420 juta dosis vaksin dalam enam bulan ke depan," ujar Menkes dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa (6/7).
Menkes menyampaikan hal tersebut saat membuka secara resmi layanan vaksinasi COVID-19 yang dilaksanakan Alumni Kanisius Menteng 64, di Balai Sidang Jakarta Convention Center, Selasa. Sentra vaksinasi tersebut menetapkan target 5.000 orang reseptor vaksin setiap harinya.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Mengapa vaksin kanker penting bagi masyarakat? Putin menggambarkan pencapaian ini sebagai langkah penting menuju terobosan medis yang bisa membawa manfaat besar bagi masyarakat.
-
Kenapa anak harus divaksinasi? Vaksinasi atau imunisasi adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan anak-anak kita.
-
Mengapa vaksinasi penting untuk JE? Terkait dengan program pemerintah, Mei sepakat dengan pentingnya pelaksanaan vaksinasi yang menyasar anak usia 9 bulan hingga 15 tahun.
-
Siapa yang direkomendasikan untuk melakukan imunisasi? Selain itu, ibu hamil juga diingatkan untuk menjauh dari pasien cacar, karena infeksi ini dapat membahayakan janin yang ada dalam kandungan jika mereka terjangkit.
-
Siapa yang butuh vaksin cacar api? Vaksin ini terbukti mengurangi risiko terkena cacar api dan mengurangi tingkat keparahan gejala jika infeksi tetap terjadi.
Menkes juga menjelaskan bahwa pemerintah Indonesia menargetkan vaksinasi terhadap 210 juta warga negara Indonesia, atau membutuhkan 420 juta dosis vaksin COVID-19 untuk sasaran prioritas baik kelompok usia remaja hingga lansia.
Sentra vaksinasi Alumni Kanisus Menteng 64 menerima donasi insulated vaccine carrier (IVC) atau kotak vaksin produksi Technoplast secara simbolis oleh dr. Agnes, MPH selaku penanggung jawab medis sentra vaksinasi.
IVC Technoplast merupakan bukti daya saing produk asli dalam negeri yang mampu memenuhi standar kebutuhan vaksin yang saat ini tersedia di Indonesia. Kolaborasi ini sekaligus dorongan atas Program Peningkatan Penggunaan Produk dalam Negeri atau P3DN yang belum lama ini dirilis Kementerian Kesehatan RI.
Ketua Umum Alumni Kanisius Menteng 64, Irlan Suud, menyampaikan vaksinasi tahap pertama dimulai 5-18 Juli 2021 untuk Warga Negara Indonesia, khususnya warga DKI Jakarta atau yang beraktivitas di Jakarta.
Rencananya, vaksinasi tahap kedua akan dilakukan pada 2-15 Agustus 2021.
Ditargetkan penerima vaksinasi tahap pertama dan kedua mencapai 5.000 orang per hari atau totalnya mencapai 70 ribu orang. Vaksin yang disuntikkan kepada warga penerima adalah Sinovac, dan dilakukan dengan penerapan protokol kesehatan yang sangat ketat.
Direktur Utama PT Trisinar Indopratama (Technoplast) Ellies Kiswoto menekankan pentingnya kolaborasi lintas pemangku kepentingan khususnya dunia usaha sebagai bentuk gotong-royong percepatan pencapaian target vaksinasi nasional yakni lebih dari 180 juta orang penerima vaksin.
"Kami mendukung sepenuhnya inisiatif kemanusiaan ini, dan mengapresiasi kesempatan untuk dapat berkolaborasi khususnya dalam menyediakan Kotak Vaksin produksi Technoplast sebagai alkes penunjang rantai dingin penyimpanan vaksin selama kegiatan ini berlangsung." ujar Ellies.
Ellies menambahkan bahwa pelaku usaha dalam negeri harus terus berkolaborasi untuk membantu Indonesia keluar dari pandemi COVID-19 sambil tetap berusaha menciptakan nilai tambah dalam upaya pemulihan ekonomi.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaTotal jenis vaksin yang diberikan pada anak saat ini adalah 14.
Baca SelengkapnyaKegiatan ini dilakukan secara massal dan serentak sebagai bentuk penanggulangan kejadian luar biasa atau KLB Polio.
Baca SelengkapnyaVaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaIntroduksi vaksin dengue bertujuan mencegah penyebaran demam berdarah.
Baca SelengkapnyaPemkot Tasikmalaya memulai program vaksinasi rotavirus (RV) dan human papillomavirus (HPV) pada Rabu (9/8).
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca SelengkapnyaKelompok orang yang rawan tertular cacar monyet diminta untuk sadar dalam mencegah penyakit ini.
Baca SelengkapnyaRencana pemberian booster ketiga ini buntut kembali meningkatnya kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaPenerima vaksin ini adalah laki-laki yang dalam dua minggu terakhir melakukan hubungan seksual berisiko dengan atau tanpa status ODHIV.
Baca SelengkapnyaJokowi mengingatkan agar anak-anak harus mendapatkan vaksin polio sebanyak empat kali.
Baca SelengkapnyaData ini berdasarkan informasi yang dikumpulkan sejak 2018 sampai 2023.
Baca Selengkapnya