Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menkes Terawan Bantah Rasio Test dan Tracing Covid-19 di Bawah Standar WHO

Menkes Terawan Bantah Rasio Test dan Tracing Covid-19 di Bawah Standar WHO Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto berbicara dalam acara Doa Perawat untuk Negeri seca. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto membantah rasio testing dan tracing Indonesia di bawah rata-rata yang ditetapkan oleh WHO. Terawan menjelaskan, angka test sudah mencapai 43-45 ribu per hari. Angka ini sudah lebih tinggi dari rata-rata dengan penduduk sebanyak 270 juta jiwa. Hanya saja, Terawan mengakui belum merata.

"Artinya sudah memenuhi hanya tidak merata karena menyangkut juga daerah wilayah penduduk kapasitas dengan negara kepulauan yang sangat berbeda dengan negara lain," kata Terawan dalam Webinar HUT Golkar, Selasa (20/10).

Mengenai positivity rate, Terawan juga membantah berada di bawah standar WHO. Menurutnya yang menjadi patokan bukan 5 persen, tetapi WHO pernah menyatakan 10 persen dari populasi itu positif Covid-19.

Sementara, positivity rate di Indonesia mencapai 14 persen. Menurut Terawan hal itu mendekati apa yang disampaikan WHO.

"Artinya WHO mengatakan 5 persen, tapi loh dia mengatakan 10 persen populasi itu positif ratenya pasti. Sedangkan indonesia berapa sih, 14 persen," katanya.

Terawan membandingkan angka itu dengan negara seperti Meksiko dan Bolivia yang memiliki positivity rate mencapai 20-50 persen. Dengan begitu, dia mengklaim tingkat positif Covid-19 di Indonesia dalam jarak di bawah rata-rata dunia.

"Sehingga semua itu kita melihat bahwa kalau melihat secara holistik kita bisa melihat bahwa indonesia sudah masuk dalam range yang baik positivity rate 14 persen di bawah rata-rata dunia," ucapnya.

Terawan pun menyebut, rata-rata 5 persen yang disebutkan WHO karena tracing pada mula virus Covid-19 mengganas. Sementara terjadi perkembangan.

"Kita tidak boleh hanya terstandar terpaku pada hal-hal yang sifatnya statis sedangkan penyakit ini berkembang sangat dinamis," ucapnya.

Terawan membanggakan angka kematian yang terus menurun dan tingkat kesembuhan di atas rata-rata. Tingkat kematian turun dari 9,5 persen menjadi 3,45 persen. Sementara angka kesembuhan berada di angka 70 persen.

"Saya kira kita sudah menunjukkan hal sangat positif dengan terutama angka kesembuhan 70 persen lebih menurut saya sangat luar biasa. Dengan angka kematian terus turun bayangin dulu sampai 9,5 persen lebih sekarang sudah 3,45 persen dan terlihat tiap hari mengalami penurunan," ucapnya.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kasus Covid-19 di Indonesia Kembali Meningkat
Kasus Covid-19 di Indonesia Kembali Meningkat

mengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.

Baca Selengkapnya
Klaim Pandemi Covid-19 Rekayasa Muncul Lagi, Begini Kata Kemenkes
Klaim Pandemi Covid-19 Rekayasa Muncul Lagi, Begini Kata Kemenkes

Bahkan, muncul narasi menyatakan bahwa virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 tidak ada.

Baca Selengkapnya
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.

Baca Selengkapnya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya
Menkes Ungkap Asal Usul Omicron EG.5 Pemicu Kenaikan Covid-19 di RI
Menkes Ungkap Asal Usul Omicron EG.5 Pemicu Kenaikan Covid-19 di RI

Saat ini, Omicron EG.5 mendominasi di tengah kenaikan kasus Covid-19.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Naik Usai Libur Nataru, Kemenkes: Masih Level Aman
Kasus Covid-19 Naik Usai Libur Nataru, Kemenkes: Masih Level Aman

Peningkatan kasus Covid-19 terlihat di Depok, Jawa Barat, dan sejumlah wilayah lainnya.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Naik Lagi, Pakar Minta Pemerintah Cek Antibodi Masyarakat
Kasus Covid-19 Naik Lagi, Pakar Minta Pemerintah Cek Antibodi Masyarakat

Tjandra Yoga Aditama mengatakan, tren peningkatan laju kasus Covid-19 di Indonesia dan sejumlah negara lain masih perlu diwaspadai.

Baca Selengkapnya
40 Atlet Dinyatakan Positif Covid-19 di Olimpiade Paris 2024
40 Atlet Dinyatakan Positif Covid-19 di Olimpiade Paris 2024

Adapun beberapa atlet terkenal telah dinyatakan positif COVID-19 di Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya
Pasien Covid-19 yang Dirawat di Rumah Sakit RI Naik 255 Persen
Pasien Covid-19 yang Dirawat di Rumah Sakit RI Naik 255 Persen

Tjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam
Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam

Covid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Sebut Pasien Covid-19 JN.1 di Batam Meninggal Dunia
Kemenkes Sebut Pasien Covid-19 JN.1 di Batam Meninggal Dunia

Pasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.

Baca Selengkapnya