Menko PMK Tegaskan Pemerintah Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19
Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengatakan bahwa pemerintah telah mengantisipasi kemungkinan terjadi lonjakan kasus penularan COVID-19 pada Juni 2021, menyusul peningkatan mobilitas warga pasca-Lebaran.
"Sekarang sudah kita antisipasi kan. Makanya saya, termasuk berkunjung ke sini, untuk memastikan bahwa di beberapa tempat di Jawa Tengah yang potensial akan menjadi sumber penyebaran itu harus segera kita tangani dengan sungguh-sungguh," katanya di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (28/5).
Dia menyampaikan pernyataan itu usai menghadiri puncak acara Milad Ke-56 Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) dan meninjau Gedung UMP Tower KH AR Fachruddin yang baru diresmikan secara virtual oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir.
-
Bagaimana polisi dapat berkontribusi dalam penanganan Covid-19? Operasi Aman Nusa II menjadi studi kasus utama yang memperlihatkan bagaimana kepolisian, dengan sumber daya dan kapasitasnya, dapat berkontribusi signifikan terhadap penanganan krisis kesehatan publik.
-
Kenapa Covid Pirola dikhawatirkan? Varian baru virus corona bernama Pirola tengah menimbulkan kekhawatiran di seluruh dunia. Varian BA.2.86, yang dijuluki 'Pirola', adalah varian baru Omicron yang bermutasi dan memicu lonjakan kasus baru. Pirola memiliki lebih dari 30 mutasi penting, menurut Scott Roberts, spesialis penyakit menular Yale Medicine dikutip dari Al-Jazeera.
-
Bagaimana mencegah penularan flu? Menghindari kontak fisik dengan orang yang sedang sakit flu, seperti bersalaman, berpelukan, atau berciuman. Jika ada anggota keluarga yang terkena flu, usahakan untuk menjaga jarak dan tidak berbagi barang pribadi.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Siapa yang mengimbau masyarakat untuk waspada? Kepala Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia (BI) Marlison Hakim mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan pemahaman dalam mengenali ciri-ciri uang mutilasi untuk menghindari uang rupiah yang dirusak secara sengaja tersebut.
-
Mengapa penting untuk menjaga kesehatan di tengah meningkatnya kasus cacar air? Menurut dr. Inggrid, menjaga daya tahan tubuh menjadi sangat krusial di tengah meningkatnya kasus penyakit menular seperti cacar air.
Muhadjir menekankan pentingnya pemerintah daerah yang bagian wilayahnya bisa menjadi sumber persebaran COVID-19 mengecek implementasi kebijakan pengendalian penularan virus corona di lapangan.
"Di lapangan dilihat betul, apa memang betul-betul apa yang diputuskan di rapat itu, di lapangan memang berjalan dengan baik," katanya.
Selain mengantisipasi lonjakan kasus COVID-19 pada bulan Juni, ia mengatakan, pemerintah mewaspadai persebaran varian baru virus corona yang berasal dari Inggris, Afrika Selatan, dan India.
"Yang sudah kelihatan sangat ganas dari India kan," katanya.
Ia mengatakan bahwa pemerintah berupaya mencegah varian virus corona yang berasal dari India masuk dan menyebar di Indonesia.
"Alhamdulillah sampai sekarang belum ada tanda-tanda terjadi penyebaran, proliferasi belum, tetapi sumber-sumbernya harus sudah kita waspadai, terutama yang sekarang sedang ditangani sungguh-sungguh itu yang dari Sumatera," katanya.
Ia mengatakan, di wilayah Sumatera ada jalur penyeberangan pekerja migran tidak resmi yang menyulitkan pemerintah melakukan pengawasan.
Selain itu, menurut dia, ada lebih dari 500 bus yang belum kembali ke Jawa dari Sumatera.
"Karena itu kemarin dari para Kapolda, terutama Kapolda Sumatra Selatan dan Lampung, meminta untuk diperpanjang untuk melakukan pencegatan, pemeriksaan, dan penindakan (terhadap) mereka yang akan kembali menyeberang ke Jawa," katanya.
Mengenai 14 awak kapal berbendera Panama yang dikonfirmasi terserang COVID-19 setelah tiba di Pelabuhan Tanjung Intan, Cilacap, dia menjelaskan bahwa pemerintah pusat berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Cilacap dalam penanganannya.
Sebanyak 14 awak Kapal MV Hilma Bulker, yang membawa gula rafinasi dari India, diketahui tertular COVID-19 saat bongkar muatan di Pelabuhan Tanjung Intan. Mereka semua berkewarganegaraan Filipina.
Awak kapal yang positif tertular COVID-19 telah menjalani perawatan di RSUD Cilacap dan seorang di antaranya meninggal dunia.
Menurut hasil pemeriksaan genom yang dilakukan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan, ke-14 awak Kapal MV Hilma Bulker terinfeksi virus corona varian B1617 dari India.
Pemerintah Kabupaten Cilacap sudah melakukan penelusuran kasus dan pemeriksaan pada tenaga bongkar muatan di Pelabuhan Tanjung Intan serta tenaga kesehatan dan pegawai RSUD Cilacap guna mencegah penularan varian virus corona tersebut meluas.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) meminta masyarakat untuk tidak panik dengan adanya pneumonia misterius yang tengah merebak di China dan Eropa.
Baca SelengkapnyaPuan Maharani meminta Pemerintah memperkuat jaring pengaman layanan kesehatan secara komprehensif dan terkoordinasi, terkait penyakit monkeypox.
Baca SelengkapnyaMengingat virus cacar monyet bukanlah penyakit sembarangan.
Baca SelengkapnyaInformasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaTren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaKetua DPR RI Puan Maharani mengingatkan Pemerintah akan pentingnya kesiapan dalam menghadapi potensi pandemi yang mungkin terjadi di masa depan.
Baca SelengkapnyaMenkes Budi ungkap cara pemerintah mencegah penyebaran penyakit monkey pox (Mpox) di Indonesia
Baca SelengkapnyaImbauan ini untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19 jelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Baca SelengkapnyaKemenkes menerbitkan Surat Edaran tentang Kewaspadaan Terhadap Kejadian Mycoplasma Pneumonia di Indonesia.
Baca SelengkapnyaDari semua perang yang dihadapi manusia, melawan patogen mencatatkan kematian yang paling banyak.
Baca SelengkapnyaMenurut Puan Maharani, infrastruktur yang kokoh akan mengurangi risiko bencana alam akibat cuaca ekstrem.
Baca Selengkapnya