Menko Puan minta penanganan korban gempa Lombok dilakukan cepat
Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani menyatakan, pihaknya terus berkoordinasi dengan kementerian dan lembaga terkait agar memberikan pelayanan dan penanganan bagi para korban gempa di Lombok dengan cepat sesuai kebutuhan dan kondisi di lapangan.
"Saya terus koordinasikan penanganan korban bencana gempa bumi yang terjadi di NTB dan telah memerintahkan lembaga terkait baik di pusat maupun di daerah untuk memberikan bantuan yang cepat bagi para korban," kata Menko Puan dalam keterangan tertulis, Senin malam (6/8).
Saat ini, kata Puan, Kemenko PMK telah berkoordinasi dengan tim gabungan pusat dan daerah, terdiri dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), TNI/Polri, dan Pemerintah Daerah untuk melakukan pencarian, evakuasi dan penyelamatan terhadap para korban.
-
Bantuan apa yang diberikan Mentan untuk korban banjir dan longsor di Agam? 'Insyaallah kami akan turunkan bantuan untuk pertanian disini agar direhab kembali. Jadi, bantuan untuk Sumatera Barat, termasuk untuk Kabupaten Agam ini bantuannya mencapai 33,34 miliar terdiri dari Dirjen Tanaman Pangan 20 miliar, Hortikultura 7,4 miliar dan PSP 5,6 miliar,' bebernya.
-
Bagaimana Farid membantu korban gempa di Lombok? Ia berhasil membuat sistem bantuan pemerintah berupa rumah senilai Rp50 juta per unit. Saat itu, ia berhasil membangun 47 ribu rumah di Lombok.
-
Siapa yang terlibat mitigasi bencana? Mitigasi bencana melibatkan berbagai tindakan dan strategi untuk mengurangi risiko serta dampak bencana.
-
Bagaimana cara warga Bantul mengatasi dampak gempa? Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengatakan bahwa masyarakat bersama pemerintah kabupaten setempat mengatasi dampak gempa bumi bermagnitudo 6,0 pada Jumat (30/6) dengan saling bergotong-royong di lokasi terdampak.
-
Apa yang dilakukan BNPB untuk antisipasi bencana? Kesiapsiagaan dalam pengecekan perangkat untuk mendeteksi bencana merupakan langkah antisipasi yang dilakukan oleh BNPB dan pihak terkait lainnya.
-
Bagaimana cara Megawati mendorong perhatian terhadap krisis air di Bali? 'Kemarin kapan saya bilang, di Pulau Bali saya paksa pak Gubernurnya melakukan FGD (Focus Group Discussion). Karena apa? Bali ini lama-lama ini udah mulai kekurangan air lho,' kata Megawati.
Selain itu, membuka Rumah Sakit Lapangan yang memberikan layanan 24 jam di beberapa kota (Mataram, Lombok Timur, Lombok Barat, Lombok Utara dan Lombok Tengah), pembangunan tenda pengungsian dan penyaluran logistik.
Ditambahkannya, pemerintah juga menyediakan pusat trauma healing kepada para korban selamat di pengungsian.
"Saya sudah minta agar Kemensos menyediakan trauma healing dan tadi malam (Minggu, 5 Agustus), telah diberangkatkan Tim Layanan Dasar Psikososial dari Kemensos yang bergabung dengan Tim Psikososial Mabes TNI yang sudah tiba sebelumnya," ujar Menko PMK.
Terakhir, Menko PMK juga meminta agar Kemendikbud memastikan layanan pendidikan khusus selama dalam pengungsian bagi korban usia sekolah dapat berjalan baik.
Puan menyampaikman turut berdukacita atas jatuhnya korban jiwa akibat gempa bumi yang terjadi di Nusa Tenggara Barat (NTB).
"Saya turut berdukacita atas jatuhnya korban jiwa akibat gempa di NTB yang terjadi hari Minggu 5 Agustus 2018. Semoga seluruh masyarakat NTB diberikan kekuatan oleh Allah SWT untuk menghadapi ujian ini," tutup Menko Puan.
Sebelumnya, gempa mengguncang wilayah NTB sebanyak 2 kali, yaitu pertama pada 29 Juli 2018 dengan kekuatan 6,4 Skala Richter dan kedua pada Minggu 5 Agustus 2018 pukul 18.46 WIB dengan kekuatan 7.0 Skala Richter pada kedalaman 15 KM mengguncang wilayah Sumbawa, Nusa Tenggara Barat yang diikuti dengan beberapa gempa susulan.
Akibat gempa ini, BMKG mengeluarkan peringatan dini terkait potensi tsunami yang saat ini telah dicabut. Akibat gempa bumi ini, setidaknya 91 korban meninggal dunia, 209 korban luka-luka dan ribuan warga lainnya dievakuasi.
Reporter: Ady Anugrahadi
Sumber: Liputan6.com
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Puan pun menginstruksikan kepada seluruh Anggota DPR RI yang berasal dari dapil yang wilayahnya terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki untuk ikut membantu.
Baca SelengkapnyaPuan Maharani meminta Pemerintah melakukan mitigasi dan memperkuat sistem early warning, terutama di daerah rawan bencana.
Baca SelengkapnyaPemerintah Kabupaten Gresik menetapkan status tanggap darurat bencana selama 21 hari terkait gempa di perairan Tuban atau lebih dekat dengan Kepulauan Bawean.
Baca SelengkapnyaGibran juga berpesan, harus dilakukan perencanaan yang matang melalui survei lapangan dalam menentukan lokasi relokasi yang akan dibangun.
Baca SelengkapnyaPuan Maharani berpesan kepada Pemerintah agar tetap memperhatikan pendidikan anak-anak pengungsi dampak erupsi Gunung Lewotobi.
Baca SelengkapnyaBanjir lahar dingin disertai banjir bandang terjadi karena tingginya intensitas hujan di daerah tersebut.
Baca Selengkapnya700 Unit rumah rusak dampak gempa tersebut dan 82 orang mengalami luka berat dan luka ringan.
Baca SelengkapnyaKoordinasi dengan KPU dan Bawaslu itu agar tidak terjadi kesalahan.
Baca SelengkapnyaPemprov NTT telah menyalurkan beras bantuan sebanyak 5 ton.
Baca SelengkapnyaKetua DPR RI Puan Maharani meminta Pemerintah untuk mengambil langkah konkret dalam penyelesaian krisis air bersih.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menyebut negara memberikan anggaran pencarian itu batasnya enam hari, setelah itu ditanggung BNPB.
Baca SelengkapnyaMenurut Puan Maharani, infrastruktur yang kokoh akan mengurangi risiko bencana alam akibat cuaca ekstrem.
Baca Selengkapnya