Menko Puan sebut pembagian raskin rawan politisasi
Merdeka.com - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani meminta masyarakat melapor kepada aparat penegak hukum kepala desa dan jajaran birokrasi yang menyelewengkan penyaluran beras miskin (raskin). Puan menegaskan penyaluran raskin harus tepat sasaran, tepat waktu, tepat guna dan tidak boleh dipolitisasi untuk tujuan yang lain-lain.
Puan Maharani memberikan secara simbolis beras bulog kepada perwakilan masyarakat, dalam acara peluncuran penyaluran program Raskin/Rastra tahun 2016 tingkat nasional, yang dipusatkan di kantor Gubernur Bali, Selasa (26/1). Kegiatan launching itu sebagai tanda mengawali penyaluran raskin ke seluruh kabupaten/kota.
"Pembagian raskin ini sangat rawan dipolitisasi oleh banyak pihak, bahkan saya sudah dapat laporan dari mana-mana, dalam pemilihan kepala desa juga ada politisasi raskin," kata Puan.
-
Kapan Puan Maharani menyampaikan pesan tentang Pemilu 2024? Ketua DPR RI Puan Maharani mengucapkan peribahasa sindiran untuk mengajak rakyat Indonesia menyalurkan hak pilihnya dan menjunjung tinggi persatuan dalam Pemilu 2024 saat menutup rapat paripurna di Kompleks Parlemen, Jakarta.
-
Bagaimana Puan Maharani ingin rakyat menjalankan hak pilihnya di Pemilu 2024? Dia mengatakan DPR berkomitmen untuk menegakkan praktik berdemokrasi dengan tetap menjaga persatuan bangsa, menjaga konstitusi, serta membangun cara berpolitik dan berdemokrasi semakin berkeadaban.
-
Siapa yang dorong target RPJMN 2020-2024 tercapai? Anggota Komisi XI DPR Fraksi Partai Golkar Puteri Komarudin mendorong agar asumsi dasar dan sasaran pembangunan pada RAPBN dapat mengejar target dalam RPJMN tersebut.
-
Siapa yang menyampaikan visi PAN? Komitmen ini disuarakan Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, dengan melihat kondisi dunia saat ini.
-
Apa yang Puan Maharani sampaikan terkait Pemilu 2024? 'Capek-capek tunggu pemilu, tapi nggak bebas, rugi dong, yang benar saja. Capek-capek ke TPS dan nyoblos, tapi nggak ikut kata hatinya, rugi dong, yang benar saja,' kata Puan diiringi tepuk tangan para anggota DPR yang hadir pada Rapat Paripurna ke-12 DPR RI dalam Masa Persidangan III Tahun Sidang 2023-2024.
-
Kenapa Puan Maharani diapresiasi? “Tentu, ini suatu hal yang membanggakan. Karena apa? Karena memang parlemen Indonesia dalam isu kesetaraan gender juga menghadirkan Pimpinan Parlemen atau Ketua DPR dari perempuan. Memang ini justru menjadi kekuatan kita, karena kita sudah memiliki ketua parlemen perempuan yang memang isu kesetaraan gender ini menjadi isu utama pembahasan baik tingkat asean maupun tingkat global,“ pungkasnya.
Puan meminta masyarakat untuk melaporkan hal-hal tersebut ke pihak kepolisian. Apalagi jika sampai memotong jumlah raskin yang sebesar 15 kg per bulan.
"Jangan main-main mengurus orang miskin. Kalau ada penyelewengan laporkan segera ke kepolisian supaya diproses secara hukum," tegasnya.
Peluncuran Penyaluran Program Raskin/Rastra 2016 tersebut juga dihadiri oleh Gubernur Bali Made Mangku Pastika dan Dirut Bulog Djarot Kusumayakti. Dalam kesempatan tersebut, politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu juga berharap semua daerah ke depan lebih mengedepankan makanan khas daerah masing-masing sebagai makanan pokok. Penyeragaman dengan menjadikan nasi sebagai makanan pokok seluruh penduduk Indonesia perlahan-lahan diakhiri. Alasannya, tidak semua daerah cocok untuk menanam padi, sementara kebutuhan terus meningkat.
"Kita harus kembalikan kebiasaan-kebiasaan seperti dulu. Di Ambon makanan pokoknya sagu. Di Gorontalo sangat cocok untuk jagung. Apa-apa dari jagung. Ya lauknya jagung, sayurnya ada jagung, makanan pokoknya jagung, tapi kok harus tetap ada nasi. Ini kan yang harus kita perbaiki ke depan," tegasnya.
Jika semua daerah mampu mengembangkan makanan khasnya sebagai makanan pokok, Puan Maharani yakin masalah ketahanan pangan bisa lebih mudah diatasi. Selain itu, kebijakan pemerintah untuk mengimpor beras yang kerap menimbulkan kegaduhan politik, bisa dihindari.
"Kalau seperti itu yang terjadi, impor beras hanya untuk memperkuat hubungan diplomatik. Tapi, sekali lagi, jangan main-main urus rakyat miskin," ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengungkapkan, penyaluran raskin di Bali bisa mempercepat akselerasi pengurangan jumlah angka kemiskinan di daerah tersebut. Angka kemiskinan di Bali masih cukup tinggi, yakni dari 6,18 persen tahun 2008, hanya berkurang menjadi 5,25 persen tahun 2015. Sementara angka pengangguran saat ini mencapai 1,9 persen.
"Karena itu penyaluran raskin ini harus tepat sasaran, tidak boleh bagi rata bagi semua. Ini hanya hak orang miskin. Kalau ada yang pakai sistem bagi rata, laporkan ke saya, laporkan ke polisi. Saya akan tindaklanjuti," katanya.
Sedangkan Dirut Bulog, Djarot Kusumayakti mengatakan transformasi dan peningkatan kualitas beras raskin terus dilakukan pihaknya. Raskin tidak boleh lagi identik dengan beras kualitas jelek. "Kita melakukan perbaikan dan pembenahan di berbagai halnya," ujarnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjawab tudingan bantuan sosial (bansos) dipolitisasi menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Baca SelengkapnyaSelain itu, ditengarai juga ada peluang politisasi bansos yang bisa ditafsirkan sebagai menguntungkan paslon tertentu.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengatakan, bansos adalah uang rakyat yang disahkan oleh DPR RI.
Baca SelengkapnyaRieke pun berharap dengan program big data yang diusung pasangan capres - cawapres, Ganjar dan Mahfud MD bisa membuat penyaluran bansos bisa tepat sasaran.
Baca SelengkapnyaKaesang menilai bansos justru bermasalah jika dikorupsi saat Covid-19.
Baca SelengkapnyaSaat ini banyak rakyat atau keluarga miskin yang membutuhkan bantuan akibat kenaikan harga bahan-bahan pokok.
Baca SelengkapnyaGanjar menegaskan tidak akan menghentikan program tersebut.
Baca SelengkapnyaJK juga minta tidak dilakukan jelang masa pencoblosan yakni 14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaGanjar memastikan kalau bansos yang diberikan oleh masyarakat dari anggaran telah disiapkan pemerintah.
Baca SelengkapnyaPDIP melakukan rapat terbatas dengan Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini
Baca SelengkapnyaKaesang Pangarep membalas sindiran Ganjar dan Anies soal penyaluran bansos.
Baca SelengkapnyaMenurut DPR, momentum pelaksanaan pilkada seperti saat ini berpotensi memunculkan kasus politisasi bansos.
Baca Selengkapnya