Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menko Puan sebut pemerintah sedang percepat berantas kemiskinan

Menko Puan sebut pemerintah sedang percepat berantas kemiskinan Puan Maharani. ©2014 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Pemerintah berupaya untuk menjamin peningkatan kualitas hidup penduduk Indonesia dimulai dari jaminan pemenuhan kebutuhan dan layanan dasar setiap penduduk. Hal ini telah, sedang dan akan dilakukan melalui Program Indonesia Sehat, Program Indonesia Pintar, Program Ketahanan Pangan Rumah Tangga, dan Program Simpanan Keluarga Sejahtera.

Demikian disampaikan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani saat memberikan sambutan di Seminar Tingkat Tinggi tentang isu-isu terkait Kependudukan dan Pembangunan di Indonesia, di Jakarta, Senin (21/9). Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Presiden Jusuf Kalla, Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Surya Chandra Surapaty, dan Kepala Perwakilan Dana Kependudukan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNFPA) Jose Ferraris.

Puan mengutip hasil sensus penduduk beberapa waktu yang lalu telah menghasilkan proyeksi jumlah penduduk Indonesia di tahun 2015 ini, yaitu sebanyak kurang lebih 255 juta. Diperkirakan jumlah penduduk Indonesia pada tahun 2035 akan mencapai 450 juta jiwa.

Orang lain juga bertanya?

"Menyikapi hal itu, pemerintah telah menyelesaikan penyusunan suatu dokumen Grand Design Pembangunan Kependudukan (GDPK) Tahun 2011 – 2035, melalui koordinasi lintas sektor," ujar Puan.

Puan memaparkan permasalahan utama dari kondisi derajat Kualitas Penduduk Indonesia saat ini meliputi berbagai hal yaitu kesenjangan sosial, kemiskinan, pengangguran, dan kualitas sumber daya manusia Indonesia.

"Pemerintah berupaya untuk mengatasi kesenjangan dan meningkatkan produktivitas penduduk dilakukan dengan kebijakan program untuk memperkuat pembangunan daerah dan desa dan memberikan akses permodalan bagi penduduk menengah ke bawah dengan bunga bank yang disubsidi," jelas Puan.

Dia menambahkan pemerintah, dalam jangka pendek ini, masih akan terus mempertajam upaya dan kebijakan program untuk mempercepat penanggulangan kemiskinan dan pemberdayaan kelompok 40 persen penduduk terbawah. Hal itu sebagaimana yang telah menjadi komitmen pemerintah di dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN).

"Percepatan penanggulangan kemiskinan perlu diawali dengan penyempurnaan pengukuran kemiskinan yang menyangkut kriteria, standardisasi dan sistem pengelolaan data terpadu. Pengukuran kemiskinan selama ini seringkali menimbulkan keraguan antara kelompok garis kemiskinan, hampir miskin, dan hidup layak," paparnya.

Menko Puan mengatakan pembangunan kependudukan, menjangkau berbagai dimensi, yaitu sosial, ekonomi, dan budaya. Berbagai perubahan dan perombakan telah dilakukan untuk memperbaiki berbagai dimensi tersebut. Akan tetapi, perubahan yang terjadi selama ini baru bersifat institusional, belum menyentuh paradigma, mindset, atau budaya politik dalam rangka pembangunan bangsa yang berdaulat, berdikari, dan berkepribadian.

Untuk dapat memiliki kualitas kependudukan dan pelaksanaan pembangunan yang dapat mewujudkan kesejahteraan rakyat sesuai jalan Trisakti, menurut Puan, hal yang diperlukan saat ini adalah revolusi karakter bangsa.

"Revolusi karakter bangsa diawali dengan inisiatif melakukan revolusi mental. Pemerintah telah menetapkan revolusi mental sebagai prasyarat yang tak dapat dipisahkan dalam kerangka strategi rencana pembangunan nasional di jalan Trisakti, yang kemudian dituangkan ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019," jelas Puan.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Menko PMK Muhadjir Effendy Paparkan Strategi Pemerintah Atasi Kemiskinan Ekstrem
FOTO: Menko PMK Muhadjir Effendy Paparkan Strategi Pemerintah Atasi Kemiskinan Ekstrem

Pemerintah menargetkan kemiskinan di Indonesia dapat mencapai 4,5-5 persen pada 2029 mendatang.

Baca Selengkapnya
Jateng Terima Penghargaan Insentif Fiskal Atas Kinerja Penghapusan Kemiskinan Ekstrem
Jateng Terima Penghargaan Insentif Fiskal Atas Kinerja Penghapusan Kemiskinan Ekstrem

Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mengatakan, upaya percepatan penanggulangan kemiskinan, akan terus digenjot hingga akhir tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Wapres Ma'ruf Amin Bertemu Sri Mulyani dan Tri Rismaharini, Ini yang Dibahas
Wapres Ma'ruf Amin Bertemu Sri Mulyani dan Tri Rismaharini, Ini yang Dibahas

Pertemuan digelar di Istana Wakil Presiden Jakarta.

Baca Selengkapnya
Bupati Trenggalek Pimpin Rakor dengan NGO untuk Turunkan Kemiskinan dengan Sosial Engineering
Bupati Trenggalek Pimpin Rakor dengan NGO untuk Turunkan Kemiskinan dengan Sosial Engineering

Pemerintah Kabupaten terus berupaya melakukan percepatan pengentaskan kemiskinan di Trenggalek dengan program yang lebih efektif.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Siapkan Anggaran Perlinsos hingga Rp513 Triliun pada 2025
Sri Mulyani Siapkan Anggaran Perlinsos hingga Rp513 Triliun pada 2025

Sri Mulyani menjelaskan, anggaran itu rencananya digunakan untuk mempercepat pengentasan kemiskinan dan pengurangan kesenjangan antardaerah.

Baca Selengkapnya
Ini Strategi Bobby Nasution Tangani Kemiskinan Ekstrem dan Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka
Ini Strategi Bobby Nasution Tangani Kemiskinan Ekstrem dan Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Pemkot Medan melakukan penyesuaian cascading program-program yang berhubungan langsung dengan rencana aksi terpadu kemiskinan ekstrem

Baca Selengkapnya
Muhadjir Sebut Target Penurunan Kemiskinan Kian Sulit, Capai 7,5%
Muhadjir Sebut Target Penurunan Kemiskinan Kian Sulit, Capai 7,5%

Pemerintah kini berupaya mengejar capaian target angka kemiskinan yang dipatok turun sekitar 6,5 hingga 7,5 persen dari total sekitar 26 juta jiwa di tahun ini.

Baca Selengkapnya
Ini Program PNM untuk Menekan Kemiskinan Ekstrem
Ini Program PNM untuk Menekan Kemiskinan Ekstrem

Melalui program PNM Mekaar (Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera), perempuan prasejahtera diberikan pembiayaan dan pendampingan usaha agar mampu berdaya.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Siap Revisi Aturan Bantuan Pangan Tanggulangi Kemiskinan Ekstrem
Pemerintah Siap Revisi Aturan Bantuan Pangan Tanggulangi Kemiskinan Ekstrem

Bantuan pangan sudah dimulai awal 2023 kemudian diperpanjang April hingga Juni 2024.

Baca Selengkapnya
Menko PMK Klaim Kemiskinan Ekstrem Turun Drastis dalam 1 Dekade Pemerintahan Jokowi
Menko PMK Klaim Kemiskinan Ekstrem Turun Drastis dalam 1 Dekade Pemerintahan Jokowi

Menko PMK Muhadjir Effendy mengklaim angka kemiskinan ekstrem di Indonesia turun drastis dari 4 persen menjadi 0,8 persen dalam satu dekade

Baca Selengkapnya
Sinkronkan Program Kesejahteraan Rakyat, Bupati OKU Timur Konsultasi dengan Kemensos
Sinkronkan Program Kesejahteraan Rakyat, Bupati OKU Timur Konsultasi dengan Kemensos

Bupati diterima langsung oleh Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial Robben Rico.

Baca Selengkapnya
Masih Ada Bansos dkk di 2025, Anggaran Disiapkan Rp504,7 Triliun
Masih Ada Bansos dkk di 2025, Anggaran Disiapkan Rp504,7 Triliun

Anggaran tersebut akan digunakan untuk mempercepat pengentasan kemiskinan yang dilakukan dengan lebih tepat sasaran, efektif dan efisien.

Baca Selengkapnya