Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menko Tedjo akui pertahanan udara RI masih banyak masalah

Menko Tedjo akui pertahanan udara RI masih banyak masalah Tedjo Edhy Purdijatno. ©2014 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Menko Polhukam Tedjo Edhy Purdijatno mengatakan saat ini masih banyak permasalahan pertahanan udara di wilayah Indonesia. Menurut dia, Dalam perkembangan teknologi informasi di dunia, pertimbangan geo politik dan strategi saja tidak cukup.

"Udara memberikan dimensi vital dalam pertahanan negara. Indonesia harus siap menghadapi MEA yang udaranya terbuka," kata Tedjo di Toko Buku Gramedia Matraman saat acara peluncuran buku 'Tanah Air dan Udara ku Indonesia' oleh Marsekal (purn) Chappy Hakim, Jakarta Timur, Rabu (29/7).

Selain itu, kedaulatan bukan satu-satunya masalah yang harus dihadapi oleh para generasi bangsa. Melainkan wilayah udara Indonesia yang masih dikuasai oleh negara lain.

"Saya punya pekerjaan rumah sebagai murid penerbang. Bukan hanya masalah kedaulatan tapi juga keamanan penerbangan sipil kita. Karena negara kita masih dikontrol Singapura hingga 100 mil masuk ke negara kita. Apakah kita sudah sanggup mengontrol udara kita," imbuh Tedjo.

Selain itu, pelanggaran udara yang dilakukan oleh pesawat-pesawat asing juga masih menjadi masalah bagi pemerintah. Tedjo memaparkan pemerintah telah berulang kali mem-force down pesawat negara lain yang masuk ke wilayah udara Indonesia tanpa izin.

Oleh karena itu, Tedjo berharap dengan diluncurkannya buku ini bisa membuat para generasi penerus bangsa memiliki strategi bagaimana cara mempertahankan politik udara Indonesia.

"Buku ini juga diharapkan bisa memberi informasi menarik tentang dirgantara Indonesia dan memberi gagasan untuk masa depan. Buku ini dapat memberi tambahan pengetahuan, dan kepuasan tentang pendidikan," tandasnya.

Selain Tedjo, hadir pula Jenderal (Purn) AM Hendropriyono, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, Ketua DPR Setya Novanto, Wakil Ketua DPR Fadli Zon, dan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan serta Presiden kelima Megawati Soekarnoputri. (mdk/eko)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pensiunan Jenderal TNI Heran Indonesia 78 Tahun Merdeka tapi Tak Bisa Melampaui Malaysia
Pensiunan Jenderal TNI Heran Indonesia 78 Tahun Merdeka tapi Tak Bisa Melampaui Malaysia

Menurut Edy, antangan Indonesia saat ini lebih sulit karena bukan hanya ancaman dari luar, tetapi juga dari dalam negeri.

Baca Selengkapnya
Sudah Cukupkah Alutsista ‘Sayap Pelindung Tanah Air’ Menjaga Langit Indonesia?
Sudah Cukupkah Alutsista ‘Sayap Pelindung Tanah Air’ Menjaga Langit Indonesia?

Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) dibutuhkan sebagai urat nadi pertahanan. Pelindung langit Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kasau Baru Ungkap Pesan Jokowi: TNI AU Harus Kuat, Bukan Berarti Perang dengan Negara Tetangga
Kasau Baru Ungkap Pesan Jokowi: TNI AU Harus Kuat, Bukan Berarti Perang dengan Negara Tetangga

Jokowi meminta TNI AU kuat, namun bukan berarti manakut-nakuti musuh dan perang dengan negara lain.

Baca Selengkapnya
Mendiktisaintek: Lapangan Kerja Indonesia Sangat Minim untuk Lulusan Perguruan Tinggi
Mendiktisaintek: Lapangan Kerja Indonesia Sangat Minim untuk Lulusan Perguruan Tinggi

Mendiktisaintek menyatakan berkomitmen mempercepat penyelesaian beragam tantangan dalam pemajuan pendidikan tinggi tanah air.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Beli Alutsista Bukan Untuk Gagah-gagahan dan Ancam Siapa pun
Prabowo: Beli Alutsista Bukan Untuk Gagah-gagahan dan Ancam Siapa pun

Prabowo menegaskan, beli alutsista hanya untuk memperkokoh pertahanan Indonesia.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Tidak Ada Negara Survive Tanpa Tentara yang Kuat
Prabowo: Tidak Ada Negara Survive Tanpa Tentara yang Kuat

Prabowo berpesan agar taruna dan tarun giat belajar agar kelak menjadi personel TNI yang dapat diandalkan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Tegas Prabowo Resah Kondisi Demokrasi Indonesia Sangat Berantakan dan Mahal
VIDEO: Tegas Prabowo Resah Kondisi Demokrasi Indonesia Sangat Berantakan dan Mahal

Namun untuk kondisi demokrasi di Indonesia, Prabowo mengakui sangat berantakan.

Baca Selengkapnya
Ketua MPR ke Jokowi: Kita Tidak Boleh jadi Negara Gagal dan Bangkrut
Ketua MPR ke Jokowi: Kita Tidak Boleh jadi Negara Gagal dan Bangkrut

Indonesia harus mampu untuk meningkatkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Posisi Presiden Tidak Senyaman yang Dipersepsikan, Banyak Masalah dan Cacian
Jokowi: Posisi Presiden Tidak Senyaman yang Dipersepsikan, Banyak Masalah dan Cacian

"Banyak permasalahan rakyat yang harus diselesaikan," kata Jokowi

Baca Selengkapnya
Jelang Akhir Masa Jabatan, Menlu Retno Ucapkan Ini ke Komisi I DPR
Jelang Akhir Masa Jabatan, Menlu Retno Ucapkan Ini ke Komisi I DPR

Hal itu disampaikannya di penghujung rapat kerja (raker) bersama Komisi I DPR RI, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis.

Baca Selengkapnya
Respons Ganjar Soal Prabowo Diklaim Paling Menguasai Tema Debat Capres Tentang Pertahanan
Respons Ganjar Soal Prabowo Diklaim Paling Menguasai Tema Debat Capres Tentang Pertahanan

Jawaban santai Ganjar soal tema debat capres tentang pertahanan menguntungkan Prabowo

Baca Selengkapnya
VIDEO: Pidato Berapi-Api Prabowo Bicara soal Bangsa di Markas Golkar
VIDEO: Pidato Berapi-Api Prabowo Bicara soal Bangsa di Markas Golkar

Calon Wakil Presiden Prabowo Subianto berpidato berapi-api membahas soal masalah bangsa.

Baca Selengkapnya