Menkopolhukam irit bicara soal polemik senjata
Merdeka.com - Menkopolhukam Wiranto irit bicara saat ditanya perihal senjata kiriman BNN yang ditahan anggota Korem di Bandara Fatmawati, Bengkulu. Wiranto nampak enggan menanggapi saat ditanya soal senjata tersebut.
"Senjata lagi, udah sering itu," ucap Wiranto saat ditemui usai perayaan HUT TNI ke-72 di Dermaga Indah Kiat Cilegon, Kamis (5/10).
Hal senada diungkapkan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo terkait senjata tersebut saat ditemui di tempat sama. Dia menepis isu senjata BNN yang tertahan dan meminta hal itu ditanyakan langsung ke Menkopolhukam.
-
Apa yang dibahas BP2MI dengan Menkopolhukam? 'Kami bicara dengan Pak Menko terkait praktik perdagangan orang dalam konteksnya pekerja migran Indonesia,' kata Benny.
-
Siapa yang memimpin misi beli senjata? Kolonel Ahmad Yani memimpin delegasi Angkatan Darat ke negara-negara di Eropa Timur.
-
Apa yang menyebabkan peningkatan penjualan senjata? 'Terjadi peningkatan tajam dalam pendapatan penjualan senjata pada 2023, dan kemungkinan akan terus berlanjut pada tahun 2024,' kata Lorenzo Scarazzato, peneliti di SIPRI Military Expenditure and Arms Production, dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir laman Straits Times, Senin (2/12).
-
Siapa yang terlibat dalam negosiasi gencatan senjata? Negosiasi gencatan senjata berlangsung di Kairo, Mesir. Proses negosiasi gencatan senjata antara pasukan perlawanan Palestina, Hamas dan Israel berlangsung di Kairo, Mesir.
-
Bagaimana perusahaan senjata bereaksi? 'Banyak dari mereka yang mengkhususkan diri pada komponen tertentu atau membangun sistem yang memerlukan satu rangkaian rantai pasokan,' yang memungkinkan mereka bereaksi lebih cepat, kata Dr. Nan Tian, Direktur Program Pengeluaran Militer dan Produksi Senjata Sipri, kepada AFP.
-
Kenapa BP2MI bertemu Menkopolhukam? 'Kami bicara dengan Pak Menko terkait praktik perdagangan orang dalam konteksnya pekerja migran Indonesia,' kata Benny.
"Senjata mana lagi?" ucapnya.
Sementara, Kapolri Jenderal Tito Karnavian tampak berusaha menghindari wartawan saat hendak ditanya soal senjata BNN tertahan di Bengkulu. Beberapa kali awak media menanyakan perihal senjata, ia terlihat menghindar dan terburu-buru menuju kendaraannya sambil dijaga ajudan.
Seperti diketahui, isu pembelian 5.000 senjata ilegal yang dilontarkan Panglima TNI Gatot Nurmantyo menimbulkan polemik di kalangan pemerintah. Isu tersebut semakin meruncing setelah pengiriman 280 pucuk senjata dan sekira 6.000 butir peluru milik Brimob tertahan di Bandara Soekarno Hatta Cengkareng, Banten.
Polemik pembelian senjata itu membuat Presiden Joko Widodo memanggil Menkopolhukam Wiranto, Menhan Ryamizard Ryacudu, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian. Wiranto mengatakan, polemik tersebut karena lalai dalam koordinasi antar kedua belah pihak.
Sementara itu, kemarin pengiriman senjata BNN ke Bengkulu tertahan di Bandara Fatmawati. Penahanan dilakukan pihak Korem setelah ditelepon pihak kargo Bandara Fatmawati Bengkulu mengenai paket berisi senjata tersebut.
BNN menyatakan polemik pengiriman senjata itu telah selesai. Menurut BNN terjadi kesalahpahaman terkait pengiriman senjata itu dan kini telah diselesaikan.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mahfud yakin TNI akan mengganjar hukuman tegas untuk prajurit yang bersalah.
Baca SelengkapnyaAasa depan yang disusun saat ini berada di bawah bayang-bayang kerusakan akibat senjata nuklir.
Baca SelengkapnyaMenko Polhukam Mahfud Md mengungkapkan warga Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau sudah sepakat untuk direlokasi sebelum peristiwa bentrokan terjadi.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI mengatakan, ada 65 ton amunisi kedaluwarsa di gudang amunisi milik Kodam Jaya yang meledak hingga menyabkan kebakaran.
Baca SelengkapnyaKetua Komisi III DPR RI Habiburokhman menilai anggota Polri masih perlu dipersenjatai dengan senjata api
Baca SelengkapnyaMoeldoko menyadari ada komunikasi yang tak tepat dalam proses relokasi ini. Sehingga memancing emosi warga.
Baca SelengkapnyaDua peristiwa maut terjadi dalam sepekan ini, yaitu polisi tembak polisi di Solok Selatan dan polisi tembak pelajar di Semarang.
Baca SelengkapnyaPenetapan tersangka Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), menuai polemik.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku sudah memanggil Kapolri Listyo Sigit Prabowo dan Jaksa Agung St Burhanuddin.
Baca SelengkapnyaWakil Deputi Hukum TPN Ganjar-Mahfud, Henry Yosodiningrat meralat ucapannya terkait isu Kapolri memerintahkan Dirbinmas untuk memenangkan paslon 02
Baca SelengkapnyaIPW menilai usulan DPR agar Polri tidak lagi pakai senjata api melainkan dengan menggunakan pentungan, terlalu terburu-buru.
Baca SelengkapnyaKapolres menyebut video itu untuk menjatuhkan institusi Polri dan memecah belah TNI-Polri.
Baca Selengkapnya