Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menkum HAM beber penyebab Undang tewas gantung diri di Lapas Banceuy

Menkum HAM beber penyebab Undang tewas gantung diri di Lapas Banceuy Ilustrasi Bunuh Diri. ©2015 Merdeka.com/Angeline Agustine

Merdeka.com - Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly pastikan narapidana yang meninggal di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Banceuy Bandung, Jawa Barat karena gantung diri. Meskipun hasil autopsi jenazah Undang Kosim (54) alias Uwa bin Muhadi, narapidana yang gantung diri, belum keluar.

"Barusan telepon dengan Kapolres minta info lebih valid penyebab kematian. Hasil visum memang belum keluar tapi khusus konfirmasi bunuh diri, Kapolres mengatakan memang bunuh diri," ucap Yasonna di gedung Kemenkum HAM, Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu (24/4).

Dilanjutkannya, narapidana tersebut gantung diri dengan menggunakan tali yang berada di celananya. Dan yang membuktikan jika napi tersebut bunuh diri adalah lidahnya yang menjulur serta keluar cairan dari kemaluan narapidana tersebut.

"Kalau bunuh diri itu, kalau sudah mati digantung beda dengan kalau hidup digantung, beda," terang Yasonna.

Ia menambahkan, bahwa pada hari itu Undang diketahui membawa sebuah bungkusan berwarna hitam dari orang luar. Ketika petugas lapas akan memeriksa bungkusan tersebut, Undang pergi ke kamar mandi.

Ketika diperiksa, petugas tak menemukan barang bukti yang dicurigai tersebut. Akhirnya petugas memutuskan untuk melakukan tes urine kepada seluruh penghuni lapas. Dan akhirnya ditemukan salah satu narapidana yang positif menggunakan narkoba, yakni Undang.

"Kalapas panik, ini orang ditarik, diperiksa. Pemeriksaan mereka dengan pemaksaan supaya mengaku, bisa saja terjadi hal-hal (demikian)," tambahnya.

Ia menduga bahwa Undang mengalami stres akibat adanya tekanan dari petugas lapas untuk mengaku yang akhirnya melakukan bunuh diri. Karena, Undang rencananya akan dibebaskan secara bersyarat dua bulan lagi.

"Mungkin almarhum stres kalau ketahuan melakukan pelanggaran, bebas bersyaratnya akan dicabut. Dan proses hukum baru lagi, mungkin saja dia stres dan panik," tutup Yasonna.

Sebelumnya, sejumlah narapidana yang menghuni Lapas Banceuy di Jalan Soekarno-Hatta terlibat kerusuhan. Tak hanya melakukan pengerusakan, mereka juga membakar kantor lapas hingga habis dilalap api.

Kerusuhan tersebut berlangsung sejak Sabtu (23/4) pagi. Polisi segera menerjunkan anggota Brigade Mobile (Brimob) untuk meredakan situasi.

Usai mendinginkan kerusuhan, polisi langsung menggeledah setiap sel yang dihuni para napi. Petugas menemukan puluhan telepon genggam, korek api gas, dan berbagai jenis senjata tajam.

Benda-benda terlarang tersebut diketahui sudah dimodifikasi menjadi senjata tajam, menjadi gunting, palu, pisau cuter dan lainnya. Polisi menduga, pembakaran lapas tersebut diduga disebabkan dari korek gas.

"Mereka sama-sama menuju kantor dan membakar," kata Kapolda Jawa Barat Irjen Jodie Rooseto.

(mdk/tyo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tahanan Jaksa Tewas Dikeroyok 20 Narapidana di Lapas Jambi
Tahanan Jaksa Tewas Dikeroyok 20 Narapidana di Lapas Jambi

Kejadian diketahui itu saat menghitung jumlah penghuni tahanan yang ternyata kurang satu.

Baca Selengkapnya
Penjelasan KemenkumHAM Ada 3 Tahanan Tewas Tak Wajar di Palembang dalam Satu Bulan, Ternyata Ini Motifnya
Penjelasan KemenkumHAM Ada 3 Tahanan Tewas Tak Wajar di Palembang dalam Satu Bulan, Ternyata Ini Motifnya

Mayoritas kematian mereka tak wajar, bahkan sengaja dibunuh.

Baca Selengkapnya
Kronologi Tahanan Lapas Bekasi Ditemukan Tewas Tergantung dengan Luka Lebam
Kronologi Tahanan Lapas Bekasi Ditemukan Tewas Tergantung dengan Luka Lebam

Tahanan Lapas Bekasi ditemukan tewas tergantung menggunakan handuk di kamar mandi.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Tahanan Kasus KDRT yang Tewas di Penjara Palu Ternyata Dianiaya 2 Polisi
Terungkap, Tahanan Kasus KDRT yang Tewas di Penjara Palu Ternyata Dianiaya 2 Polisi

Motif kedua personel menganiaya tahanan BA karena yang bersangkutan bikin jengkel.

Baca Selengkapnya
Pembunuh Sesama Napi di Lapas Palembang Ternyata Pecatan TNI yang Terlibat Pencabulan
Pembunuh Sesama Napi di Lapas Palembang Ternyata Pecatan TNI yang Terlibat Pencabulan

Dua pelaku merencanakan pembunuhan korban karena jengkel dengan sikapnya yang tidak mau ikut aturan tahanan senior.

Baca Selengkapnya
Tahanan Lapas di Bekasi Tewas Tergantung, Keluarga Temukan Luka Memar Diduga Bekas Dianiaya
Tahanan Lapas di Bekasi Tewas Tergantung, Keluarga Temukan Luka Memar Diduga Bekas Dianiaya

Seorang tahanan berinisial ZAN (26) tewas di dalam Lapas Bulakkapal Bekasi.

Baca Selengkapnya
5 Orang Jadi Tersangka Tewasnya Tahanan Polsek Bukit Raya, Ini Motifnya
5 Orang Jadi Tersangka Tewasnya Tahanan Polsek Bukit Raya, Ini Motifnya

Para pelaku kesal dengan tingkah laku Dimas di dalam sel.

Baca Selengkapnya
Tahanan Polres Pandeglang Tewas Tergantung, Terakhir Menangis Minta Uang pada Keluarga
Tahanan Polres Pandeglang Tewas Tergantung, Terakhir Menangis Minta Uang pada Keluarga

Seorang tahanan kasus tindak pidana penjualan orang (TPPO) berinisial BC (23) ditemukan tewas di sel tahanan Polres Pandeglang, Selasa (4/7). Keluarga diberi t

Baca Selengkapnya
Pria Paruh Baya Diculik, Diperas & Diteror Usai Dituduh Lecehkan Wanita, Ujungnya Tewas Gantung Diri
Pria Paruh Baya Diculik, Diperas & Diteror Usai Dituduh Lecehkan Wanita, Ujungnya Tewas Gantung Diri

Motif para pelaku adalah ingin mendapatkan keuntungan secara ekonomis dari korban.

Baca Selengkapnya
Kasus Tahanan Tewas dalam Penjara di Depok, Ada Keterlibatan Sipir?
Kasus Tahanan Tewas dalam Penjara di Depok, Ada Keterlibatan Sipir?

Mereka akan dicatat dalam Register F dan tidak diberikan hak remisi serta integrasi.

Baca Selengkapnya
Pembunuh Bocah SMP Dihabisi Teman Satu Sel di Lapas, Motifnya Sepele
Pembunuh Bocah SMP Dihabisi Teman Satu Sel di Lapas, Motifnya Sepele

Korban tak mau mengikuti aturan yang telah ditetapkan oleh napi senior

Baca Selengkapnya
Fakta-Fakta Terbaru Kesadisan Panca Darmansya, Pembunuh 4 Anaknya di Jagakarsa
Fakta-Fakta Terbaru Kesadisan Panca Darmansya, Pembunuh 4 Anaknya di Jagakarsa

Panca dengan kejinya menghilangkan nyawa keempat anaknya pada hari Minggu tanggal 3 Desember 2023

Baca Selengkapnya