Menlu: Diplomasi Akan Diteruskan untuk Mengawal Rencana Pengiriman Vaksin Selanjutnya
Merdeka.com - Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi, menegaskan diplomasi akan terus dilakukan dalam pengawalan kehadiran vaksin Covid-19 di Indonesia. Selain dengan China untuk kehadiran vaksin Sinovac, Indonesia juga melakukan kerja sama dengan negara Eropa untuk segera menghadirkan vaksin AstraZeneca.
"Kerja diplomasi akan diteruskan untuk mengawal rencana pengiriman selanjutnya, termasuk vaksin dalam bentuk curah. Diplomasi akan terus mengawal ikhtiar-ikhtiar lain berikutnya, agar Indonesia dapat segera mengatasi pandemi ini," ujar Menteri Retno dalam Keterangan Pers 'Kedatangan Vaksin COVID-19' di Media Center Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN), ditulis Selasa (8/12).
Selain kerja sama bilateral, saat ini bersama Kementerian Kesehatan dan Kementerian Keuangan, Kementerian Luar Negeri sedang melakukan komunikasi dengan Jenewa untuk pengadaan vaksin multilateral. Gavi COVAX Facility adalah institusi multilateral yang mengadakan proyek vaksin Covid-19.
-
Apa yang dicapai Menlu Retno? Indonesia diumumkan terpilih menjadi Anggota Tidak Tetap Dewan Keamanan PBB untuk periode 2019-2020.
-
Apa yang disampaikan Menlu Retno kepada Komisi I DPR RI? 'Kita masih akan berjumpa lagi Insyallah pada satu kali lagi yang saya dengar, tapi pertemuan hari ini merupakan salah satu pertemuan terakhir kita. Untuk itu, betul-betul dari lubuk hati yang paling dalam saya mengucapkan terima kasih banyak,' kata Retno.
-
Bagaimana Kemenkes RI memperkuat kesiapsiagaan? Kemenkes berkomitmen untuk mengoptimalkan daftar patogen prioritas ini sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesiapsiagaan nasional. Salah satu langkah yang diambil adalah memperkuat surveilans rutin, termasuk program ILI (Influenza-like Illness) dan SARI (Severe Acute Respiratory Infections).
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Siapa yang terlibat dalam produksi vaksin dalam negeri? Salah satu proyek unggulannya adalah pengembangan Vaksin Merah Putih atau INAVAC yang bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair).
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
COVAX adalah pilar dari program Percepatan Akses untuk Peralatan Covid-19 (Access to COVID-19 Tools/ ACT) yang dipimpin oleh Gavi, Koalisi untuk Kesiapan Inovasi Epidemi (CEPI), dan WHO.
Menurutnya, bersama Menteri BUMN Erick Thohir pada Agustus 2020 lalu, dia ditugaskan pemerintah untuk membuka akses kerja sama dengan beberapa pengembang vaksin, termasuk dengan Sinovac dan Sinopharm. Perjalanan dinas ini terkait tugas diplomasi selama masa pandemi.
Hal ini dilakukan guna mendukung upaya pemerintah dalam pengelolaan dan penanganan pandemi baik dari sisi kesehatan maupun dampak sosial ekonomi melalui kerja sama dengan pihak lain.
Atas nama pemerintah, terkait kedatangan vaksin Sinovac, Menteri Retno kembali menyampaikan apresiasi kepada pemerintah dan otoritas RRT yang telah memberikan kerja sama yang baik. Hal yang sama juga diberikan pada KBRI Beijing yang menjembatani komunikasi dengan otoritas RRT dan Sinovac.
"Koordinasi intensif dengan Otoritas Republik Rakyat Tiongkok selama beberapa minggu ini terus kita lakukan, terutama dengan State Counselor Menteri Luar Negeri RRT, Wuang Yi. Kami sangat mengapresiasi," ujarnya.
Menlu juga mengingatkan kehadiran vaksin bukan berarti bebas dari perilaku disiplin protokol kesehatan. Retno berpesan untuk tetap menerapkan 3M (Memakai masker, Menjaga jarak, dan Mencuci tangan pakai sabun).
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo menemui Perdana Menteri Vietnam HE Pham Minh Chinh
Baca SelengkapnyaMenlu Retno Marsudi mengungkapkan, pemerintah telah membahas mengenai respons peningkatan tensi geopolitik dunia usai serangan rudal Iran ke Israel
Baca SelengkapnyaMenlu Retno menyebut Indonesia tetap berkomitmen agar Palestina bisa diakui sebagai negara oleh PBB.
Baca SelengkapnyaRetno menegaskan pentingnya melakukan upaya diplomatik agar Iran dan Israel menahan diri dan tidak memicu eskalasi konflik.
Baca SelengkapnyaKemenlu juga memperkuat infrastruktur hukum, IT, dan SDM di kantor-kantor perwakilan.
Baca SelengkapnyaKabar itu dibahas Menlu Retno saat melaporkan perkembangan konflik Iran-Israel ke Wapres Ma'ruf Amin.
Baca SelengkapnyaIndonesia dan China memiliki pandangan yang sama terkait deeskalasi konflik di Timur Tengah, termasuk penyelesaian konflik Israel-Palestina.
Baca SelengkapnyaMenko Luhut sebut hubungan Indonesia dan China makin harmonis dibawah kepemimpinan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaRetno menegaskan, sejak awal sikap RI sudah jelas adalah menjadi salah satu yang mendukung keanggotaan penuh Palestina di PBB.
Baca SelengkapnyaSaat pertemuan dengan Presiden China, Menhan Prabowo menyampaikan salam hangat dari Presiden RI Joko Widodo dan apresiasinya atas sambutan yang hangat.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Singapura, Sabtu 1 Juni 2024.
Baca SelengkapnyaPentingnya pengakuan negara-negara di dunia terhadap Palestina dan dukungan untuk keanggotaan penuh Palestina di PBB.
Baca Selengkapnya