Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menlu Retno Dorong Percepatan Vaksinasi untuk Antisipasi Omicron

Menlu Retno Dorong Percepatan Vaksinasi untuk Antisipasi Omicron Raffi Ahmad dan Nagita berbincang dengan Menlu Retno Marsudi. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi mendorong percepatan vaksinasi global untuk mengantisipasi varian virus corona Omicron, ketika memimpin pertemuan COVAX Advance Market Commitment Engagement Group (AMC EG) yang berlangsung secara virtual pada Senin (6/12).

“Kita hanya memiliki kurang dari empat minggu hingga akhir tahun, dan saat ini kita menghadapi varian baru, Omicron. Hal ini mengingatkan kita tentang bahayanya menunda kesetaraan vaksin, dan pentingnya peningkatan upaya untuk segera mewujudkan kesetaraan vaksin bagi semua,” tutur Retno dalam keterangan tertulis Kemlu RI, Selasa (7/12).

Dalam pertemuan tersebut, Menlu RI bersama Menkes Ethiopia Lia Tadesse dan Menteri Pembangunan Internasional Kanada Harjit Sajjan memimpin dua sesi pertemuan yang membahas perkembangan varian Omicron, dan capaian serta tantangan yang dihadapi COVAX dalam satu tahun terakhir.

Orang lain juga bertanya?

Terkait perkembangan Omicron, perwakilan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyampaikan bahwa varian baru ini dilaporkan telah terdeteksi di 45 negara.

Meskipun sebagian besar kasus berasal dari mereka yang kembali dari perjalanan, terdapat beberapa negara yang melaporkan transmisi lokal dan mulai terbentuknya cluster lokal.

Hingga saat ini WHO belum menerima laporan tentang adanya kasus kematian akibat varian Omicron.

Dari data yang ada saat ini, masih belum bisa disimpulkan apakah varian Omicron lebih menular atau membawa dampak lebih parah dari varian Delta, menurut WHO.

Sambil menunggu penelitian lebih lanjut terhadap varian baru ini, negara-negara diimbau untuk terus melakukan langkah antisipasi melalui protokol kesehatan ketat, peningkatan pengujian dan pelacakan, serta percepatan vaksinasi.

Terkait capaian dan tantangan yang dihadapi, Sekretariat COVAX telah menyampaikan berbagai perkembangan terkait penggalangan dana, distribusi vaksin, dan peningkatan kapasitas penyerapan vaksin di berbagai negara.

COVAX saat ini telah menghimpun dana sebesar 10,9 miliar dolar AS (sekitar Rp157,3 triliun), atau melebihi target semula yaitu 9,3 miliar dolar AS.

Sementara mengenai distribusi vaksin, dari total target 950 juta dosis untuk tahun 2021, COVAX telah mendistribusikan 611 juta dosis vaksin COVID-19 ke 144 negara. Kondisi ini diperkirakan akan membaik pada 2022, dengan lebih tersedianya suplai vaksin.

Hingga 6 Desember 2021, Indonesia telah menerima 45.224.550 dosis vaksin dari Fasilitas COVAX.

COVAX AMC EG adalah forum komunikasi antara COVAX dan 92 negara AMC untuk membahas upaya memastikan kesetaraan akses terhadap vaksin COVID-19.

Melalui skema ini, negara AMC dapat memperoleh vaksin sebanyak hingga 20 persen dari populasinya.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
40 Atlet Dinyatakan Positif Covid-19 di Olimpiade Paris 2024
40 Atlet Dinyatakan Positif Covid-19 di Olimpiade Paris 2024

Adapun beberapa atlet terkenal telah dinyatakan positif COVID-19 di Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Melonjak, Ini Stategi Kemenkes Cegah Penyebaran
Kasus Covid-19 Melonjak, Ini Stategi Kemenkes Cegah Penyebaran

Kemenkes meminta pelayanan kesehatan meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran Covid-19.

Baca Selengkapnya
Antisipasi Lonjakan Covid-19 Jelang Libur Akhir Tahun, Kemenkes Minta Masyarakat Lengkapi Vaksinasi
Antisipasi Lonjakan Covid-19 Jelang Libur Akhir Tahun, Kemenkes Minta Masyarakat Lengkapi Vaksinasi

Imbauan ini untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19 jelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi

Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.

Baca Selengkapnya
Gejala Covid Pirola yang Wajib Dikenali, Varian Baru Corona yang Tengah Berkembang
Gejala Covid Pirola yang Wajib Dikenali, Varian Baru Corona yang Tengah Berkembang

Varian baru virus corona bernama Pirola tengah menimbulkan kekhawatiran di seluruh dunia.

Baca Selengkapnya
Daftar 9 Varian yang Mendominasi Kasus Covid-19 Dunia Menurut WHO
Daftar 9 Varian yang Mendominasi Kasus Covid-19 Dunia Menurut WHO

WHO saat ini memonitor berbagai varian yang banyak ditemui.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Naik Lagi, Kemenkes akan Beri Vaksin Booster Ketiga Untuk Masyarakat
Covid-19 Naik Lagi, Kemenkes akan Beri Vaksin Booster Ketiga Untuk Masyarakat

Rencana pemberian booster ketiga ini buntut kembali meningkatnya kasus Covid-19.

Baca Selengkapnya
Mengenal JN.1, Varian Baru Pemicu Lonjakan Covid-19 di Singapura
Mengenal JN.1, Varian Baru Pemicu Lonjakan Covid-19 di Singapura

Varian JN.1 merupakan pemicu lonjakan Covid-19 di Singapura.

Baca Selengkapnya
Ketua DPR Puan Maharani Imbau Masyarakat Waspada Penularan Virus Cacar Monyet
Ketua DPR Puan Maharani Imbau Masyarakat Waspada Penularan Virus Cacar Monyet

Menurut Puan, edukasi dan kesadaran masyarakat harus gencar dilakukan terkait informasi wabah Mpox tersebut,

Baca Selengkapnya
Kemenkes Lakukan Upaya Cegah Patogen Menjadi Pandemi Baru
Kemenkes Lakukan Upaya Cegah Patogen Menjadi Pandemi Baru

Sejumlah patogen dikhawatirkan bisa menjadi ancaman bagi munculnya pandemi baru sehingga jadi perhatian bagi Kemenkes.

Baca Selengkapnya
Menkes Ungkap Alasan WHO Naikkan Status Mpox Jadi Darurat Kesehatan
Menkes Ungkap Alasan WHO Naikkan Status Mpox Jadi Darurat Kesehatan

WHO menaikkan status Mpox menjadi darurat kesehatan pada 14 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya
Menkes Ungkap Asal Usul Omicron EG.5 Pemicu Kenaikan Covid-19 di RI
Menkes Ungkap Asal Usul Omicron EG.5 Pemicu Kenaikan Covid-19 di RI

Saat ini, Omicron EG.5 mendominasi di tengah kenaikan kasus Covid-19.

Baca Selengkapnya