Menlu Retno tegaskan Papua terbuka untuk jurnalis asing
Merdeka.com - Menteri Luar Negeri, Retno LP Marsudi menyebut pemerintah tidak pernah menutup akses masuk bagi wartawan asing meliput ke Papua. Bahkan, Retno secara gamblang membeberkan data pemberian izin kepada pekerja media asing.
"Kami jelaskan, dari data yang ada, tidak pernah ada penutupan akses ke Papua untuk wartawan asing," kata Retno di Gedung DPR, Jakarta, Senin (22/6).
Retno menyebutkan, pada tahun 2012, pihaknya telah menerima 11 permohonan izin dari sejumlah media asing untuk meliput di Papua. Namun, Retno hanya menyetujui lima permohonan, sedangkan enam lainnya ditolak.
-
Siapa yang membuat pernyataan tentang Indonesia? Tidak ada pembahasan terkait PM Singapura sebut Indonesia sebagai negara yang tidak akan maju karena gila agama.
-
Siapa wartawan perempuan pertama di Indonesia? Rohana Kudus adalah sosok pahlawan nasional yang dikenal sebagai wartawan perempuan pertama di Indonesia.
-
Siapa Raja Pers Indonesia? Berkat kontribusinya di dunia pers, nama Dja Endar Moeda selalu dikenang dan menjadi sosok penting dalam profesi jurnalistik Indonesia.
-
Apa tugas Kominfo di Papua? Tugas yang diemban Libra dan rekannya sesama bidan maupun tenaga kesehatan di Papua tidak mudah. Kondisi geografis provinsi paling timur Indonesia penuh tantangan. Pemerintah dalam 10 tahun terakhir memang terus membenahi Papua. Namun medan yang berat membuat upaya itu belum bisa menjangkau setiap jengkal tanah Papua.
-
Siapa yang terlibat dalam konflik Papua? Gerakan Papua Merdeka semakin terorganisir melalui budaya, sosial, politik luar negeri, senjata, bahkan berhasil menarik perhatian aktivis NGO.
-
Siapa yang menjadi ikon di Papua? Cendrawasih Raggiana (Paradisaea raggiana) adalah salah satu spesies cendrawasih yang khas dan indah, menjadi ikon bagi daerah Papua, Indonesia terutama di Papua dan Papua Barat.
Pada tahun 2013, permohonan izin meliput di Papua oleh media asing meningkat hingga mencapai 28 permohonan. Namun, permohonan yang disetujui hanya 21 surat permohonan.
Sementara itu, terdapat 27 permohonan izin yang masuk ke Kemenlu pada tahun 2014, namun hanya 22 surat yang disetujui. Hingga Juni 2015, Retno mengaku sudah mengabulkan seluruh permohonan meliput Papua dari jurnalis asing, yaitu sebanyak delapan permohonan.
Dari data tersebut, Retno meyakinkan akses ke Papua tidak ditutup. Sementara itu, mengenai sejumlah permohonan yang ditolak, Retno menyebut hal tersebut terjadi bukan karena batasan yang sengaja pemerintah terapkan.
"Tidak benar kalau Papua adalah daerah yang tertutup karena dari data tadi menunjukkan ada akses. Penolakan terkait administrasi dan persyaratan,"
tandasnya. (mdk/efd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi juga meminta, agar semua pihak tidak membesar-besarkan hal-hal negatif tentang Papua.
Baca SelengkapnyaSeorang jurnalis mendapat perlakuan tak menyenangkan saat meliput di kawasan konservasi Taman Wisata Alam Teluk Youtefa.
Baca SelengkapnyaPrabowo memberikan apresiasi atas pertemuan ini dan mengucapkan terima kasih kepada PM James
Baca SelengkapnyaSebuah video beredar, Tampak Pilot Susi Air yang disandera OPM. TNI geram lantaran OPM memanfaatkan sandera untuk menyebar kebohongan.
Baca SelengkapnyaKetua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menantang wartawan yang membuat berita tidak sesuai.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menyatakan, secara keseluruhan Papua dalam situasi aman.
Baca Selengkapnya300 Daerah Otonomi Baru Diusulkan, Jokowi Tegaskan Tidak Ada Pemekaran
Baca SelengkapnyaMenurut Menko Polhukam Mahfud MD, Indonesia berhak mengusir mereka
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Laksamana Yudo Margono mengatakan, jika pihaknya telah menurunkan Polisi Militer (POM) TNI di kawasan Pulau Rempang.
Baca SelengkapnyaDia akhirnya memutuskan melepas statusnya sebagai jurnalis kenamaan dan menerima tawaran Prabowo untuk bergabung di Kabinet Merah Putih.
Baca SelengkapnyaPM James Marape pun mengucapkan apresiasinya kepada Pemerintah Indonesia atas dukungan pasokan listrik tersebut.
Baca SelengkapnyaMenurut Putu, terbentuknya kerja sama Indonesia dengan Papua Nugini merupakan hal yang positif.
Baca Selengkapnya