Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menolak Kasih Uang, Santri di Garut Dianiaya Anak Jalanan

Menolak Kasih Uang, Santri di Garut Dianiaya Anak Jalanan ilustrasi garis polisi. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Seorang santri salah satu pesantren di Kecamatan Leles, Kabupaten Garut, Jawa Barat dianiaya sekelompok anak jalan. Aksi penganiayaan terjadi karena korban tidak memberikan uang dan rokok kepada para terduga pelaku.

Kapolsek Banyuresmi, Kompol Supian BJ mengungkapkan, aksi penganiayaan terhadap santri itu terjadi pada Minggu (13/2).

“Korbannya adalah Aceng, usia 15 tahun, santri Pondok Pesantren Al Futuhat Leles,” ungkapnya, Senin (14/2).

Orang lain juga bertanya?

Aksi penganiayaan tersebut, dijelaskan Supian, terjadi di jalan raya Warung Peuteuy, Desa Sukaraja, Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut.

Saat itu, korban tengah dalam perjalanan dengan cara jalan kaki dari pesantrennya untuk menghadiri kegiatan pengajian salah satu pesantren di wilayah Kecamatan Tarogong Kaler.

“Saat korban sampai di lokasi kejadian, sekawanan anak jalanan menghentikan langkah korban. Saat itu korban diminta sejumlah uang dan rokok, namun oleh korban tidak memberi,” jelas Supian.

Diduga karena kesal korban tidak memberikan uang dan rokok, para anak jalanan itu pun kemudian melakukan pengeroyokan dengan cara mendorong dan memukul korban menggunakan tangan kosong. Akibat aksi para anak jalanan itu, korban mengalami luka.

“Ada sejumlah luka yang didapatkan korban, mulai luka sobek di bagian kepala sebelah kiri sehingga harus dijahit 4 jahitan, hingga luka memar di bagian leher belakang,” sebut Kapolsek.

Pihaknya yang menerima informasi penganiayaan tersebut, menurut Supian, langsung melakukan langkah penyelidikan usai membawa korban ke fasilitas kesehatan untuk diberikan penanganan.

Unit Reskrim Polsek Banyuresmi pun langsung bergerak ke lapangan untuk mencari para terduga pelaku yang diduga berjumlah enam orang itu.

“Saat ini para terduga pelaku sudah berhasil diamankan. Mereka semuanya sudah diamankan di Polres Garut untuk penanganan lebih lanjut,” tutup Supian.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi: Santri asal Tebo Dianiaya Karena Menagih Utang Rp10 Ribu
Polisi: Santri asal Tebo Dianiaya Karena Menagih Utang Rp10 Ribu

Andri menjelaskan saat ini kedua pelaku ditahan di Polres Tebo untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Baca Selengkapnya
Kronologi Lengkap Santri di Sukoharjo Tewas Usai Dianiaya Kakak Kelas Gara-Gara Rokok
Kronologi Lengkap Santri di Sukoharjo Tewas Usai Dianiaya Kakak Kelas Gara-Gara Rokok

Pelaku kesal hanya mendapatkan dua batang rokok saat memalak adik kelasnya termasuk salah satunya korban.

Baca Selengkapnya
Ditegur Pengurus karena Merokok Saat Puasa, Santri Bakar Pesantren di Sumedang
Ditegur Pengurus karena Merokok Saat Puasa, Santri Bakar Pesantren di Sumedang

Aksi pelaku itu diduga disebabkan emosi dan tidak terima ditegur pengurus pesantren karena merokok saat jam puasa.

Baca Selengkapnya
Nahas Nasib Santriwati di Riau, Mau Pulang dari Pondok Malah Mau Dicabuli dan Dianiaya Pengemudi Sampan
Nahas Nasib Santriwati di Riau, Mau Pulang dari Pondok Malah Mau Dicabuli dan Dianiaya Pengemudi Sampan

Nahas Nasib Santriwati di Riau, Mau Pulang dari Pondok Malah Mau Dicabuli dan Dianiaya Pengemudi Sampan

Baca Selengkapnya
Pengasuh Ponpes di Lamongan Ungkap Fakta Lain soal Heboh Isu Penganiayaan Santri, Pastikan Cuma Bercanda
Pengasuh Ponpes di Lamongan Ungkap Fakta Lain soal Heboh Isu Penganiayaan Santri, Pastikan Cuma Bercanda

Pengasuh ponpes mengaku tak tahu menahu mengapa muncul narasi AKA dibanting. Pihaknya juga sudah menjelaskan duduk perkara yang sebenarnya pada orangtua korban.

Baca Selengkapnya
Dituduh Mencuri, Santri di Blitar Dikeroyok Sesama Rekan Santri Hingga Tewas
Dituduh Mencuri, Santri di Blitar Dikeroyok Sesama Rekan Santri Hingga Tewas

Pengeroyokan yang berujung pada kematian ini pun sudah dilaporkan pihak orang tua ke Polsek Lodoyo Timur.

Baca Selengkapnya
Tak Terima Diberi Uang Keamanan Rp10.000, Pedagang Buah di Kembangan Dikeroyok Orang Tak Dikenal
Tak Terima Diberi Uang Keamanan Rp10.000, Pedagang Buah di Kembangan Dikeroyok Orang Tak Dikenal

Dua orang tak dikenal memalak korban dengan dalih uang keamanan

Baca Selengkapnya
Kronologi Pelajar Tikam Guru hingga Kritis Gara-Gara Upah Oral Seks Tak Sesuai Janji
Kronologi Pelajar Tikam Guru hingga Kritis Gara-Gara Upah Oral Seks Tak Sesuai Janji

Pelaku menikam berkali-kali karena kesal korban tak menepati janji soal upah oral seks.

Baca Selengkapnya
Diduga Dimintai Rokok Tak Dikasih, Santri Ponpes Az-Zayadiyy Tewas Dianiaya Kakak Kelas
Diduga Dimintai Rokok Tak Dikasih, Santri Ponpes Az-Zayadiyy Tewas Dianiaya Kakak Kelas

Isak tangis orangtua, kerabat dan teman sekolah menyelimuti rumah duka.

Baca Selengkapnya
Sering Di-bully, Santri di Siak Bakar Pondok Pesantren hingga Tewaskan Dua Rekan
Sering Di-bully, Santri di Siak Bakar Pondok Pesantren hingga Tewaskan Dua Rekan

Seorang santri diduga nekat membakar pondok pesantren di Desa Dayun, Kabupaten Siak, Rabu (18/2), sehingga dua orang rekannya meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
Kronologi Santri Tewas Dilempar Kayu Berpaku, Ternyata Korban Salah Sasaran
Kronologi Santri Tewas Dilempar Kayu Berpaku, Ternyata Korban Salah Sasaran

Tragisnya, terdapat paku pada kayu tersebut. KAF tewas usai lemparan kayu berpaku itu terkena di kepalanya.

Baca Selengkapnya
10 Orang Anggota Ormas Ditangkap Buntut Keroyok Pedagang Buah di Jakbar
10 Orang Anggota Ormas Ditangkap Buntut Keroyok Pedagang Buah di Jakbar

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Andri Kurniawan mengatakan pihak kepolisian masih mendalami peran-peran masing-masing anggota ormas.

Baca Selengkapnya