Menparekraf: Vaksinasi Bali Tertinggi di Indonesia
Merdeka.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga S. Uno mengungkapkan, tingkat protokol kesehatan berbasis kebersihan,kesehatan,kemanan, dan ramah lingkungan di Bali telah mencapai 94,88%. Hal tersebut dikatakan Sandiaga saat mengikuti diskusi terbatas gerakan sosial peduli bali secara daring bersama Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Selasa (15/6).
"Artinya, Bali sudah semakin patuh pada protokol kesehatan. vaksinasi di Bali sudah menjadi yang tertinggi di Indonesia," kata Sandiaga, Selasa (15/6).
Sebab itu, Sandi pun nantinya akan menyusun laporan dan menggelar rapat koordinasi tingkat menteri. Kemudian nantinya akan dibahas dalam rapat terbatas bersama Presiden Joko Widodo (Jokowo)
-
Bagaimana Banyuwangi mempromosikan pariwisatanya? Termasuk meninjau bagaimana pengelolaan pariwisata yang dilakukan oleh daerah.
-
Kenapa Megawati meminta Bali tidak fokus hanya pada pariwisata? 'Boleh (memikirkan sektor pariwisata), tapi kan terukur dengan kecil pulaunya. Ini nggak, ayo diantem beeemm. Lalu rakyatnya nanti kan kasihan, tidak menikmati,' tutur Megawati.
-
Bagaimana Dita Karang mempromosikan pariwisata Indonesia? Dita Karang dan Anushka Sen mengundang Dubes Sulis untuk vlog bersama dalam rangka mempromosikan penguatan kerjasama pariwisata dan ekonomi kreatif dari Indonesia bertema Wonderful Indonesia ke Korea Selatan bertema Ride The Korean Wave.
-
Bagaimana Pemprov Bali ingin wisatawan membayar pungutan? Alternatif pertama, Pemprov Bali mendorong wisman melakukan pembayaran sebelum tiba di Bali melalui aplikasi Love Bali. Alternatif kedua, Pemprov juga memfasilitasi pembayaran di bandara.“Alternatif ketiga yang akan kita intensifkan adalah pembayaran yang dilakukan ketika tamu tiba di tempat mereka menginap.
-
Kenapa pungutan wisatawan asing diharapkan bisa meningkatkan kualitas pariwisata di Bali? 'Masalah-masalah yang kita hadapi sekarang seperti soal sampah dan kemacetan harus bisa segera diatasi,' katanya saat membuka Tatanan Baru Pariwisata Bali dengan tema 'Pungutan Wisman untuk Pariwisata Bali yang Berkualitas' di Kampus Universitas Udayana (Unud), Bali, Selasa (23/1).
-
Apa pesan Bupati Ipuk untuk jemaah haji Banyuwangi? 'Kami semua mendoakan agar para jamaah dapat menunaikan seluruh rangkaian ibadah haji dengan baik, menjadi haji yang mabrur, dan kembali dengan selamat membawa keberkahan bagi keluarga dan masyarakat Banyuwangi,' ujar Ipuk saat pemberangkatan.
“Maka kami juga akan susun laporan secara teknis dan menggelar rapat koordinasi tingkat menteri untuk memperkuat persipan yang nantinya akan dibawa ke rapat terbatas bersama Presiden,” tuturnya.
Kasus Covid-19 Menurun dan Kesembuhan Capai 96%
Kemudian Gubernur Bali I Wayan Koster yang hadir pada diskusi tersebut memaparkan, kondisi Covid-19 di wilayahnya semakin membaik. Catatan dia, hingga saat ini penambahan jumlah kasus positif Covid-19 sudah stabil pada angka di bawah 50 kasus.
Belum lagi kata dia tingkat kesembuhan yang mencapai 96% dan jumlah kasus meninggal karena Covid-19 kurang dari 5 orang. Tidak hanya itu, Wayan juga menjelaskan, pelaksanaan program vaksinasi di Bali dengan target 3 juta penduduk telah mencapai 56,53% untuk suntikan pertama.
“Bahkan di beberapa wilayah destinasi utama wisata, sudah ada yang mencapai 100 persen untuk suntikan pertama dan kedua, termasuk juga vaksinasi bagi para pelaku pariwisata,” jelas Wayan.
Dari catatan-catatan itu, Wayan menegaskan, Bali telah siap membuka kembali pariwisatanya baik untuk wisawatan domestik maupun mancanegara. Sebagai informasi, lanjut Wayan, pihaknya telah mencatat peningkatan kunjungan wisatawan domestik yang mencapai 8.000-9.500 orang melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai dan 10.000-11.000 wisawatan melalui jalur darat.
“Jadi tidak ada jawaban lain. Kami siap membuka pariwisata,” kata Wayan.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Retno Lestari Priansari Marsudi siap mendukung upaya pemerintah Provinsi Bali dan Kemenparekraf melalui komunikasi dengan negara-negara target wisatawan Bali. Retno pun mengingatkan bahwa upaya menekan penyebaran Covid-19 tidak hanya berlaku di Bali.
“Kalau tidak berhasil menekan kasus secara nasional, nanti hasilnya juga tidak akan optimal. Ini tantangan kita bersama,” ungkap Retno.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Untuk saat ini kendati kunjungan wisatawannya belum balik 100 persen seperti situasi normal perekonomian Bali sudah mencapai 5,6 persen.
Baca SelengkapnyaInternational Convention on Indonesian Upstream Oil and Gas (ICIOG) 2023 digelar di Bali.
Baca SelengkapnyaDiharapkan, dana yang terkumpul nantinya dialokasikan pula untuk kegiatan yang dampaknya dirasakan langsung oleh wisatawan.
Baca SelengkapnyaAgar tidak menimbulkan dampak buruk maka penanganan WNA bermasalah itu perlu dilakukan maksimal.
Baca SelengkapnyaPj Gubernur juga mengingatkan agar pengembangan sektor pariwisata tetap mengedepankan upaya pelestarian kearifan lokal.
Baca SelengkapnyaKemenparekraf memiliki tugas penting agar wisatawan juga mengenal Bali secara luas.
Baca SelengkapnyaLuhut mengaku tak akan rugi jika kehilangan 5.000 turis bermasalah di Bali.
Baca SelengkapnyaPariwisata Bali bukan soal jumlah kunjungan wisatawan tapi juga kualitas, kenyamanan.
Baca SelengkapnyaAda 171 ribu orang yang berwisata ke Bali selama libur lebaran
Baca SelengkapnyaWiranto yang mejadi Dewan Pembina Persatuan Becak Listrik Indonesia menyebut Prabowo berjanji menambah jumlah becak listrik jika disambut baik masyarakat.
Baca SelengkapnyaMegawati Soekarnoputri menyinggung pengelolaan pariwisata Bali yang tidak terkontrol.
Baca SelengkapnyaBabak baru pariwisata Bali akan dimulai pada 14 Februari 2024 nanti dengan penerapan pungutan bagi wisatawan asing yang masuk Bali.
Baca Selengkapnya