Menpora: Anak muda jangan jadi generasi mager
Merdeka.com - Tantangan para orang tua terhadap anak-anaknya di zaman sekarang adalah bagaimana membuat generasi muda tidak malas gerak (mager). Fenomena ini dapat dilihat sudah jarangnya anak-anak membuka buku-buku pelajaran atau sekadar memegang pulpen untuk menulis catatan.
Hal itu disampaikan Menpora Imam Nahrawi saat membuka acara Pelatihan Penggerak Olahraga Senam Kebugaran Masyarakat di Hotel Grage Sangkan, Kuningan, Jawa Barat, Selasa (10/7).
"Yang ada satu alat, handphone. Itu yang kemudian itu menggerakkan mereka," katanya.
-
Gimana mencegah kenakalan remaja dengan agama? Memberikan pendidikan moral dan agama sejak dini. Hal ini bisa membantu remaja untuk memiliki nilai-nilai yang baik, menghormati orang lain, dan bertanggung jawab atas perbuatannya.
-
Bagaimana cara mencegah remaja jompo? Cara mencegah remaja jompo dengan menjaga gaya hidup sehat, seperti: Berolahraga secara rutin. Olahraga dapat meningkatkan massa otot dan tulang, membakar lemak tubuh, melancarkan peredaran darah, dan mengurangi stres.
-
Apa yang Kementan dorong untuk generasi muda? Kementerian Pertanian (Kementan) mendorong dan memfasilitasi bertumbuhnya usaha tani (agripreneur) yang di jalankan oleh generasi muda.
-
Siapa yang bisa membantu menghentikan kebiasaan ini? Jika kebiasaan mengemut makanan ini berlanjut dan mengganggu kesehatan atau pola makan anak, ada baiknya berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi anak.
-
Bagaimana cara mencegah masalah kesehatan mental generasi Z? 'Program ini diharapkan dapat menjadi pusat pembelajaran keluarga untuk mencegah dan menangani masalah kesehatan mental,' tambahnya.
-
Kenapa Kemnaker ajak mahasiswa kolaborasi? 'Kita perlu kolaborasi dan sinergi untuk mendapatkan bonus demografi,' ucap Menaker saat memberikan sambutan pada Sosialisasi Pasar Kerja yang diselenggarakan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Jakarta, Rabu (7/2/2024) di Jakarta.
Maka dari itu ia meminta kepada Bupati Kuningan Acep Purnama yang turut hadir, untuk menggelorakan olahraga dengan mewajibkan para siswa siswi di daerahnya untuk melakukan senam dan lari keliling lapangan sebelum masuk ke kelas. Karena menurutnya, hal itu dapat membuat para siswa akan merasa gembira di setiap harinya.
"Tolong gerakan masyarakat kita agar tidak menjadi generasi mager," tambahnya.
Pelatihan penggerak olahraga sendiri diikuti oleh 100 peserta yang terdiri dari guru dan masyarakat bekerjasama dengan Perhimpunan Masyarakat Kebugaran Indonesia (PMKI) Kabupaten Kuningan. Pelatihan akan berlangsung selama tiga hari dari tanggal 10 hingga 12 Juli 2018. Lewat pelatihan ini Menpora juga menginginkan agar senam dapat menjadi pondasi penting untuk hidup sehat masyarakat.
"Tidak ada prestasi tanpa partisipasi. Bentuk partisipasinya adalah bapak ibu sekalian bisa menggerakkan olahraga, dan ikut membantu program pemerintah untuk meng-olahragakan masyarakat dan meng-olahragakan masyarakat," katanya.
Dalam pelatihan ini juga dikenalkan Senam Poco-Poco kepada peserta dengan melakukan senam bersama Menpora. Untuk diketahui, Senam Poco-Poco akan melakukan pemecahan rekor dengan jumlah terbanyak yaitu 65 ribu orang di Jakarta pada 5 Agustus 2018 mendatang. Pemecahan rekor ini juga akan disertifikasi oleh Guiness World Record yang berkedudukan di London Inggris, sekaligus menyambut perhelatan Asia Games.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Genbest Talk di Kabupaten Tanah Datar ini adalah salah satu rangkaian dari kampanye Genbest.
Baca SelengkapnyaHabib Jafar mengatakan jika pemuda melakukan tindakan teror maka bisa terdampak seperti kepercayaan dunia kepada Indonesia.
Baca SelengkapnyaGanjar Bicara Pentingnya Pendidikan Karakter bagi Milenial Demi Indonesia Emas 2045
Baca SelengkapnyaPramono banyak dicurhati oleh anak-anak muda, salah satunya terkait dengan olahraga.
Baca SelengkapnyaPemkot Surabaya minta anak muda pilih pasangan hidup yang tepat dan tidak buru-buru menikah sebagai upaya cegah stunting. Simak penjelasan lengkapnya.
Baca SelengkapnyaCapres nomor urut tiga Ganjar Pranowo menyatakan, pendidikan politik sangat penting bagi anak muda.
Baca SelengkapnyaSumpah Pemuda telah menegaskan prinsip keutuhan dalam Perbedaan
Baca SelengkapnyaBupati Trenggalek berharap anak muda bisa berkontribusi untuk Indonesia jadi lebih baik
Baca SelengkapnyaDia lantas mengajak generasi muda benar-benar memahami dan menerapkan nilai-nilai toleransi sesuai dengan Indonesia yang ber-Bhinneka Tunggal Ika.
Baca SelengkapnyaPuan Maharani mengajak generasi muda untuk berpartisipasi aktif pada gerakan menjaga lingkungan seperti melakukan kampanye pengurangan penggunaan plastik.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo mengaku sempat diminta beberapa pihak untuk melakukan gaya kampanye yang tampak seru dengan berjoget.
Baca SelengkapnyaKemenkominfo sejak 2019 telah menggandeng generasi muda untuk turut serta mendukung upaya penurunan prevalensi stunting melalui Kampanye Genbest.
Baca Selengkapnya