Menristekdikti nilai perlu modernisasi sistem agar pendidikan di Indonesia merata
Merdeka.com - Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Muhammad Nasir mengatakan, modernisasi sistem pendidikan di Indonesia harus terus berjalan. Karena itu, segala bentuk innovasi akan membantu proses pemerataan pendidikan bagi masyarakat secara nasional.
"Kita harus memoderisasi sistem pendidikan di Indonesia. Bagaimana kita pemerataan pendidikan di Indonesia bisa tercapai. Dengan learning innovation rakyat yang ada di Indonesia, baik itu dari Papua, Papua Barat, daerah 3T bisa diselesaikan dengan baik," kata Muhammad Nasir di Universitas Negeri Malang (UM), Malang, Senin (17/9).
"APK (Angka Partisipasi Kasar) kita menjadi baik, anak-anak di daerah perbatasan bisa kuliah dengan baik, anak di daerah tertinggal bisa kuliah dengan baik kalau kita mempunyai learning innovation dengan baik," sambungnya.
-
Bagaimana cara memperbaiki kualitas pendidikan? Masdar menyerukan perlunya reformasi mendalam dalam struktur pendidikan dan regulasi etika sosial untuk memperbaiki kualitas Pendidikan.
-
Bagaimana Kemendikbudristek pulihkan sistem KIP Kuliah? 'Kami berupaya sesegera mungkin untuk memulihkan layanan KIP Kuliah berdasarkan data cadangan yang kami simpan di pusat data Kemendikbudristek. Koordinasi erat dengan perguruan tinggi juga terus kami lakukan untuk menjamin hak mahasiswa penerima KIP Kuliah on going dan pendaftar KIP Kuliah baru,' katanya.
-
Bagaimana Kurikulum Merdeka meningkatkan kualitas pembelajaran? Kurikulum Merdeka diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan mempersiapkan siswa untuk menghadapi tantangan masa depan.
-
Apa itu Program Indonesia Pintar? Program Indonesia Pintar (PIP) merupakan bantuan berupa uang tunai, perluasan akses, dan kesempatan belajar dari pemerintah yang diberikan kepada peserta didik yang berasal dari keluarga miskin atau rentan miskin untuk membiayai pendidikan.
-
Bagaimana negara menjamin pendidikan bagi warga negara? Setiap warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib membiayainya.
-
Mengapa pendidikan inklusif penting untuk pengembangan sosial? Pendidikan inklusif membawa manfaat sosial yang signifikan, karena mengajarkan siswa untuk menerima perbedaan dan membangun keterampilan sosial yang kuat.
Universitas Negeri Malang menjadi salah satu perguruan tinggi mendapatkan pendanaan Project 4 in 1 dari the Islamic Development Bank (IsDB). UM mengemban tugas menjadi Pusat Unggulan (Center of Excelence) bidang Learning Innovation dan memperoleh pendanaan senilai USD 48,2 juta.
"Harapan saya kalau Learning Innovation Center selesai dibangun akan menjadi leader dalam learning inovation," tegasnya.
Selain UM, tiga perguruan tinggi lain juga masuk dalam project 4 in 1, masing-masing Universitas Jember, Universitas Mulawarman Samarinda dan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Serang Banten. Setiap perguruan tinggi memiliki Center of Excellence (CoE) dengan tema spesifik yang harus dikembangkan berdasarkan potensi yang dimiliki.
Universitas Jember mengusung Bio-Technology, Universitas Mulawarman membangun Tropical Studies, sedangkan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa mengusung Food Security.
Pesan Nasir, pendanaan 4 in 1 IsDB tidak hanya digunakan untuk membangun fasilitas fisik, namun juga memperkuat kualitas sumber daya manusia. Investasi tersebut menjadi modal sebagai upaya meningkatkan daya saing bangsa dalam memasuki era Revolusi Industri 4.0.
"Perguruan tinggi perlu terus berupaya meningkatkan sinergi dengan pelaku industri dan masyarakat. Sinergi ini akan memberikan kontribusi maksimal bagi kemajuan bangsa dan menjawab permasalahan yang dihadapi bangsa," ujarnya.
UM dinilai memiliki potensi berperan bagi Indonesia menghadapi tantangan Revolusi Industri 4.0. Karenanya inovasi pembelajaran yang menjadi fokus UM sangat strategis dalam memajukan pendidikan selain mendorong produk hasil penelitian dapat diterapkan di dunia pendidikan dan masyarakat.
Ditegaskan Revolusi Industri 4.0 telah membawa perubahan besar di berbagai bidang kehidupan, termasuk sektor pendidikan. Sistem pembelajaran konvensional akan bertransformasi ke arah online learning.
"Ke depan akan terjadi classroom-less dan borderless. Melalui sistem pembelajaran daring, satu professor dapat mengajar seribu mahasiswa. Mahasiswa nantinya tidak akan terpengaruh dosen, mahasiswa bisa memilih dosen yang sesuai dengan kebutuhannya," kata Nasir.
Sementara Rektor Universitas Negeri Malang (UM) AH. Rofi’uddin mengatakan, program Project 4-in-1 dimanfaatkan untuk komponen hard program dan soft program.
Komponen hard program meliputi pembangunan dua gedung kuliah bersama dan infrastrukturnya, pengadaan alat dan perangkat laboratorium, serta pengadaan buku dan jurnal ilmiah. Sedangkan komponen soft program meliputi program beasiswa doktoral ke luar negeri, program non-gelar dalam dan luar negeri, pengembangan kurikulum, program transfer kredit, program akreditasi internasional, hibah penelitian, dan konsorsium penelitian.
Sasaran utama Project 4-in-1 IsDB di UM adalah revitalisasi Lembaga Pendidikan dan Tenaga Kependidikan (LPTK) untuk mendukung penguatan daya saing bangsa. LPTK di Indonesia harus bisa mempersiapkan lulusan yang bisa bersaing dengan lulusan pendidikan guru dari negara lain di wilayah ini.
"UM akan terus mempertajam kompetensi lulusan tidak hanya kompetensi yang dipersyaratkan oleh Undang-Undang tentang Guru dan Dosen, namun juga mengacu pada Asean Qualification Reference Framework," ujarnya.
Project 4-in-1 merupakan momentum baik untuk merombak, merevitalisasi dan mengembangkan kurikulum. Kurikulum yang tidak hanya adaptif dengan kebutuhan kompetensi abad ke-21, tetapi juga kurikulum yang dapat menjawab kebutuhan generasi unggul pada era Revolusi Industri 4.0.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Transformasi pendidikan tinggi selama empat tahun ini telah berlangsung dengan akseleratif dan mulai bisa dirasakan hasilnya.
Baca SelengkapnyaPendidikan anak-anak dan generasi muda saat ini akan menentukan tercapai atau tidaknya generasi emas 2045 tersebut.
Baca SelengkapnyaKurikulum merdeka diterapkan untuk menangangi krisis pendidikan Indonesia.
Baca SelengkapnyaJalur zonasi ini pertama kali diimplementasikan tahun 2017 pada masa kepemimpinan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy.
Baca SelengkapnyaTujuan mendukung upaya optimalisasi program prioritas bidang pendidikan.
Baca SelengkapnyaAlimudin mengatakan, pihaknya menyiapkan peta jalan pendidikan untuk menciptakan generasi yang kompeten di IKN.
Baca SelengkapnyaIa mengatakan pemetaan tersebut penting untuk memastikan semua anak mendapatkan hak pendidikan.
Baca SelengkapnyaKetua DPR RI Puan Maharani menyinggung ekosistem pendidikan dan sumber daya manusia (unggul) pada momen Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2024.
Baca SelengkapnyaIntegrasi materi kesehatan dalam kurikulum pendidikan diyakini dapat melahirkan generasi yang lebih baik ke depan.
Baca SelengkapnyaDIharapkan ada peningkatan dalam implementasi kebijakan PPDB sistem zonasi dari tahun sebelumnya
Baca SelengkapnyaPerguruan perguruan tinggi negeri berkelas A harus tersebar di seluruh pelosok tanah air.
Baca SelengkapnyaAnies menilai kesuksesan pendidikan ditentukan oleh guru yang berkualitas, bukan kurikulum yang diotak-atik.
Baca Selengkapnya