Mensos Khofifah ajak generasi muda NU cegah kekerasan pada perempuan
Merdeka.com - Menteri Sosial (Mensos), Khofifah Indar Parawansa mengajak generasi muda Nahdlatul Ulama (NU) bersama-sama menyelesaikan permasalahan perlindungan perempuan berbasis hulu. Menurut Khofifah, jika permasalahan tersebut dapat diselesaikan dari hulu maka permasalahan di hilir akan bisa dicegah.
Pernyataan tersebut dikemukakan Khofifah Indar Parawansa di sela menjadi pembicara Kongres ke-XVIII IPNU dan ke-XVII IPPNU di Asrama haji Donohudan, Boyolali, Jawa Tengah, Senin (7/12).
"Sudah saatnya generasi muda khususnya IPPNU kita ajak bersama-sama menyelesaikan permasalahan perlindungan perempuan dari hulu. Agar supaya hilirnya bisa dicegah," ujar Khofifah.
-
Apa yang KPID DKI Jakarta lakukan untuk perempuan dan penyiaran digital? 'Sangat penting ya peran perempuan di dalam konteks penyiaran, karena kita tahu 56 persen penonton televisi adalah kaum perempuan. Dan kaum perempuan ini adalah juga yang menjaga tontonan yang pantas, atau layak untuk disaksikan oleh anak-anak,' ujar Nezar dalam acara Pembentukan Masyarakat Peduli Penyiaran dengan deklarasi dan literasi di Jakarta, Selasa (5/12).
-
Kapan Kongres Perempuan Indonesia pertama? Hari Ibu di Indonesia memiliki akar sejarah yang mendalam, dimulai dari Kongres Perempuan Indonesia pertama yang berlangsung pada 22-25 Desember 1928 di Yogyakarta.
-
Siapa yang perlu diberikan perhatian khusus di Hari Anak Perempuan Sedunia? Sebab, anak perempuan juga perlu diberi kesetaraan dan berhak memiliki hak asasi manusia secara utuh.
-
Apa misi utama Perempuan Berkebaya Indonesia? Tak sekedar mengenakan kebaya, para perempuan ini juga membawa misi khusus di setiap aktivitas mereka.
-
Dimana Inda dilantik menjadi ketua PUTRI? Pelantikannya di Gedung Kerta Ghosana Badung disaksikan oleh Menparekraf Sandiaga Uno dan Bupati Badung Giri Prasta, Kamis (16/11).
-
Bagaimana cara berpartisipasi dalam Hari Anak Perempuan Sedunia? Anda dapat berpartisipasi dengan menyerukan kampanye tersebut melalui kata-kata ucapan Hari Anak Perempuan Sedunia 2024.
Kekerasan terhadap perempuan di Indonesia, jelas Khofifah, masih tergolong tinggi. Namun sayangnya penyelesaian permasalahan tersebut baru dilakukan di tingkat bawah. Dia menilai tingginya KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga) karena tidak adanya nikah yang dicatatkan.
"Karena itu sekarang ini yang terjadi penelantaran anak. Sudah saatnya generasi muda khususnya IPPNU harus mengambil posisi penyelesaian itu," tegasnya.
Perempuan yang juga Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat NU, itu menambahkan jika hanya diselesaikan dari tingkat bawah, kemungkinan tindak kekerasan terhadap perempuan masih akan terus terjadi. Proses yang tidak terlindungi dari awal tersebut yang menyumbang tindak kekerasan terhadap perempuan, rumah tangga, atau anak.
"Anak yang dilahirkan tanpa adanya pencatatan sipil mereka tidak akan mendapatkan perlindungan pemerintah. Selain itu anak tersebut tidak mendapat akta kelahiran dan hak warisan. Kalaupun kemudian dicatatkan kelahiran menurut putusan MK akan dinisbahkan ke ibu. Kalau seperti ini justru akan menjadi beban sikologis anak setelah dewasa, tumbuh kembang akan terhambat," jelasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ma'ruf menduga kelompok ini menyasar anak muda karena masa depan bangsa ada di tangan mereka.
Baca SelengkapnyaMusdah menyayangkan jika masih banyak perempuan terjebak doktrin mengharuskan mereka tunduk dan patuh tanpa memiliki hak bertanya atau menolak.
Baca SelengkapnyaKasus perundungan di dunia pendidikan, khususnya di pesantren, menjadi perhatian Menteri PPA I Gusti Ayu Bintang Darmawati.
Baca SelengkapnyaKasus kekerasan seksual di Indonesia hingga saat ini masih marak di lingkungan masyarakat maupun lingkungan pendidikan
Baca SelengkapnyaAcara ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi aktif warga, terutama perempuan, dalam pemilihan kepala daerah mendatang.
Baca SelengkapnyaMa’ruf menyampaikan, media sosial dapat dimanfaatkan sejumlah pihak untuk memecah belah umat.
Baca SelengkapnyaMuhadjir juga mengingatkan agar guru dan pimpinan sekolah senantiasa mengedukasi siswa dan siswi tentang buruknya praktik perundungan.
Baca SelengkapnyaKetua Umum PDI Perjuangan, Megawati Sukarnoputri, menghadiri Pertemuan Konsolidasi Relawan PDIP di Yogyakarta.
Baca SelengkapnyaAnak-anak harus dilindungi dari ancaman intoleransi, radikalisme dan terorisme
Baca SelengkapnyaPuan pun mengingatkan, Indonesia memiliki berbagai regulasi hukum melindungi masyarakat dari tindak kekerasan seksual.
Baca SelengkapnyaTingginya kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak tidak bisa diselasaikan dengan satu upaya saja.
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan Jokowi saat memberi arahan kepada pejabat TNI dan Polri Tahun 2024 yang digelar di Istana Negara Ibu Kota Nusantara (IKN).
Baca Selengkapnya