Mensos Risma: Saya Paling Keras Menangani Pandemi Covid-19
Merdeka.com - Menteri Sosial Tri Rismaharini mengklaim merasa paling keras dalam menangani pandemi Covid-19 saat menjadi Wali Kota Surabaya. Salah satunya saat menindak para remaja yang berkumpul pada malam hari.
"Saya paling keras menangani pandemi ini, mungkin tidak ada yang sekeras saya jam 12 malam menangkapi anak-anak yang ada dibeberapa tempat yang mereka tidak menjaga protokol kesehatan," katanya dalam Youtube BNPB, Selasa (9/3).
Dia menjelaskan mengapa dirinya melarang para remaja untuk berkumpul. Alasannya lantaran akan jadi pembawa virus. Sehingga akan menularkan kepada orang sekitar.
-
Mengapa Rizma viral? Seorang guru SD Negeri 2 Karangmangu, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah bernama Rizma Uldiandari sempat viral pada 2016 lalu.
-
Kenapa Covid Pirola dikhawatirkan? Varian baru virus corona bernama Pirola tengah menimbulkan kekhawatiran di seluruh dunia. Varian BA.2.86, yang dijuluki 'Pirola', adalah varian baru Omicron yang bermutasi dan memicu lonjakan kasus baru. Pirola memiliki lebih dari 30 mutasi penting, menurut Scott Roberts, spesialis penyakit menular Yale Medicine dikutip dari Al-Jazeera.
-
Kenapa Risma harus bertemu Jokowi? Risma mengaku dia harus bertemu Jokowi untuk menyampaikan langsung niat pengunduran diri ini. Sebab, sebelum dia ditunjuk sebagai Mensos dulu, ia juga lebih dulu berjumpa dengan kepala negara.'Tapi saya besok akan ngadep beliaunya karena dulu saya jadi menteri juga dipanggil, saya juga akan menghadap beliaunya untuk menyerahkan pengunduran diri saya,' ucapnya.
-
Apa pesan Risma kepada civitas akademika Poltekesos? 'Seiring dengan perkembangan peradaban manusia, permasalahan sosial juga akan muncul,' kata Mensos Risma saat memberikan sambutan dalam Sidang Senat Terbuka Pengukuhan Guru Besar Poltekesos pada Kamis (25/4).Pada kesempatan tersebut Prof. Ellya Susilowati, PhD, dikukuhkan sebagai guru besar pertama Poltekesos. Ellya Susilowati merupakan Guru Besar Bidang Ilmu Pekerjaan Sosial dengan Anak dan Perempuan. Mensos memberi contoh, seiring dengan modernisasi, kemajuan teknologi dan meningkatnya perekonomian masyarakat, peradaban manusia juga meningkat. Namun seiring dengan itu, permasalahan sosial juga muncul misalnya berbagai kejahatan online dan pornografi online.'Jadi seiring dengan kemajuan teknologi, masalah sosial juga ikut berkembang,' kata Mensos Risma.
-
Apa yang dibahas Risma dengan Jokowi? Menteri Sosial Tri Rismaharini bertemu Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Merdeka Jakarta, Jumat (30/8) pukul 08.30 WIB. Risma melapor dirinya diusung PDI Perjuangan (PDIP) maju dalam pemilihan gubernur (Pilgub) Jawa Timur (Jatim) 2024.'Bu Risma melaporkan kepada Bapak Presiden bahwa beliau dicalonkan oleh partai politik sebagai bakal calon Gubernur dan telah mendaftar ke KPU Provinsi Jatim,' kata Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana kepada wartawan, Jumat (30/8).
-
Kenapa Mensos Risma ke Sumbar? Untuk diketahui 9 dari 19 Kabupaten dan Kota di Sumatera Barat (Sumbar) terdampak bencana akibat tingginya intensitas hujan yang menguyur wilayah tersebut pada Kamis, (7/3/2024). Salah satunya terjadi di Kabupaten Padang Pariaman.
"Jadi artinya apa saya bisa membuktikan surabaya bisa turun drastis dari kemarin hitam, merah, merah tua, berangsur-angsur jadi kuning," ungkapnya.
Lalu saat menjadi menteri, Risma bersyukur bisa mengajak para UMKM, pedagang pasar untuk bertransaksi secara daring.
"Sekali lagi mari kita bersama-sama pemerintah mulai diberikan bansos dll, kemudian kartu Indonesia sehat kemudian tidak menjaga ada tidak mau untuk vaksin maka semua uang kita gelontorkan jadi sia-sia," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Biasanya, orang dewasa kerap mencium balita saat kumpul bersama keluarga di momen Lebaran.
Baca SelengkapnyaOrang tua bisa melatih anak sebisa mungkin untuk belajar memakai masker.
Baca SelengkapnyaAkibat wabah tersebut, sekolah meliburkan sementara.
Baca SelengkapnyaSMPN 8 Tangerang Selatan memberlakukan lockdown selama 14 hari karena adanya kasus cacar air dan gondongan di sekolah.
Baca SelengkapnyaKasus ini bermula dari salah satu pelajar yang belum sembuh total dari cacar air masuk sekolah
Baca SelengkapnyaCalon Gubernur Jakarta Dharma Pongrekun berapi-api saat menjelaskan badai pandemi Covid-19.
Baca SelengkapnyaKapolres juga mengajak para pemilih pemula untuk aktif berpartisipasi dalam Pilkada 2024 dan tidak termakan informasi palsu atau hoaks.
Baca SelengkapnyaKementerian Kesehatan (Kemenkes) menjawab anggapan pemberian kontrasepsi bagi remaja membuka peluang seks bebas bagi pelajar.
Baca SelengkapnyaFenomena judi online di kalangan anak dan remaja juga kian hari semakin meningkat sehingga membuat kekhawatiran menurunnya kualitas generasi muda Indonesia.
Baca SelengkapnyaKapolda memastikan semua mahasiswa yang sempat diamankan sudah dibebaskan.
Baca SelengkapnyaBKKBN menegaskan prinsip pemberian kontrasepsi untuk mencegah kehamilan pasangan usia subur di bawah 20 tahun
Baca SelengkapnyaDiperlukan gotong royong dan kerja bersama demi masa depan anak bangsa.
Baca Selengkapnya