Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mensos Tersangka, Bukti Jokowi Tak Lindungi Anak Buah Lakukan Korupsi

Mensos Tersangka, Bukti Jokowi Tak Lindungi Anak Buah Lakukan Korupsi Jokowi. Instagram: @jokowi

Merdeka.com - Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu'ti mengapresiasi kinerja Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkap kasus dugaan korupsi dua menteri sekaligus, yaitu Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo dan Menteri Sosial Juliari Batubara.

Sama seperti masyarakat lainnya, Abdul Mu'ti mewakili Muhammadiyah pun menaruh harapan besar kepada KPK. Dia berharap, KPK bisa mengungkap seluruh kasus tindak pidana korupsi di kementerian-kementerian lainnya.

Dia menilai OTT ini menjadi pembuktian bahwa Presiden Joko Widodo tidak melindungi siapapun yang bersalah, sekaligus menterinya sendiri.

"Ini pembuktian kalau Pak Jokowi tidak melindungi siapapun yang terbukti bersalah," kata Abdul Mu'ti dalam keterangannya yang diterima merdeka.com, Minggu (6/12).

Meskipun begitu, lanjut Abdul, Presiden Joko Widodo dirasa perlu melakukan evaluasi dan langkah serius terhadap integritas dan kinerja menterinya. Sebab, dalam satu tahun pemerintahan Presiden Jokowi periode kedua ini, Abdul melihat, publik telah menyadari ada menteri yang kinerjanya di bawah standar.

"Ada menteri yang mis-match dan di antaranya under capacity," kata dia.

Selain itu, dia juga melihat bahwa sebagian masyarakat Indonesia menyadari bahwa negara tidak sungguh-sungguh hadir dalam memecahkan masalah dan mengangkat persoalan masyarakat kelas bawah. Padahal, kata dia, jabatan menteri erat kaitannya dengan pelayanan publik, kepentingan publik, serta semua yang dilakukan harus dipertanggungjawabkan di depan publik.

"Kasihan nasib rakyat yang semakin berat beban karena pandemi atau persoalan hidup mereka lainnya. Pemerintah harus bertanggungjawab terkait hajat hidup rakyat, namun sayangnya negara tidak sungguh-sungguh hadir memecahkan masalah rakyat kelas bawah," kata Abdul.

Dia melanjutkan, OTT kedua menteri tersebut juga menjadi pembuktian bahwa KPK masih menjadi lembaga yang kredibel dan mengedepankan kepentingan masyarakat Indonesia. Menurutnya, hal ini merupakan momen yang sudah ditunggu-tunggu oleh publik selama ini.

"Setelah selama satu tahun bekerja, KPK yang diragukan kemandirian dan keberaniannya, sekarang mulai menunjukkan kinerja yang memberikan harapan kepada masyarakat. OTT dua menteri merupakan pembuktian awal bahwa KPK adalah lembaga yang tidak bisa didikte oleh berbagai kepentingan baik presiden maupun partai politik," kata Abdul Mu'ti.

Seperti yang diketahui, Mensos Juliari Batubara menyerahkan diri ke KPK pada hari Minggu dini hari (6/12). Sementara itu, Menteri KKP Edhy Prabowo ditangkap KPK pada Rabu (25/11) di Bandara Soekarno-Hatta terkait kasus suap ekspor benih lobster.

Selain itu, pada masa pemerintahan Jokowi sebelumnya pada Kabinet Kerja, Mensos Idrus Marham menjadi tersangka kasus pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Riau-1. Dia ditangkap KPK pada 13 Juli 2020 dan ditahan 2 tahun penjara. Idrus sudah menghirup udara bebas sejak 20 September 2020 lalu.

(mdk/did)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
KPK Punya Alasan Kuat Panggil Kaesang Sebagai Keluarga Penyelenggara Negara
KPK Punya Alasan Kuat Panggil Kaesang Sebagai Keluarga Penyelenggara Negara

Meski Kaesang bukan penyelenggara negara, namun KPK memiliki alasan kuat memanggil Kaesang.

Baca Selengkapnya
Dilaporkan ke KPK atas Dugaan Nepotisme, Begini Reaksi Jokowi
Dilaporkan ke KPK atas Dugaan Nepotisme, Begini Reaksi Jokowi

Presiden Joko Widodo atau Jokowi buka suara dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dugaan tindak nepotisme.

Baca Selengkapnya
Jokowi Desak DPR Selesaikan RUU Perampasan Aset: Ini Penting untuk Beri Efek Jera Koruptor
Jokowi Desak DPR Selesaikan RUU Perampasan Aset: Ini Penting untuk Beri Efek Jera Koruptor

Jokowi meyakini hal ini dapat memberikan efek jera untuk para koruptor dan mengembalikan kerugian negara.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Benny K Harman Tantang Jaksa Agung Singgung Kasus Besar
VIDEO: Benny K Harman Tantang Jaksa Agung Singgung Kasus Besar "KPK dan Polisi Tumbang"

Benny kemudian menantang Kejaksaan Agung untuk berani mengungkap kasus besar yang saat ini masih berjalan

Baca Selengkapnya
Ini Daftar Ratusan Pejabat Indonesia yang Tersandung Korupsi Periode 2004-2022
Ini Daftar Ratusan Pejabat Indonesia yang Tersandung Korupsi Periode 2004-2022

Jokowi menyebut hingga saat ini masih marak kasus korupsi ditemukan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Nawawi Pomolango Pastikan Tak Perlakukan Khusus Kaesang soal Jet Pribadi: Semua Orang Sama di Hadapan KPK
Nawawi Pomolango Pastikan Tak Perlakukan Khusus Kaesang soal Jet Pribadi: Semua Orang Sama di Hadapan KPK

Nawawi menyatakan sudah memerintahkan Direktorat Gratifikasi dan Direktorat Pengaduan Laporan Masyarakat menangai kasus Kaesang tersebut.

Baca Selengkapnya
KPK Ungkap Isi Bansos Covid-19 Presiden Jokowi yang Dikorupsi: Beras hingga Minyak Goreng
KPK Ungkap Isi Bansos Covid-19 Presiden Jokowi yang Dikorupsi: Beras hingga Minyak Goreng

Dalam perkara ini, KPK telah menetapkan Direktur Utama Mitra Energi Persada sekaligus Tim Penasihat PT Primalayan Teknologi Persada tahun 2020 Ivo Wongkaren.

Baca Selengkapnya
Jokowi Evaluasi Perwira TNI Duduki Jabatan Sipil Buntut Kasus Suap Kepala Basarnas
Jokowi Evaluasi Perwira TNI Duduki Jabatan Sipil Buntut Kasus Suap Kepala Basarnas

Kepala Basarnas Marsekal Madya Henri Alfandi diduga terima suap Rp88,3 miliar.

Baca Selengkapnya
KSP Soal Keluarga Jokowi Dilaporkan ke KPK Terkait Dugaan Nepotisme: Hati-hati Asumsi Tanpa Bukti
KSP Soal Keluarga Jokowi Dilaporkan ke KPK Terkait Dugaan Nepotisme: Hati-hati Asumsi Tanpa Bukti

Laporan dilayangkan Koordinator Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) Erick Samuel kepada Pimpinan KPK pada Senin (23/10).

Baca Selengkapnya
Abraham Samad Dkk Temui Pimpinan KPK, Ini yang Dibahas
Abraham Samad Dkk Temui Pimpinan KPK, Ini yang Dibahas

Mantan Ketua KPK Abraham Samad mendesak agar sejumlah kasus yang berhubungan dengan keluarga mantan Jokowi agar dapat segera diusut.

Baca Selengkapnya
KPK soal Laporan Dugaan Gratifikasi Jet Pribadi Kaesang: Bila Alat Bukti Lengkap, Ditindaklanjuti
KPK soal Laporan Dugaan Gratifikasi Jet Pribadi Kaesang: Bila Alat Bukti Lengkap, Ditindaklanjuti

Tessa menegaskan, semua laporan yang diterima KPK akan diperlakukan sama dan pasti akan ditindaklanjuti.

Baca Selengkapnya