Menteri Puan dan Jonan akan tinjau posko Tim SAR di Pangkalanbun
Merdeka.com - Komandan Lanud Iskandar Letkol Jhonson Simatupang mendapatkan informasi bahwa akan datang tiga menteri ke Lanud Iskandar Pangkalanbun Kalimantan Tengah. Di hari kesebelas ini, mereka akan memonitor proses pencarian dan evakuasi jenazah penumpang dan badan pesawat AirAsia QZ8501.
"Iya benar, informasinya Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menko Kemaritiman Indroyono Soesilo dan Menteri Perhubungan Ignasius Jonan serta Dirjen kelautan," kata Jhonson di Lanud Iskandar Pangakalanbun, Kalimantan Tengah, Rabu (7/1).
Jhonson pun tak mengetahui pasti lokasi yang akan dikunjungi menteri-menteri tersebut. Namun, pihaknya telah menyiapkan kendaraan guna mengawal kunjungan ini.
-
Apa yang terjadi pada AirAsia QZ8501? AirAsia QZ8501 adalah penerbangan yang mengalami kecelakaan pada tanggal 28 Desember 2014.
-
Di mana pesawat AirAsia QZ8501 jatuh? Pesawat AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
-
Siapa yang menyambut jenazah PMI di Bandara? Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani sambut kepulangan tiga jenazah Pekerja Migran Indonesia (PMI) korban kapal tenggelam dari Korea Selatan di Gateway Human Remains, Gedung Duty Free Area Cargo, Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Sabtu (16/3).
-
Siapa yang bertanggung jawab untuk merawat pesawat Lion Air? Sebagai contoh Batik Air, perhitungan dan perencanaan perawatan yang cermat merujuk kepada Maintenance Program Batik Air yang disahkan oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Udara.
-
Kapan pesawat AirAsia QZ8501 jatuh? AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
-
Kenapa pesawat AirAsia QZ8501 jatuh? AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
"Saya belum tahu agendanya ke mana saja. Tapi, kami sudah menyiapkan kendaraan jika menteri jadi datang dan melakukan kunjungan di darat," terang dia.
Senada dengan Jhonson, Direktor Operasional Basarnas Pangkalanbun Marsekal Pertama SB Supriadi membenarkan adanya kunjungan menteri tersebut. Mereka pun siap memberikan segala informasi yang dibutuhkan menteri-menteri tersebut.
"Mungkin ke posko di sini dulu, lalu ke RS Sultan Imanuddin dan ke Pelabuhan Kumai," pungkas dia. (mdk/gib)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengunjungi satu per satu kediaman para perwira TNI AU yang gugur dalam musibah jatuhnya dua pesawat EMB-314 Super Tucano
Baca SelengkapnyaInformasi Basarnas, pesawat Smart Air diawaki pilot Kapten M. Yusuf serta seorang Engineer on Board (EOB) bernama Deni S.
Baca SelengkapnyaBaru beberapa bagian dari dua bangkai pesawat telah berhasil dievakuasi dari lokasi kecelakaan.
Baca SelengkapnyaPrabowo juga memberikan nomor telepon yang bisa dihubungi setiap saat.
Baca SelengkapnyaMenteri Pertahanan Prabowo Subianto bertakziah ke kediaman prajurit TNI AU yang menjadi korban kecelakaan pesawat tempur Sumper Tucano
Baca SelengkapnyaTim TNI Angkatan Udara (AU) sedang berkonsentrasi mencari data recorder di lokasi jatuhnya dua pesawat Super Tucano di Pasuruan, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaJenazah Mayor Purn Suwanda dibawa pihak keluarganya ke Cirebon, Jawa Barat, untuk dimakamkan.
Baca SelengkapnyaKecelakaan pesawat Super Tucono menewaskan empat prajurit TNI AU
Baca SelengkapnyaMomen haru terlihat saat Prabowo bertemu dengan dua putra Letkol Pnb Sandhra Gunawan
Baca SelengkapnyaKNKT akan memeriksa seluruh serpihan dan menganalisis percakapan pilot dengan petugas pengaturan lalu lintas udara untuk mengetahui penyebab jatuhnya pesawat.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengunjungi perwira TNI AU yang gugur dalam musibah jatuhnya pesawat, ia meminta untuk mengurus anak Letkol PnB Sandhara Gunawan.
Baca SelengkapnyaDua pesawat Super Tucano yang dikendarai empat prajurit TNI AU tersebut sempat hilang kontak sekitar pukul 11 siang.
Baca Selengkapnya