Menteri Yasonna harap 14 ribu sipir lapas baru tak main dengan bandar narkotika
Merdeka.com - Menteri Hukum dan HAM Yasonna Hamonangan Laoly mengakui selama ini terjadi kongkalikong antar sipir lapas dengan terpidana kasus narkotika, khususnya bandar. Sebab itu, dia berharap kepada 14 ribu sipir baru rekrutan CPNS 2017, agar tidak mengikuti jejak-jejak sebelumnya.
"Aku titipkan sama kamu-kamu semua supaya kamu tidak terlibat permainan yang selama ini terjadi di lapas," ujar Yasonna dalam pidatonya di hadapan rekrutan PNS baru Kemenkumham di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Senin (22/1).
Yasonna mengaku kekurangan sipir dalam menangani lapas yang kelebihan muatan. Sehingga meminta ke Kemenpan-RB untuk merekrut 14 ribu tenaga sipir. Apabila permainan sipir dan bandar masih terjadi, dia kehabisan alasan.
-
Bagaimana cara memerangi narkoba? Peringatan ini juga menjadi ajang bagi berbagai negara untuk menunjukkan komitmen mereka dalam memerangi narkoba melalui kebijakan yang efektif, penegakan hukum yang ketat, dan kampanye pendidikan yang luas.
-
Siapa yang mengomentari penangkapan caleg narkoba? Mengomentari hal ini, Sahroni menyebut bahwa penangkapan itu membuktikan jika kepolisian tidak tebang pilih dalam memberantas pelaku peredaran narkoba.
-
Bagaimana WN Malaysia mengendalikan pabrik narkoba? WN Malaysia itu memandu para pekerja membuat narkoba hanya lewat video conference.
-
Siapa saja yang terlibat dalam memerangi narkoba? Selain itu, Hari Anti Narkotika Internasional mengajak seluruh elemen masyarakat, mulai dari pemerintah, lembaga non-pemerintah, hingga individu, untuk berperan aktif dalam menciptakan lingkungan yang bebas dari narkoba.
-
Siapa yang mendorong kolaborasi pemberantasan narkoba? Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah mendorong kepada semua pihak, untuk bersinergi dan berkolaborasi dalam memberantas narkoba di wilayahnya.
-
Siapa yang ditangkap karena kasus narkoba? Penangkapan Ammar Zoni ini ternyata tak membuat Irish Bella ambil pusing, ia bahkan tetap sibuk syuting.
"Kalau masih menemukan seperti itu matilah kita. Tidak ada alasan Kemenkum HAM katakan ini kekurangan orang," kata dia.
Yasonna yakin, para rekrutan baru ini bisa membawa budaya baru. Sebab, sistem perekrutan pun berubah, dengan tidak lagi ada sistem calo. Ditambah, dengan gaji yang menurutnya cukup.
"Mereka sudah punya starting point yang baik, saya selalu meminta mereka meminta bagian darah baru yang tidak terkontaminasi, jadi ini akan kita latih agar mereka betul-betul bekerja dengan baik, karena mereka masuknya bersih, kalau bayar baru persoalan," tukasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebelumnya tujuh tahanan di Lapas Salemba, Jakarta Pusat berhasil kabur dengan cara merusak bagian ventilasi kamar tahanan.
Baca SelengkapnyaYusril Ihza Mahendra mengatakan pihaknya sedang berusaha untuk mencari jalan keluar permasalahan kepadatan lembaga pemasyarakatan (lapas)
Baca SelengkapnyaMasalah daya tampung lapas dan rutan tidak mudah diatasi.
Baca SelengkapnyaHal itu diungkap Yasonna saat menjadi inspektur di Upacara Hari Pengayoman pada Senin (19/8).
Baca SelengkapnyaPara pelaku akan mendapatkan hukuman maksimal dengan penempatan tahanan di Lapas Super Maximum Security.
Baca SelengkapnyaMenurut Kemenkumham, saat ini ada sebanyak 135.823 orang yang mendekam di lapas se-Indonesia, terdiri atas 21.198 orang tahanan dan 114.625 orang narapidana.
Baca SelengkapnyaMenkumham menegaskan, tak ada toleransi kepada seluruh petugas yang terlibat dalam penggunaan maupun peredaran narkoba di lapas.
Baca SelengkapnyaNamun, hanya narapidana yang berusia produktif saja yang ikut program tersebut.
Baca SelengkapnyaPihaknya akan melakukan koordinasi dengan sejumlah stakeholder terkait untuk menyusun bagaimana nanti materi untuk rehabilitasi tersebut.
Baca SelengkapnyaHanya narapidana kasus teroris yang tidak mendapat remisi HUT Kemerdekaan RI.
Baca SelengkapnyaDirektur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigadir Jenderal Polisi Mukti Juharsa menegaskan, pecandu narkoba wajib direhabilitasi.
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo geram dengan para pelaku tindak pidana narkoba yang bolak-balik masuk penjara dan tidak pernah ada kapoknya.
Baca Selengkapnya