Menteri Yuddy: Yang bisa bertahan hidup hanya kelasnya Harimau

Merdeka.com - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi mengingatkan agar masyarakat tak perlu takut menyongsong persaingan di kancah global.

Yuddy mengibaratkan manusia yang tinggal di negara yang besar dan maju sudah saling berpacu dalam persaingan. Di mana setiap manusia berebut agar dapat bertransformasi menjadi 'kelas harimau'.

"Dunia ini sekarang sudah seperti hutan belantara. Yang bisa bertahan hidup dan makan hanya kelasnya harimau, kelasnya serigala, kelasnya beruang. Di dalam konteks transformasi ekonomi, idiomnya negara yang bertahan adalah negara-negara adidaya yang bisa memberikan makanan berupa kebutuhan energi bagi bangsanya," ujar Yuddy dalam rapat koordinasi di Kantornya, Jakarta Selatan, Selasa (16/2).

Yuddy menyatakan saat ini dunia sudah diisi oleh 7 miliar manusia. Padahal, kata dia, menurut ahli ekonomi idealnya bumi ditempati hanya 3,5-4 miliar manusia. Sebab itu pula, manusia tak dapat menikmati kualitas hidup yang baik.

"Makanya bukan sesuatu berlebihan ada the falling state, ada negara yang sudah runtuh lebih dulu seperti Ethiopia dengan kelaparannya, padahal di sana rumput masih hidup, pisang masih ada, masih ada hujan tapi kenapa rakyatnya dibiarkan kelaparan, begitu juga Namibia dan Somalia," ujarnya.

Yuddy menyampaikan hal tersebut di hadapan para Sekretaris Jenderal/Sekretaris Kementerian dari lintas kementerian. Dia menyatakan untuk terhindar menjadi negara yang gagal terpenting adalah tata kelola pemerintahannya.

"Presiden berkali-kali menyampaikan di berbagai kesempatan, bahwa persaingan tidak bisa dihindari, kita harus maju ke depan dan jangan tergilas dengan negara-negara besar untuk kemudian dibiarkan. Kita tidak ingin seperti itu," tegasnya.