Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menunggu eksekusi mati, Halim mengabdi jadi guru mengaji napi

Menunggu eksekusi mati, Halim mengabdi jadi guru mengaji napi Napi menjadi guru mengaji di lapas. ©2017 Merdeka.com/Yan Muhardiansyah

Merdeka.com - Ramadan menjadi momen untuk memohon ampunan dan mengumpulkan pahala sebanyak-banyaknya. Itu pula dilakukan salah seorang terpidana mati di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Tanjung Gusta Medan, Halim Nasution alias Alem (44).

Pria asal Kelurahan Muara Sentosa, Kecamatan Sei Tualang Raso, Kota Tanjung Balai, Sumatera Utara, kini semakin banyak beribadah. Dia juga mengajak rekan-rekannya untuk mengerjakan berbagai amalan baik.

Sejak masuk ke Lapas Tanjung Gusta, Halim memang aktif menjadi guru mengaji bagi warga binaan lain. Dia mengajarkan cara salat kepada para napi belum mengetahuinya.

Halim kini menunggu hukuman mati dijatuhkan kepadanya dan dua rekannya, yakni Guntur alias Ucok (46) dan dan Didit Prayetno alias Wak Men (54). Mereka dijatuhi hukuman maksimal itu di Pengadilan Negeri (PN) Tanjung Balai pada 23 September 2015. Itu setelah mereka terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah membawa 20 Kg sabu dari Malaysia. Dia melanggar Pasal 113 ayat (2) jo Pasal 132 ayat (1) UU No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Sebelumnya, mereka ditangkap petugas Satuan Reserse Narkoba Polres Tanjung Balai di perairan Sei Sembilang, Asahan pada 2 April 2015. Dari kapal kayu yang mereka bawa ditemukan 20 bungkus sabu-sabu dengan total berat 20 kilogram.

Penampilan Halim sangat jauh berubah dibanding saat ditangkap dulu. Janggutnya panjang denhan bagian tengah tampak memutih. Busana sehari-harinya juga baju koko dan kopiah lebai.

Halim kini banyak menghabiskan waktu di Masjid At-Taubah ada di dalam Lapas Tanjung Gusta. Mulai membersihkan masjid, azan hingga menjadi imam salat berjemaah dia lakoni di sana.

napi menjadi guru mengaji di lapas

Dalam pandangan napi lainnya, Halim sosok yang baik. "Orangnya sederhana tidak banyak bicara. Dia orang yang tawaduk. Masalah ibadah dia banyak bicara kepada kita," kata Suhar, yang juga narapidana.

Meski dijatuhi hukuman mati, Halim terlihat tegar. Dia tampak santai, tak gelisah. "Yang membuat saya tegar itu saya merasa semua orang kan harus mati, tidak ada orang yang kekal hidup, siapa pun dia," ucap Halim.

Dia yakin amalan yang dikerjakan membuatnya mampu menghadapi semua beban. "Ada satu amalan apabila mengamalkan amalan ini akan lepas dari beban apa pun. Amalan itu adalah laksanakan salat berjemaah," ucapnya.

(mdk/ang)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
1.553 Napi di Bali dapat Remisi Hari Raya Idulfitri, 9 Orang Langsung Bebas
1.553 Napi di Bali dapat Remisi Hari Raya Idulfitri, 9 Orang Langsung Bebas

Remisi yang diterima bervariasi, mulai dari 15 hari, 1 bulan, 1 bulan 15 hari, hingga 2 bulan

Baca Selengkapnya
Meninggal Dunia di Usia 45 Tahun, Ini Fakta Sosok Habib Mahdi Tokoh Ulama Karismatik Asal Palembang
Meninggal Dunia di Usia 45 Tahun, Ini Fakta Sosok Habib Mahdi Tokoh Ulama Karismatik Asal Palembang

Kabar duka, ini sosok Habib Mahdi ulama ternama asal Palemang yang baru saja tutup usia.

Baca Selengkapnya
Wasiat Mendalam Hamzah Haz ke Keluarga: Jangan Tinggalkan Salat
Wasiat Mendalam Hamzah Haz ke Keluarga: Jangan Tinggalkan Salat

Hamzah Haz di usia 84 tahun meninggalkan 12 orang anak, beserta cucu dan cicit-cicitnya.

Baca Selengkapnya
Potret Prajurit TNI AL Berangkat Haji, Kasal Muhammad Ali Beri Pesan Penting
Potret Prajurit TNI AL Berangkat Haji, Kasal Muhammad Ali Beri Pesan Penting

36 prajurit Angkatan Laut (AL) berangkat ke Tanah Suci tergabung dalam kloter 56 Jakarta.

Baca Selengkapnya
Perjuangan Penuh Haru Kakek Ramelan, 11 Tahun Menunggu Naik Haji Kini Jadi Jemaah Tertua dari Banyumas
Perjuangan Penuh Haru Kakek Ramelan, 11 Tahun Menunggu Naik Haji Kini Jadi Jemaah Tertua dari Banyumas

Ramelan menjadi jemaah haji tertua di Banyumas setelah penantian selama 11 tahun.

Baca Selengkapnya
Potret Wakapolri Lulusan Terbaik Nyadran Bareng Keluarga, Pemuda di Sampingnya Berseragam Taruna AAL Bikin Salfok
Potret Wakapolri Lulusan Terbaik Nyadran Bareng Keluarga, Pemuda di Sampingnya Berseragam Taruna AAL Bikin Salfok

Momen eks Wakapolri lakukan ziarah ke makam ayah menjelang Ramadan 1445 Hijriyah.

Baca Selengkapnya
Momen Ipda Purnomo Lesehan Makan Bakso Bareng Jemaah Haji Asal Indonesia, Pedagangnya Ternyata Orang NTB
Momen Ipda Purnomo Lesehan Makan Bakso Bareng Jemaah Haji Asal Indonesia, Pedagangnya Ternyata Orang NTB

Sosoknya kedapatan asyik lesehan menikmati bakso khas nusantara.

Baca Selengkapnya
Ini Lima Napi Lapas Salemba Kasus Terorisme yang Ikrar Janji Setia kepada NKRI
Ini Lima Napi Lapas Salemba Kasus Terorisme yang Ikrar Janji Setia kepada NKRI

Turut hadir pula Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta Tonny Nainggolan.

Baca Selengkapnya
Kasad Jenderal Agus Subiyanto Tanya Prajurit TNI saat Tugas di Papua Suka Salat di Masjid & Tahajud? Jawabannya di Luar Dugaan
Kasad Jenderal Agus Subiyanto Tanya Prajurit TNI saat Tugas di Papua Suka Salat di Masjid & Tahajud? Jawabannya di Luar Dugaan

Momen Kasad Jenderal Agus Subiyanto bertanya kepada prajurit TNI AD soal sholat saat melaksanakan tugas.

Baca Selengkapnya
Bebas dari Lapas Salemba, Munarman Bakal Sowan ke Habib Rizieq
Bebas dari Lapas Salemba, Munarman Bakal Sowan ke Habib Rizieq

Kuasa hukum Munarman, Aziz Yanuar menyebut selepas dari lapas Salemba, kliennya berencana untuk sowan ke Habib Rizieq.

Baca Selengkapnya
Ribuan Pelayat Padati Rumah Habib Hasan bin Jafar Assegaf, Ada Anies Baswedan
Ribuan Pelayat Padati Rumah Habib Hasan bin Jafar Assegaf, Ada Anies Baswedan

Ribuan pelayat memadati rumah duka yang menjadi tempat persemayaman Habib Hasan bin Jafar Assegaf yang wafat pagi tadi.

Baca Selengkapnya