Menyamar jadi pembeli sabu, polisi ringkus mahasiswa UIR
Merdeka.com - Agus Faisal (23), mahasiswa Universitas Islam Riau ditangkap polisi lantaran nekat menjalankan bisnis narkoba. Tak cuma mengedarkan, pemuda ini juga pengguna sabu karena ditemukan barang bukti alat isap atau bong sabu.
Kasat Reserse Narkoba Polresta Pekanbaru Kompol Iwan Lesmana Riza mengatakan, Agus ditangkap saat bertransaksi sabu di jalan Pahlawan Kerja kecamatan Marpoyan Damai, kota Pekanbaru.
"Kita menangkapnya dengan cara undercover Buy (menyamar sebagai pembeli) sabu-sabu, pada Selasa (10/5) pukul 23.00 WIB lalu," kata Iwan kepada merdeka.com, Rabu (11/5).
-
Apa jenis narkoba yang di edarkan oleh 2 mahasiswa di Sulawesi Selatan? Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Selatan menangkap dua mahasiswa berinisial MR dan MA karena terlibat kasus peredaran narkotika jenis ganja.
-
Siapa yang ditangkap karena menerima sabu? Anggota Satres Narkoba Polresta Pekanbaru menangkap Wawan (28) warga Kelurahan Lapapa Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan.
-
Siapa yang sering mengajak remaja coba narkoba? 'Yang salah kaprah akhirnya mencoba napza dan terutama jika ada teman yang mengajak. Selain itu, banyak remaja tidak bisa mengatakan tidak, terutama jika ingin dianggap oleh teman,' sambungnya.
-
Di mana sabu ditemukan? “Jadi pada tanggal 5 Agustus anggota berhasil mengamankan salah satu tersangka yang menyimpan sabu di plafon sekolah dasar di Kota Jambi.“
-
Bagaimana modus peredaran ganja yang dilakukan 2 mahasiswa? Modus peredaran ganja dilakukan kedua mahasiswa tersebut terbilang baru, yakni dengan mencampurkan dengan cookies atau kue kering.
-
Siapa yang ditangkap karena kasus narkoba? Penangkapan Ammar Zoni ini ternyata tak membuat Irish Bella ambil pusing, ia bahkan tetap sibuk syuting.
Dari tangan Agus, polisi menyita barang bukti 2 kantong plastik sedang berisi sabu masing-masing seberat 5 gram, sebuah bong serta puluhan plastik kosong pembungkus sabu. "Tersangka Agus kerap menjual sabu di kalangan mahasiswa," ucap Iwan.
Terungkapnya bisnis sabu yang digeluti Agus, berawal dari adanya informasi mengenai keberadaan seorang mahasiswa UIR yang sering menjual barang haram itu di lingkungan kampus dan sekitarnya.
Dari informasi tersebut, polisi pun melakukan penyelidikan ke lokasi yang dimaksud. setiba di lokasi, polisi melakukan penyamaran dengan berpura-pura membeli serbuk sabu itu dari Agus.
"Saat transaksi itulah tersangka langsung kita tangkap saat mau menyerahkan 2 kantong sedang sabu-sabu seberat 10 gram seharga Rp12 juta," ucap Iwan.
Iwan menambahkan, ternyata Agus tidak berbisnis sabu seorang diri. Dia mengaku mendapat barang haram itu dari seorang bandar.
"Kita masih selidiki bandar lain yang berkaitan dengan jaringan narkoba tersangka ini," tegas Iwan. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Korban ini diiming-imingi kalau mau jadi artis harus berhubungan dengan pelaku dan ketemu di hotel," kata Kasat Reskrim Polresta Banyumas Kompol Andryansyah.
Baca SelengkapnyaKasus itu terbongkar usai pihak jasa pengiriman kemudian melaporkan temuan ganja itu ke Polsek Tambora.
Baca SelengkapnyaPria berinisial RA (49) ditangkap polisi di Jalan Mayjen Yusuf Singadekane, Palembang. Dia tertangkap tangan membawa 2 Kg sabu-sabu.
Baca SelengkapnyaPeredaran narkoba begitu marak terjadi di Grobogan. Berbagai kalangan bisa menikmati barang terlarang itu.
Baca Selengkapnya2 Mahasiswa di Sulawesi Selatan Edarkan Ganja, Modus Dicampur Kue Kering
Baca SelengkapnyaAdapun dua mahasiswa tersebut bernama inisial DAN (23), dan DA alias Acil (23)
Baca SelengkapnyaPolisi gadungan bawa kabur motor, ponsel hingga uang mahasiswi Palembang
Baca SelengkapnyaBarang bukti dari tangan ketiga pelaku yakni pil ekstasi sebanyak 161 butir, dan ekstasi 6 gram.
Baca SelengkapnyaModus operandi Ibra Azhari membeli barang haram narkoba dari tangan pelaku ADR.
Baca SelengkapnyaPetugas menyita uang hasil transaksi narkoba sebesar Rp500 ribu, telepon seluler dan timbangan digital.
Baca SelengkapnyaRencananya paket akan dipecah menjadi beberapa sachet. Satu sachet kecil berisi satu gram.
Baca SelengkapnyaTotal ada empat mahasiswi yang mengadukan ulah MRA. Bahkan satu orang mengaku sudah disetubuhi.
Baca Selengkapnya