Merancang Demo Rusuh, Membenturkan Anggota TNI dan Polri
Merdeka.com - Menko Polhukam Wiranto menyebut ada pihak merancang demo di gedung DPR berujung bentrok dengan aparat. Namun dia tidak menjelaskan detail siapa dalang di balik aksi tersebut.
"Sengaja ciptakan konflik keras, dirancang demo rusuh agar ada korban pancing emosi aparat bertindak keras," kata Wiranto di kantornya, Kamis (26/9).
Setelah aparat bertindak, kata Wiranto, akan digiring opini pihak keamanan melakukan kesalahan. "Aparat represif, sewenang-wenang," ungkapnya.
-
Siapa yang berdemo di DPR? Sejumlah kepala desa yang tergabung dalam Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) berunjuk rasa di depan Gedung DPR, Jakarta, Kamis (23/7/2023).
-
Apa tujuan warga demo? Dilansir dari akun Instagram @merapi_uncover, mereka mengadakan arak-arakan itu dengan tujuan 'Mberot Jalan Rusak' di sepanjang Jalan Godean.
-
Siapa saja yang ikut demo? Aksi demo kali ini sangat besar, melibatkan tidak hanya mahasiswa tetapi juga para komika seperti Arie Kriting dan Mamat Alkatiri yang ikut turun berdemo.
-
Siapa yang ikut demo? Pada Minggu (17/3), warga di sepanjang Jalan Godean, tepatnya di Desa Sumberarum, Kecamatan Moyudan, Sleman, bersama satuan Jaga Warga mengadakan arak-arakan dengan membawa banner.
-
Siapa yang DPR minta tindak tegas? Polisi diminta menindak tegas orang tua yang kedapatan mengizinkan anak di bawah umur membawa kendaraan.
-
Siapa saja yang ikut demo di KPU? Soenarko menambahkan, aksi ini akan diikuti oleh sejumlah elemen masyarakat sampai beberapa organisasi relawan dari pasangan calon 01, Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar (AMIN) dan paslon 03, Ganjar Pranowo - Mahfud MD.
Selain itu, lanjutnya, diskenariokan juga benturan antara anggota TNI dan Polri. Salah satu yang terjadi anggota Brimob dan Sabhara terlibat perdebatan dengan Marinir di Wisma Pati TNI AL, Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, kemarin malam.
"Ada adu domba antar TNI dan Polri, itu tidak benar. Tri Brata, Sapta Marga dan Sumpah Prajurit itu satu. Semangat bela negara," tuturnya.
Menurutnya, pihak-pihak tak bertanggung jawab ingin mengkondisikan seolah-oleh antara TNI dan Polri tidak kompak. "Memang diusahakan seperti itu. Kenyataannya kan tidak," tandasnya.
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menegaskan institusinya selalu membantu dan mendukung Polri dalam tugas keamanan serta ketertiban masyarakat.
"Tak ada permasalahan TNI dan Polri. Kita terus jaga pengamanan sesuai SOP," tuturnya.
Dalam jumpa pers, Wiranto didampingi Panglima TNI, Kapolri dan kepala staf dari tiga matra. Hadir juga menteri dalam negeri.
Seperti diketahui, gelombang demo terjadi sejak 24 hingga 25 September, mengepung gedung wakil rakyat. Mereka menyuarakan aspirasi menolak pengesahan UU KPK baru, pembahasan RUU KUHP, RUU Pertanahan dan lain sebagainya.
Setelah batas waktu aksi habis, pendemo dengan aparat terlibat bentrokan di sejumlah titik. Tidak hanya mahasiswa, pelajar satu hari berikutnya juga ikut turun ke jalan.
Reporter: Putu Merta
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Massa mendorong hak angket DPR terkait hasil sementara penghitungan suara Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaRatusan mahasiswa tiba-tiba menggeruduk gedung DPR, Jumat (17/5) sore.
Baca SelengkapnyaPengunjuk rasa mendukung hak angket DPR terpantau melempari mobil komando massa penentang hak angket DPR.
Baca SelengkapnyaMassa pendemo yang murka nekat merobohkan tembok dan pagar Gedung DPR saat berunjuk rasa menolak revisi UU Pilkada.
Baca SelengkapnyaSpontan anggota yang lain langsung melindunginya dengan tameng plastik dan diarahkan menjauh dari lokasi.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mengaku tak mengetahui bahwa dirinya dicari oleh demonstran tolak RUU Pilkada di Gedung DPR
Baca SelengkapnyaSituasi makin panas karena pendemo merangsek maju berhadapan dengan polisi.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah sempat mengamankan 30 ban bekas sebelum demo berlangsung.
Baca SelengkapnyaPasukan polisi anti huru-hara membuat formasi pertahanan saat massa berusaha masuk dengan merusak pagar Gedung DPR
Baca SelengkapnyaKelompok itu akan melakukan penutupan jalan pantura, dan pintu tol menuju Krapyak.
Baca SelengkapnyaMenko Polhukam Hadi Thahjanto menyebut demonstrasi soal kecurangan Pemilu 2024 hanya riak-riak kecil.
Baca SelengkapnyaDi sisi kanan, massa membakar ban bekas dan melemparkan botol-botol ke arah barikade petugas yang berada di dalam kawasan Gedung DPR/MPR.
Baca Selengkapnya