Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Merapi masih beraktivitas magmatik, BPPTKG pertahankan status waspada

Merapi masih beraktivitas magmatik, BPPTKG pertahankan status waspada Erupsi merapi. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Sejak 21 Mei yang lalu, status Gunung Merapi ditingkatkan menjadi waspada. Status ini terus dipertahankan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta meskipun saat ini letusan Gunung Merapi jarang terjadi.

Kepala BPPTKG Yogyakarta, Hanik Humaida menyampaikan aktivitas gempa hembusan masih terus terjadi di Gunung Merapi. Hal ini menjadi salah satu pertimbangan BPPTKG belum menurunkan status Gunung Merapi.

"Aktivitas kegempaan masih terjadi. Ini menunjukkan aktivitas vulkanik Gunung Merapi masih terjadi. Meskipun demikian, masyarakat tak perlu khawatir karena belum ada ancaman yang nyata bagi masyarakat," ujar Hanik, Rabu (6/6).

Hanik menguraikan kondisi Gubung Merapi saat ini pernah terjadi usai mengalami letusan di tahun 1872. Usai meletus di tahun itu, Gunung Merapi baru meletus kembali di tahub 1883 dengan menghancurkan kubah lava yang sudah terbentuk.

"Erupsinya di antara 1872 hingga 1883 erupsinya seperti (sekarang) ini. Bisa jadi indikasi aktivitas selanjutnya," papar Hanik.

Sementara itu, Kepala Seksi Gunung Merapi BPPTKG, Agus Budi Santoso menjabarkan akhir seri letusan freatik merupakan pembuka dari letusan magmatik berikutnya. Pada tahun 1939, letusan freatik terakhir terjadi sebelum letusan disertai kubah lava sebulan sebelumnya.

"Saat ini aktivitas Gunung Merapi menandakan siklus magmatik berikutnya. Letusan magmatik sangat intensif dengan ditandai dengan awalan kegempaan vulkano tektonik (VT) dan hembusan yang cukup tinggi. Sekarang juga diikuti data pemantauan yang sepertinya jadi indikasi awal erupsi magmatik berikutnya. Apakah sebulan berikutnya erupsi magmatik seperti 1939? Kita tak tahu," ujarnya," ulas Agus.

Meskipun demikian, Agus menguraikan ancaman bagi masyarakat masih sebatas abu vulkanik. Tetapi, Agus meminta agar masyarakat tetapi mematuhi arahan dari BPPTKG.

"Masyarakat masih aman selama beraktivitas di luar jarak tiga kilometer dari puncak Gunung Merapi," tutup Agus.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gunung Merapi Luncurkan Guguran Lava Sejauh Ribuan Meter
Gunung Merapi Luncurkan Guguran Lava Sejauh Ribuan Meter

Masyarakat diimbau untuk mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik serta mewaspadai bahaya lahar.

Baca Selengkapnya
Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran Sejauh 1,5 Km
Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran Sejauh 1,5 Km

Gunung Merapi kembali menunjukkan keaktifannya, Jumat (28/7) malam. Gunung di perbatasan DIY dan Jawa Tengah itu meluncurkan awan panas guguran sejauh 1,5 Km.

Baca Selengkapnya
Penjelasan Badan Geologi ESDM Terkait Erupsi Marapi Hari Ini Setinggi 2.000 Meter di Atas Puncak
Penjelasan Badan Geologi ESDM Terkait Erupsi Marapi Hari Ini Setinggi 2.000 Meter di Atas Puncak

Rangkaian letusan dan rupsi Gunung Marapi secara tidak kontinyu telah terjadi sejak 3 Desember 2023 hingga saat ini.

Baca Selengkapnya
Gunung Merapi Erupsi Lagi, Muntahkan Lava Pijar Sejauh 1.500 Meter
Gunung Merapi Erupsi Lagi, Muntahkan Lava Pijar Sejauh 1.500 Meter

Guguran lava pijar itu meluncur ke arah barat daya atau Kali Bebeng.

Baca Selengkapnya
Dentuman Terdengar saat Erupsi Gunung Marapi, Ini Penjelasan Badan Geologi
Dentuman Terdengar saat Erupsi Gunung Marapi, Ini Penjelasan Badan Geologi

Dentuman Terdengar saat Erupsi Gunung Marapi, Ini Penjelasan Badan Geologi

Baca Selengkapnya
Gunung Merapi Luncurkan 8 Kali Guguran Lava dalam Waktu 6 Jam, Ini Penjelasan BPPTKG
Gunung Merapi Luncurkan 8 Kali Guguran Lava dalam Waktu 6 Jam, Ini Penjelasan BPPTKG

Morfologi kubah lava di puncak Gunung Merapi juga mengalami perubahan.

Baca Selengkapnya
Erupsi Gunung Marapi Sumbar, Diduga Akibat Naiknya Akumulasi Gas
Erupsi Gunung Marapi Sumbar, Diduga Akibat Naiknya Akumulasi Gas

Warga dan wisatawan tidak melakukan aktivitas dengan radius 3 kilometer dari puncak Gunung Marapi.

Baca Selengkapnya
Sejumlah Wilayah di Sleman Ini Masuk Zona Merah Gempa Bumi, Begini Potensi Ancaman di Baliknya
Sejumlah Wilayah di Sleman Ini Masuk Zona Merah Gempa Bumi, Begini Potensi Ancaman di Baliknya

Sesar Opak membujur dari selatan ke utara melewati sejumlah daerah di DIY. Kawasan yang berada di dekat sesar ini masuk zona merah gempa bumi

Baca Selengkapnya
Melihat Lebih Dekat Fenomena Gugurnya Lava Pijar Merapi, Bikin Merinding
Melihat Lebih Dekat Fenomena Gugurnya Lava Pijar Merapi, Bikin Merinding

Puncak Gunung Merapi dipenuhi batu-batu berapi yang suhunya diperkirakan mencapai 1.000 derajat.

Baca Selengkapnya
Gunung Marapi Sumbar Erupsi Lagi, Waspadai Ancaman Lahar
Gunung Marapi Sumbar Erupsi Lagi, Waspadai Ancaman Lahar

Pendaki dan wisatawan diimbau untuk tidak memasuki kawasan Gunung Marapi yang berstatus siaga III.

Baca Selengkapnya
Gunung Semeru Alami Puluhan Kali Gempa Guguran 14 Juli 2024
Gunung Semeru Alami Puluhan Kali Gempa Guguran 14 Juli 2024

Gunung Semeru masih berstatus siaga atau level III, sehingga masyarakat diimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara.

Baca Selengkapnya
Berstatus Level III, Gunung Marapi Sumbar Kembali Erupsi
Berstatus Level III, Gunung Marapi Sumbar Kembali Erupsi

Masyarakat di sekitar Gunung Marapi dan pendaki diminta tidak memasuki dan tidak melakukan kegiatan di dalam wilayah radius 4.5 km dari puncak

Baca Selengkapnya