Merugi alasan PT NOEI tak bisa penuhi janji soal TPST Bantargebang
Merdeka.com - Dinas Kebersihan Pemprov DKI memberikan surat peringatan (SP) I kepada PT Godang Tua Jaya dan PT Navigat Organic Energy Indonesia (NOEI) selaku pengelola tempat pembuangan sampah terpadu (TPST) Bantargebang. Tak terima dengan SP I tersebut PT NOEI pun memberikan mengklarifikasi.
Agus Nugroho Santoso, Dirut PT NOEI mengatakan, kendala yang dihadapi oleh pihaknya akibat dari adanya penolakan warga perihal pengoperasian TPST Bantargebang. Lebih lanjut dia mengatakan banyak hal yang menyebabkan perusahaannya kesulitan dana.
"Hal ini terjadi akibat karena harga kredit karbon mengalami kerugian, pendapatan penjualan listrik hasil landfill gas karena di bawah proyeksi akibat bertambahnya sampah yang masuk melebihi kesepakatan, pendapatan kompos menurun," kata Agus ketika menghadiri konferensi pers di kantor hukum Ihza and Ihza Lawfirm di Gedung Casablanka Office Tower, Tower A, Jakarta, Selasa (3/11).
-
Bagaimana cara mengatasi masalah sampah di Bantargebang? Demi menghindari longsor, maka dilakukan teknik terasering. "Jadi langkah itu yang kita terapkan sembari menunggu dibangunnya ITF di Jakarta.," kata Kepala Satuan Pelaksana TPST Bantargebang UPST DKI Jakarta, Handoko Raitno Solusi Lain Tahun ini, pabrik pengolah sampah atau refuse-derived fuel (RDF) plant akan dibangun di Bantargebang.
-
Apa masalah yang ada di Tangsel? Dalam kesempatan ini, Marshel memanfaatkan waktu untuk mengamati berbagai masalah yang ada di Tangsel, yang akan diperbaiki di kemudian hari.
-
Bagaimana TPS Sampah di Liogenteng? Untuk sampah, TPS ini dihias dengan benda-benda yang sudah tidak terpakai macam kemasan kopi saset untuk taplak meja dan karpet, tulisan dari tutup botol minuman dan vas bunga dari botol galon.Kemudian di sana juga terdapat akuarium yang terbuat dari sisa galon besar, sehingga makin terlihat berbeda.
-
Kenapa sampah di Jogja susah diberesin? 'Sampah di Yogyakarta ini rasane ora kelar-kelar, ora uwis-uwis (rasanya enggak pernah selesai, enggak ada habisnya). Pertanyaannya, kepiye kok ngene? Gitu kan? Terus muncul timbunan sampah di 14 depo yang ada di kota,' kata Takim, kepada Merdeka.com, Minggu (8/9).
-
Apa saja sampah yang sulit dikelola? Belum lagi, pengelolaan di depo juga masih tercampur sebelum diangkut oleh truk sampah.Saat ada warga yang hendak membuang sampah organik justru ditolak, lantaran terlalu basah. Ini karena ada depo-depo yang ada sempat menerapkan sistem RDF (Refuse Derived Fuel), yakni sampah yang dikeringkan.
-
Bagaimana TPST Kedungrandu mengolah sampah? Sampah itu selanjutnya diproses dengan mesin untuk memilah sampah anorganik atau sampah residu. 'Potensi sampah anorganik sekitar 20 persen, potensi residu sekitar 10 persen. Itu yang dipisahkan di awal dengan mesin conveyor,' ujar Wahidin.
Kendala tersebut terjadi di luar kendali para pihak dalam perjanjian. Sehingga dia menilai teguran tersebut kurang wajar karena hanya dikeluarkan oleh satu pihak ke pihak lainnya.
SP 1 diberikan karena PT GTJ telah melakukan wanprestasi atau ingkar janji dalam perjanjian antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Kebersihan DKI dengan PT Godang Tua Jaya (GJT) dan PT Navigat Organic Energy Indonesia (NOEI). SP 1 kepada PT GTJ dikeluarkan pada 25 September 2015.
Hal ini terjadi lantaran adanya laporan hasil yang dikeluarkan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Nomor :15/LPH/XVIII.JKT-XVIII.JKT.3/07/2015 tanggal 28 Juli 2015.
Berdasarkan hasil audit BPK DKI Jakarta menyatakan bahwa, joint operational PT Godang Tua Jaya dan PT NOEI (selaku pengelola TPST Bantargebang/pihak kedua) belum sepenuhnya memenuhi persyaratan finansial untuk mendanai rencana investasi dalam rangka pengelolaan TPST Bantargebang dan terindikasi tidak mempunyai dana yang cukup untuk proyek pembangunan investasi di TPST Bantargebang. Kedua, penatausahaan dan pencatatan transaksi keuangan pihak kedua kurang transparan dan akuntabel. Ketiga, bahwa prasarana dan sarana baru di TPST Bantargebang belum sepenuhnya terbangun.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Proyek Tol Getaci sendiri ditawarkan melalui skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) solicited.
Baca SelengkapnyaProyek bendungan itu sempat mangkrak diduga karena kontraktornya tidak dibayar.
Baca SelengkapnyaViral video kericuhan antara anggota Polresta Padang dengan masyarakat Air Bangis dan Pasaman Barat
Baca SelengkapnyaMenteri PUPR, Basuki Hadimuljono mengatakan, proyek Tol Getaci saat ini sedang dipersiapkan untuk lelang untuk tiga seksi pengerjaan.
Baca SelengkapnyaSaat ini perjalanan kereta yang terdampak gangguan sudah kembali berjalan dan berangsur normal.
Baca SelengkapnyaImbasnya usaha restoran hingga hotel di sepanjang wilayah Pantura menjadi gulung tikar.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menyebut ERP bisa menutup kerugian pembangunan dan operasional MRT
Baca SelengkapnyaPenolakan atas kebijakan Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) secara masif dilakukan di berbagai tempat.
Baca SelengkapnyaRumah warga dibongkar dalam proyek pembangunan jalan provinsi di IKN.
Baca SelengkapnyaTragedi Bintaro 1987 menjadi evaluasi perkeretaapian Indonesia.
Baca SelengkapnyaBukan hanya negara mengalami kerugian saja, pembangunan rel jalur Besitang-Langsa pada akhirnya tidak dapat berfungsi.
Baca SelengkapnyaWarga asli Pulau Rempang menolak keras relokasi dan penggusuran rumah yang sudah mereka tinggali.
Baca Selengkapnya