Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Merugi alasan PT NOEI tak bisa penuhi janji soal TPST Bantargebang

Merugi alasan PT NOEI tak bisa penuhi janji soal TPST Bantargebang Sampah. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Dinas Kebersihan Pemprov DKI memberikan surat peringatan (SP) I kepada PT Godang Tua Jaya dan PT Navigat Organic Energy Indonesia (NOEI) selaku pengelola tempat pembuangan sampah terpadu (TPST) Bantargebang. Tak terima dengan SP I tersebut PT NOEI pun memberikan mengklarifikasi.

Agus Nugroho Santoso, Dirut PT NOEI mengatakan, kendala yang dihadapi oleh pihaknya akibat dari adanya penolakan warga perihal pengoperasian TPST Bantargebang. Lebih lanjut dia mengatakan banyak hal yang menyebabkan perusahaannya kesulitan dana.

"Hal ini terjadi akibat karena harga kredit karbon mengalami kerugian, pendapatan penjualan listrik hasil landfill gas karena di bawah proyeksi akibat bertambahnya sampah yang masuk melebihi kesepakatan, pendapatan kompos menurun," kata Agus ketika menghadiri konferensi pers di kantor hukum Ihza and Ihza Lawfirm di Gedung Casablanka Office Tower, Tower A, Jakarta, Selasa (3/11).

Orang lain juga bertanya?

Kendala tersebut terjadi di luar kendali para pihak dalam perjanjian. Sehingga dia menilai teguran tersebut kurang wajar karena hanya dikeluarkan oleh satu pihak ke pihak lainnya.

SP 1 diberikan karena PT GTJ telah melakukan wanprestasi atau ingkar janji dalam perjanjian antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Kebersihan DKI dengan PT Godang Tua Jaya (GJT) dan PT Navigat Organic Energy Indonesia (NOEI). SP 1 kepada PT GTJ dikeluarkan pada 25 September 2015.

Hal ini terjadi lantaran adanya laporan hasil yang dikeluarkan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Nomor :15/LPH/XVIII.JKT-XVIII.JKT.3/07/2015 tanggal 28 Juli 2015.

Berdasarkan hasil audit BPK DKI Jakarta menyatakan bahwa, joint operational PT Godang Tua Jaya dan PT NOEI (selaku pengelola TPST Bantargebang/pihak kedua) belum sepenuhnya memenuhi persyaratan finansial untuk mendanai rencana investasi dalam rangka pengelolaan TPST Bantargebang dan terindikasi tidak mempunyai dana yang cukup untuk proyek pembangunan investasi di TPST Bantargebang. Kedua, penatausahaan dan pencatatan transaksi keuangan pihak kedua kurang transparan dan akuntabel. Ketiga, bahwa prasarana dan sarana baru di TPST Bantargebang belum sepenuhnya terbangun.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Proyek Tol Getaci Tak Kunjung Laku, Pemerintah Bakal Lelang Ulang
Proyek Tol Getaci Tak Kunjung Laku, Pemerintah Bakal Lelang Ulang

Proyek Tol Getaci sendiri ditawarkan melalui skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) solicited.

Baca Selengkapnya
Sempat Mangkrak, Embung Senilai Rp2,5 Miliar di Kebumen Ini Justru Terbengkalai dan Ciptakan Masalah Baru bagi Warga
Sempat Mangkrak, Embung Senilai Rp2,5 Miliar di Kebumen Ini Justru Terbengkalai dan Ciptakan Masalah Baru bagi Warga

Proyek bendungan itu sempat mangkrak diduga karena kontraktornya tidak dibayar.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Penjelasan Kapolda Sumbar & Fakta Lengkap Geger Brimob Polisi Bersepatu Masuk Masjid
VIDEO: Penjelasan Kapolda Sumbar & Fakta Lengkap Geger Brimob Polisi Bersepatu Masuk Masjid

Viral video kericuhan antara anggota Polresta Padang dengan masyarakat Air Bangis dan Pasaman Barat

Baca Selengkapnya
Jadi Ruas Terpanjang di Indonesia, Tol Getaci Bakal Lelang Ulang Akhir 2023
Jadi Ruas Terpanjang di Indonesia, Tol Getaci Bakal Lelang Ulang Akhir 2023

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono mengatakan, proyek Tol Getaci saat ini sedang dipersiapkan untuk lelang untuk tiga seksi pengerjaan.

Baca Selengkapnya
Perjalanan LRT Alami Gangguan di Stasiun Halim, Ternyata Ini Penyebabnya
Perjalanan LRT Alami Gangguan di Stasiun Halim, Ternyata Ini Penyebabnya

Saat ini perjalanan kereta yang terdampak gangguan sudah kembali berjalan dan berangsur normal.

Baca Selengkapnya
Anies: Pembangunan Tol Trans Jawa Bikin Usaha Rumah Makan hingga Hotel di Pantura Bangkrut
Anies: Pembangunan Tol Trans Jawa Bikin Usaha Rumah Makan hingga Hotel di Pantura Bangkrut

Imbasnya usaha restoran hingga hotel di sepanjang wilayah Pantura menjadi gulung tikar.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sebut ERP Bisa Jadi Solusi Tutupi Kerugian MRT, Ini Respons Pemprov DKI
Jokowi Sebut ERP Bisa Jadi Solusi Tutupi Kerugian MRT, Ini Respons Pemprov DKI

Presiden Jokowi menyebut ERP bisa menutup kerugian pembangunan dan operasional MRT

Baca Selengkapnya
Kondisi Pabrik Lagi Krisis, Ini Kisah Buruh di Semarang Semakin Terhimpit Kebijakan Tapera
Kondisi Pabrik Lagi Krisis, Ini Kisah Buruh di Semarang Semakin Terhimpit Kebijakan Tapera

Penolakan atas kebijakan Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) secara masif dilakukan di berbagai tempat.

Baca Selengkapnya
Buat Jalan Provinsi, Segini Ganti Rugi Lahan Warga di IKN Bikin Melongo
Buat Jalan Provinsi, Segini Ganti Rugi Lahan Warga di IKN Bikin Melongo

Rumah warga dibongkar dalam proyek pembangunan jalan provinsi di IKN.

Baca Selengkapnya
Tragedi Bintaro 1987, Kecelakaan Kereta Api Akibat Kelalaian Petugas
Tragedi Bintaro 1987, Kecelakaan Kereta Api Akibat Kelalaian Petugas

Tragedi Bintaro 1987 menjadi evaluasi perkeretaapian Indonesia.

Baca Selengkapnya
Rugikan Negara Rp1 T, Duduk Perkara Eks Dirjen KA Prasetyo Korupsi Proyek di Medan Bikin Jalur Rel Mangkrak
Rugikan Negara Rp1 T, Duduk Perkara Eks Dirjen KA Prasetyo Korupsi Proyek di Medan Bikin Jalur Rel Mangkrak

Bukan hanya negara mengalami kerugian saja, pembangunan rel jalur Besitang-Langsa pada akhirnya tidak dapat berfungsi.

Baca Selengkapnya
Pengadaan Lahan Belum Tuntas, Proyek Rempang Eco City Belum Bisa Jalan
Pengadaan Lahan Belum Tuntas, Proyek Rempang Eco City Belum Bisa Jalan

Warga asli Pulau Rempang menolak keras relokasi dan penggusuran rumah yang sudah mereka tinggali.

Baca Selengkapnya