Meski hujan, puluhan hektare lahan di Ogan Ilir masih terbakar
Merdeka.com - Meski tahun ini terbilang kemarau basah atau hujan terkadang tetap turun, kebakaran hutan dan lahan di wilayah Ogan Ilir, Sumatera Selatan, masih juga terjadi. Dalam kurun waktu dua bulan terakhir, tercatat puluhan hektare lahan di daerah itu hangus terbakar.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ogan Ilir, Ahmad Syakroni mengungkapkan, area yang terbakar berada di lahan perkebunan dan rawa-rawa di Kecamatan Pemulutan dan sepanjang jalan Inderalaya-Palembang. Pemicunya mayoritas karena kesengajaan warga yang membuka lahan.
"Memang kemarau tahun ini masih ada hujan, tapi kebakaran hutan tetap ada. Dua bulan ini saja ada puluhan hektare lahan di Ogan Ilir terbakar," ungkap Syakroni di Indralaya, Senin (22/8).
-
Dimana kebakaran terjadi? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Di mana kebakaran terjadi? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan.
-
Dimana lokasi kebakaran? Pabrik Mainan Kader adalah pabrik mainan Thailand yang memproduksi boneka mainan dan boneka plastik berlisensi. Mainan-mainan yang diproduksinya ini terutama ditujukan untuk ekspor ke Amerika Serikat dan negara maju lainnya.
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
-
Apa yang terbakar di Kampung Turis Pangandaran? Namun pada Kamis (31/8) pagi, tiga restoran di pusat wisata kuliner itu ludes dilalap si jago merah.
-
Apa yang terbakar di TPA Suwung? Asap kebakaran yang terjadi di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Suwung, Denpasar, mulai mengganggu para pengendara jalan di perempatan Pesanggaran, Denpasar Selatan.
Menurut dia, total area lahan yang terbakar tahun ini jauh lebih sedikit dibanding tahun lalu yang mencapai ratusan hektare. Meski demikian, upaya pemadaman tetap dilakukan dengan membangun posko di titik-titik rawan.
"Kita mengalami kesulitan menjangkau daerah yang aksesnya jauh dan tidak bisa dilalui kendaraan, otomatis pakai manual. Ini kelemahannya," ujarnya.
Sementara itu, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengatakan, pihaknya tetap menyalurkan bantuan bagi korban jiwa terpapar asap akibat kebakaran hutan dan lahan. Per jiwa diberikan bantuan sebesar Rp 15 juta yang dialokasikan dari Bantuan Sosial Kematian (BSK).
"Sama seperti tahun lalu, tahun ini kita siapkan bantuan sosialnya. Jumlahnya masih sama, Rp 15 juta per jiwa," kata Mensos.
Untuk mendapatkan bantuan tersebut, terlebih dahulu harus melapor ke Dinas Sosial setempat atau langsung ke Kemensos. Pencairan dilakukan melalui transfer ke rekening keluarga korban.
"Jadi, jika ada yang tahu di sekelilingnya meninggal karena asap, segera laporkan. Itu juga sama dengan bantuan bagi korban bencana," tukasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ratusan hektare lahan di Sumatera Selatan terbakar sepanjang musim kemarau tahun ini. Kebakaran terparah terjadi di Ogan Ilir dan Ogan Komering Ilir (OKI).
Baca SelengkapnyaKebakaran hutan dan lahan (karhutla) mulai marak terjadi di Sumatera Selatan bersamaan dengan datangnya puncak musim kemarau.
Baca SelengkapnyaMomen haru dan suka cita datang dari tim Manggala Agni yang melakukan sujud syukur saat pemadaman kebakaran hutan.
Baca SelengkapnyaSepanjang 2023, 874 hektare lahan di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).
Baca SelengkapnyaKebakaran hutan dan lahan di Sumatera Selatan semakin meluas. Selain Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dan Ogan Ilir, api mulai bermunculan di Banyuasin.
Baca SelengkapnyaKebakaran hutan dan lahan di Sumatera Selatan terus meluas. Akibatnya, udara di Palembang memasuki kategori tak sehat.
Baca SelengkapnyaKepastian karhutla akibat ulah petani, kata Yuliani, setelah kepolisian bersama Dinas LHK Sumut melakukan penyelidikan.
Baca SelengkapnyaBPBD memastikan kebakaran di lereng Gunung Agung tidak merambat ke lahan-lahan produktif milik warga.
Baca SelengkapnyaTotal sudah 32.496 hektare lahan yang terbakar sepanjang Januari hingga September 2023.
Baca SelengkapnyaMemasuki musim kemarau, kebakaran hutan dan lahan dilaporkan terjadi Ogan Ilir.
Baca SelengkapnyaWilayah lereng yang paling banyak terbakar di Kecamatan Kubu, Karangasem Bali, dan untuk di Kecamatan Abang
Baca SelengkapnyaSecara keseluruhan luasan karhutla di Sumsel Januari-Juni 2023 seluas 1.129 ha atau berkurang dari periode yang sama pada 2022 di angka 2.222 ha.
Baca Selengkapnya