Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Meski Kelud berstatus siaga, tanggap darurat tetap berlaku

Meski Kelud berstatus siaga, tanggap darurat tetap berlaku kerusakan akibat erupsi kelud. ©2014 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) Agung Laksono mengatakan, meski status Gunung Kelud telah diturunkan ke level Siaga atau level 3, namun status tanggap darurat gunung Kelud diberlakukan hingga pertengahan Maret nanti.

"Tapi belum ada ramalan pasti kapan Gunung Kelud akan aman. Intinya keadaan tanggap darurat harus sampai tanggal 12 Maret 2014," kata Agung di Gedung Kemenkosra Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis (20/2).

Agung mengatakan, jumlah daerah terdampak erupsi gunung Kelud pada radius 10 km sebanyak 35 desa, 9 kecamatan, 3 kabupaten (Blitar, Kediri, Malang). Sementara korban meninggal dunia sampai hari ini masih berjumlah 7 jiwa, rawat inap 31 jiwa, rawat jalan 1392 jiwa dan jumlah pengungsi sebanyak 68.627 jiwa.

"Besaran kerugian sementara sampai hari ini mencapai Rp 392,66 miliar," paparnya.

Dalam rapat terbuka yang digelar di Gedung Grahadi Surabaya, Jawa Timur, pada pukul 13.00 WIB, dan dihadiri tim gabungan dengan Gubernur Jawa Timur Soekarwo, Kepala Pusat Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Surono, mendapatkan kesimpulan bahwa status Kelud hari ini turun dari awas menjadi siaga.

Karena status awas sudah turun menjadi siaga, warga yang semula berada di pengungsi diperkenankan pulang.

"Dengan catatan, tetap waspada dengan potensi bahaya yang bisa mengancam sewaktu-waktu pasca-erupsi pada Kamis malam lalu," kata Surono, Surabaya Jawa Timur, Kamis (20/2).

Keputusan penurunan status Kelud ini, menurut Mbah Rono, sapaan akrab Surono, karena kondisi kegempaan dan aktivitas gunung yang berada di tiga wilayah, yaitu Kediri, Malang dan Blitar, itu terus menurun. "Kondisinya sekarang stabil dan cenderung menurun," ujarnya. (mdk/tyo)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gunungkidul Siaga Darurat Kekeringan, Ini Fakta di Baliknya
Gunungkidul Siaga Darurat Kekeringan, Ini Fakta di Baliknya

Hanya empat dari 18 kecamatan di seluruh Gunungkidul yang terdampak kekeringan

Baca Selengkapnya
Sri Sultan HB X Tetapkan DIY Siaga Darurat Bencana Kekeringan hingga 31 Agustus, Ini Fakta di Baliknya
Sri Sultan HB X Tetapkan DIY Siaga Darurat Bencana Kekeringan hingga 31 Agustus, Ini Fakta di Baliknya

Puncak musim kemarau 2024 di DIY diprediksi berlangsung antara Juli hingga Agustus 2024.

Baca Selengkapnya
Bali Siaga Kekeringan Selama 14 Hari, Waspada Krisis Air Bersih & Karhutla
Bali Siaga Kekeringan Selama 14 Hari, Waspada Krisis Air Bersih & Karhutla

tatus siaga tersebut terhitung sejak 19 Oktober 2023 sampai dengan 1 November 2023 dan dapat diperpanjang atau diperpendek sesuai dengan kondisi.

Baca Selengkapnya
Ribuan Ha Lahan Pertanian Kekurangan Air, Pemkab Bekasi Keluarkan Status Darurat Bencana Kekeringan
Ribuan Ha Lahan Pertanian Kekurangan Air, Pemkab Bekasi Keluarkan Status Darurat Bencana Kekeringan

Peningkatan status dari siaga ke tanggap darurat kekeringan dilihat dari dampak kemarau.

Baca Selengkapnya
Siaga Darurat Marapi Diperpanjang Selama Satu Bulan
Siaga Darurat Marapi Diperpanjang Selama Satu Bulan

Pemkab setempat berupaya membuat penahan hulu sungai dari puncak gunung Marapi dan normalisasi aliran air ke pemukiman warga.

Baca Selengkapnya
Pengungsi Masih Bertahan, Masa Tanggap Darurat Bencana Banjir Bandang di Sumbar Diperpanjang
Pengungsi Masih Bertahan, Masa Tanggap Darurat Bencana Banjir Bandang di Sumbar Diperpanjang

Perpanjangan masa tanggap darurat bencana bertujuan untuk mengupayakan semua pengungsi bisa kembali beraktivitas.

Baca Selengkapnya
Masa Tanggap Darurat Erupsi Gunung Ruang hingga 14 Mei
Masa Tanggap Darurat Erupsi Gunung Ruang hingga 14 Mei

BNPB bisa masuk wilayah dan mengerahkan segala sumber daya pusat ke daerah ketika daerah sudah menetapkan status tanggap darurat.

Baca Selengkapnya
FOTO: Bekasi Mengering, Petani Menjerit Harus Gali Sumur Sedalam Dua Meter
FOTO: Bekasi Mengering, Petani Menjerit Harus Gali Sumur Sedalam Dua Meter

Petani di Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi terpaksa harus mengambil air dari kubangan sumur sedalam dua meter yang ia gali sendiri.

Baca Selengkapnya
Imbas Erupsi Marapi, Pendaki Gunung Kerinci Dilarang Sampai Puncak
Imbas Erupsi Marapi, Pendaki Gunung Kerinci Dilarang Sampai Puncak

Pembatasan ini berlaku sejak Jumat (08/12) sampai waktu yang belum ditentukan.

Baca Selengkapnya
Update Erupsi Gunung Lewotobi, Pemerintah Tetapkan Tanggap Darurat hingga 31 Desember
Update Erupsi Gunung Lewotobi, Pemerintah Tetapkan Tanggap Darurat hingga 31 Desember

Pemprov NTT telah menyalurkan beras bantuan sebanyak 5 ton.

Baca Selengkapnya
FOTO: Musim Kemarau, Kabupaten Tangerang Tetapkan Siaga Bencana Kekeringan
FOTO: Musim Kemarau, Kabupaten Tangerang Tetapkan Siaga Bencana Kekeringan

Pemkab Tangerang telah menetapkan status siaga bencana kekeringan akibat musim kemarau berkepanjangan sebagai dampak dari fenomena El Nino.

Baca Selengkapnya
Riau Siaga Darurat Karhutla, Jenderal Bintang 2 Ini Perintahkan Anak Buah Gencar Patroli: Jangan Kasih Kendor
Riau Siaga Darurat Karhutla, Jenderal Bintang 2 Ini Perintahkan Anak Buah Gencar Patroli: Jangan Kasih Kendor

"Jangan kasih kendor bagi pelaku-pelaku kebakaran lahan baik perorangan maupun perusahaan," kata Kapolda Riau.

Baca Selengkapnya