Meski Perindo dukung Jokowi, Kejagung tetap proses hukum Hary Tanoe
Merdeka.com - Partai Perindo secara tiba-tiba mendukung Joko Widodo (Jokowi) sebagai Calon Presiden 2019. Kejaksaan Agung secara tegas menyatakan bahwa proses penyelidikan terhadap Hary Tanoesudibjo tetap berjalan.
"Penegakan hukum jelas, penyidikan penuntutan, dan pengadilan. Kita tidak mengurusi hal begituan," kata Kapuspenkum Kejaksaan Agung, Mohammad Rum saat dikonfirmasi, Rabu (2/8).
CEO MNC Group itu sendiri sudah ditetapkan menjadi tersangka atas kasus dugaan ancaman terhadap Kepala Subdirektorat Penyidik Jaksa Agung Muda Pidana Khusus Yulianto melalui pesan singkat alias SMS.
-
Siapa yang diusung PDIP? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
-
Kenapa Kejaksaan Agung tahan tersangka? Setelah ditetapkan sebagai tersangka, RD dilakukan penahanan di Rumah Tahanan Negara Salemba Cabang Kejaksaan Agung selama 20 hari ke depan.'Terhitung dari tanggal 29 Maret sampai dengan 17 April,' tutup Ketut.
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilpres 2019? Prabowo diusung oleh Koalisi Indonesia Adil Makmur dan Jokowi didukung Koalisi Indonesia Kerja.
-
Siapa yang ditetapkan tersangka dalam korupsi Bansos Jokowi? Pada kasus ini, satu orang telah ditetapkan menjadi tersangka yakni Direktur Utama Mitra Energi Persada sekaligus Tim Penasihat PT Primalayan Teknologi Persada tahun 2020, Ivo Wongkaren, alias IW.
-
Kenapa Ganjar Pranowo dianggap didukung Jokowi? “Ganjar dinilai sebagai capres yang didukung Presiden Joko Widodo pada Pemilihan Umum 2024 nanti,“ Saiful Mujani.
Selain itu, Rum mengaku bahwa sampai saat ini pihaknya belum menerima kembali berkas kasus Hary.
"Kita pokoknya sedang kembali ke penyidik, berkasnya belum balik. Sampai saat ini. Kita proses hukum saja," jelasnya.
Selain kasus dugaan ancaman melalui pesan singkat kepada Yulianto. Kejaksaan Agung juga tengah menyelidiki tindak pidana korupsi terhadap pembayaran restitusi atas permohonan PT Mobile 8 Telecom tahun 2007-2008, yang diduga melibatkan Hary Tanoe sebagai komisaris di perusahaan tersebut.
Diketahui, Partai Perindo mewacanakan memberikan dukungan kepada Joko Widodosebagai calon presiden (Capres) 2019. Sekretaris Jenderal Partai Perindo Ahmad Rofiq mengatakan dukungan kepada Jokowi akan diputuskan dalam Rapimnas. Kemudian, putusan itu akan diperkuat saat Kongres Perindo akhir tahun ini.
"Ada kesan kuat yang akan diusulkan adalah Presiden yang sekarang, karena kemungkinan yang menang sekarang," kata Rofiq saat dihubungi, Rabu (2/8).
Rofiq menyebut dukungan terhadap Jokowi merupakan aspirasi dari akar rumput partai. Suara itu yang diakomodir Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo dan akan dirumuskan dalam rapimnas.
"Kami tidak bisa buat keputusan serta merta tanpa analisis, pasti ada analisis kuat berbagai macam pandangan," terangnya.
Jika keputusan dukungan Jokowi sudah final, Perindo akan berkomunikasi dengan mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Selain memutuskan dukungan kepada Jokowi, lanjut Rofiq, dalam Rapimnas Perindo juga akan dibahas akan persiapan dan pemenangan menghadapi Pemilu 2019.
(mdk/msh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hal itu dikatakan Prabowo di depan Cak Imin, Airlangga dan Zulhas usai deklarasi Prabowo capres.
Baca SelengkapnyaHary Tanoesoedibjo (HT) mengaku hanya untuk melihat dan memantau langsung proses penyidikan
Baca SelengkapnyaPresiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) buka suara menanggapi Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menjadi tersangka kasus suap Harun Masiku.
Baca SelengkapnyaPerindo akan fokus bekerja sama dengan koalisi untuk memenangkan Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP memastikan sangat solid sepanjang mendukung Ganjar-Mahfud hingga saat ini
Baca SelengkapnyaHT melihat dan memantau langsung proses penyidikan terkait kasus dugaan penyebaran berita bohong soal netralitas aparat yang menyeret Aiman.
Baca SelengkapnyaDukungan gerakan rakyat akan memperbesar peluang Ganjar menang.
Baca SelengkapnyaAgus Rahardjo menyebut Presiden Jokowi pada 2017 pernah memintanya menghentikan kasus korupsi Setya Novanto.
Baca SelengkapnyaKubu Hasto menilai mulai dari buku hitam sampai handphone yang disita oleh KPK tidak ada kaitan dengan Harun Masiku.
Baca SelengkapnyaHasto dan PDI Perjuangan kerap menjadi bullying politik karena sosok Harun Masiku yang belum berhasil ditangkap KPK.
Baca SelengkapnyaHal ini terus menimbulkan pertanyaan hingaa dugaan keterlibatan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
Baca SelengkapnyaKPK belum mengumumkan secara resmi status tersangka Hasto.
Baca Selengkapnya